Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hidup Sendirian Bukan Berarti Kesepian: Mengenal Honjok

Kompas.com - 27/01/2022, 12:00 WIB
Sumber Foto: Dok. Gramedia Pustaka Utama
Rujukan artikel ini:
Honjok: Seni Hidup Sendiri
Pengarang: CRYSTAL TAI & FRANCIE…
Penulis Puji Wijaya
|
Editor Ratih Widiastuty

Ketika Kesendirian Menjadi Suatu Seni Yang Menyenangkan

Masyarakat kita merupakan masyarakat dengan budaya kolektif dan berbasis komunitas, sehingga terdapat stigma tertentu bagi orang yang memutuskan untuk tinggal hidup sendiri alias tanpa pasangan atau ditemani sanak saudara.

Namun, beberapa tahun belakangan muncul banyak istilah yang mendefinisikan hidup sendirian, salah satunya adalah Honjok (pengucapan: hon-juk) yang berasal dari Korea, diartikan secara literal sebagai “suku penyendiri”.

Honjok merujuk pada individu yang memilih secara sadar untuk hidup sendiri dan menghabiskan waktu dengan menikmati kegiatan sendirian.

Meski sempat berkonotasi negatif dalam masyarakat, namun saat ini Honjok dimaknai lebih dalam sebagai suatu upaya untuk menjadi pribadi seutuhnya melalui kesendirian.

Dalam honjok kita juga menemukan kepercayaan diri untuk hidup sendirian dan mencapai kebahagiaan.

Kesendirian yang memiliki keindahan, di mana kita dapat merenung dan berkesempatan mempelajari sosok sejati diri.

Banyak yang bertanya-tanya, apakah dengan hidup sendirian kita akan merasa kesepian? Jawaban singkatnya hidup sendirian merupakan sebuah pilihan, sehingga rasa kesepian itu sangat tergantung dengan mindset yang kita miliki.

Review Buku Honjok: Seni Hidup Sendiri

Hal ini akan dijelaskan dengan lebih komprehensif dalam buku Honjok: Seni Hidup Sendiri karya Crystal Tai & Francie Healey yang diterbitkan di Indonesia oleh Gramedia Pustaka Utama.

Buku ini juga memuat bagaimana kita mengisi waktu sendirian, beberapa diantaranya yaitu dengan mengenali diri sendiri, mengetahui apa yang sebenarnya kita inginkan serta butuhkan, mencoba menyelami perasaan, dan membangun harga diri.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Gaya hidup Honjok tidak mengubah kita untuk jadi orang yang anti-sosial.

Dipaparkan dalam buku ini, bahwa justru dengan segala benefit hidup sendirian, besar kemungkinan kita memiliki hubungan yang lebih baik dengan orang lain. Salah satunya karena kita telah selesai dengan diri sendiri.

Selain berisi tentang penelitian dan pemikiran kritis sang penulis, Honjok: Seni Hidup Sendiri juga merupakan buku yang menawarkan strategi praktis apa saja yang bisa dilakukan ketika hidup sendirian.

Buku ini sangat lengkap penyajiannya untuk membantu kita yang ingin mulai mengenal atau mengaplikasikan Honjok dalam hidup.

Waktu sendirian itu menenangkan serta menyegarkan.

Bukanlah hal yang egois bagi seseorang untuk merangkul kebebasannya dan menjadi pribadi mandiri yang utuh.

Buku Honjok: Seni Hidup Sendiri bisa didapatkan melalui Gramedia.com.

Dapatkan juga gratis voucher diskon yang dapat digunakan tanpa ada minimal pembelian. Dapatkan gratis voucher diskon hanya dengan klik link di sini.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau