Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tips Penting Mengelola Risiko Dalam Investasi yang Harus Kamu Tahu!

Kompas.com - 04/12/2023, 09:00 WIB
 Buku Investing For Living Sumber Gambar: Freepik.com Buku Investing For Living
Rujukan artikel ini:
Investing for Living
Pengarang: Teguh Hidayat
|
Editor Ratih Widiastuty

Terkadang hidup adalah perjalanan yang penuh dengan ketidakpastian.

Dalam setiap langkah yang diambil, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam perencanaan keuangan jangka panjang, pasti akan dihadapkan pada pilihan-pilihan yang melibatkan risiko.

Terkadang, risiko menjadi peluang yang paling besar pada investasi, tetapi dalam situasi lain risiko juga dapat menjadi ancaman yang memaksa kamu untuk merenungkan kembali keputusan-keputusan yang telah dibuat.

Investasi menjadi salah satu hal penting dalam pengambilan keputusan yang cerdas dan pengelolaan risiko yang bijak dan sangat penting.

Sebagai cara untuk mengembangkan kekayaan atau merencanakan masa pensiun.

Investasi melibatkan alokasi dana dengan harapan mendapatkan hasil yang menguntungkan.

Di sinilah risiko dan peluang menjadi berdampingan, pemahaman yang baik tentang keduanya menjadi kunci untuk sukses dalam dunia investasi.

Lalu, bagiamana cara mengelola investasi dengan baik dan benar agar terhindar dari risiko untuk itu? Simak tips di bawah ini sampai selesai, ya!

7 Tips Penting Mengelola Risiko dalam Investasi

1. Diversifikasi Portofoliomu

Diversifikasi merupakan salah satu prinsip paling dasar dalam mengelola risiko investasi.

Diversifikasi berarti membagi dana investasi kamu di berbagai jenis aset, seperti saham, obligasi, properti, dan instrumen investasi lainnya.

Dengan melakukan diversifikasi yang baik, kamu dapat mengurangi risiko khusus yang terkait dengan satu aset atau sektor.

Ketika satu bagian dari portofolio kamu mengalami penurunan nilai, maka yang lain mungkin tidak terpengaruh atau bahkan mengalami kenaikan.

2. Kenali Tujuan dan Toleransi Risikomu

Sebelum kamu mulai berinvestasi, penting untuk memahami dengan jelas tujuan investasimu dan sejauh mana kamu bersedia mengambil risiko.

Pertimbangkan berapa lama kamu berencana untuk berinvestasi, apakah itu untuk jangka pendek, menengah, atau jangka panjang.

Pastikan untuk memilih investasi yang sesuai dengan profil risikomu.

Jika kamu merasa tidak nyaman dengan risiko yang tinggi, mungkin lebih baik memilih investasi yang lebih stabil meskipun dengan potensi keuntungan yang lebih rendah.

3. Lakukan Penelitian yang Cermat

Penelitian yang cermat menjadi kunci keputusan investasi yang baik.

Sebelum kamu mengalokasikan dana, luangkan waktu untuk memahami aset atau perusahaan yang akan kamu incar.

Tinjau kinerja masa lalu, pelajari tren pasar, dan identifikasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi investasimu.

Semakin banyak informasi yang kamu miliki, semakin baik kamu akan mampu membuat keputusan investasi yang cerdas.

4. Gunakan Berbagai Alat Analisis

Analisis adalah alat penting dalam pengelolaan risiko.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Gunakan berbagai metode analisis, seperti analisis fundamental dan analisis teknis, untuk membantu kamu mengidentifikasi investasi yang memiliki potensi.

Rasio keuangan, perkiraan pertumbuhan, dan informasi sektor adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Dengan menggunakan berbagai alat analisis, kamu dapat memahami lebih baik aspek-aspek yang memengaruhi kinerja aset atau perusahaan yang kamu pertimbangkan untuk diinvestasikan.

5. Tetapkan Batasan Kerugian (Stop-Loss)

Tetapkan batasan kerugian sebelum kamu berinvestasi.

Ini dikenal sebagai titik stop-loss.

Titik ini adalah level harga di mana kamu bersedia menjual aset atau menghentikan kerugianmu jika investasimu mengalami penurunan nilai.

Memiliki batasan kerugian yang telah ditentukan sebelumnya akan membantu kamu membatasi potensi kerugian dan menjaga emosimu tetap terkendali saat investasi kamu mengalami volatilitas.

Selalu ingat bahwa menjaga emosi tetap terkendali adalah kunci untuk mengambil keputusan investasi yang rasional.

6. Terus Belajar dan Berkembang

Dunia investasi selalu berubah, penting untuk terus belajar dan berkembang sebagai investor.

Pelajari tentang perkembangan terbaru dalam investasi, serta tren ekonomi dan pasar.

Selalu ada peluang baru dan risiko yang muncul, jadi pastikan kamu tetap up-to-date dengan informasi terkini.

Buku, kursus, dan sumber daya online dapat membantu kamu meningkatkan pengetahuan kamu tentang investasi.

7. Konsultasikan dengan Profesional Keuangan

Jika kamu merasa kesulitan atau tidak memiliki pengetahuan yang cukup dalam investasi, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan seorang profesional keuangan atau penasihat investasi.

Mereka memiliki pengalaman dan pengetahuan yang dapat membantumu membuat keputusan investasi yang tepat.

Seorang konsultan dapat membantu kamu merencanakan strategi investasi yang sesuai dengan tujuan dan situasi keuanganmu.

Sekarang kamu sudah tahu bagaimana tips dalam pengelolaan risiko untuk memaksimalkan potensi hasil investasimu.

Untuk penjelasan lebih lengkapnya mengenai tips tersebut, kamu bisa membaca buku Investing for Living karya Teguh Hidayat.

Buku ini membahas proses dari investasi pemula yang bermodalan kecil hingga mencapai profit yang sangat besar.

Ditulis berdasarkan pengalaman dari penulis sendiri yang ingin membagikan kisah hidupnya kepada pembaca.

Buku ini juga menjadikan investasi tidak hanya sekadar teori saja, tetapi melalui pengalaman investasi yang terjadi kepada penulis sendiri.

Buku Investing For Living karya Teguh Hidayat bisa ditemukan pada website Gramedia.com atau toko Gramedia terdekat kamu.

Yuk, beli bukunya sekarang!

Rekomendasi Buku Terkait

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com