Kamu pernah merasa sudah berjuang semaksimal mungkin, tapi hasilnya tidak seperti yang kamu duga? Kamu pernah berharap akan sesuatu, tapi sayangnya kamu malah tidak mendapatkan itu? Pasti kamu pernah merasa seperti itu, kan? Terkadang tanpa sadar kita menyalahkan diri sendiri, keadaan, bahkan Allah.
Melalui buku ini, penulis mengajak para pembaca untuk bisa ikhlas dan tawakal atas segala ikhtiar yang telah dilakukan.
Selain itu, penulis juga mengajak pembaca untuk bisa melihat sisi baik dari segala kesusahan dan kesedihan yang diberikan oleh Allah.
Kamu pasti merasa bahwa kehidupan yang kita sedang jalani di dunia kerap berjalan tanpa henti.
Kita berpindah dari satu ambisi ke ambisi lainnya, dari satu kesibukan ke kesibukan berikutnya, dari satu pencapaian ke pencapaian lain.
Tanpa terasa, waktu terus berlalu.
Tibalah masa di mana perjalanan dunia harus berganti arah.
Namun, bekal kita tak cukup.
Maka, akan bagaimana kita mempertanggungjawabkan hidup ini?
Buku ini cocok untuk kamu yang merasa lelah dengan segala rutinitas dunia, dan merasa perbekalan untuk masa kekal nanti belum cukup banyak.
Buku ini akan mengajakmu untuk mencerna kembali, apa dan bagaimana semestinya kita hidup di dunia.
Meskipun dilahirkan sebagai seorang Muslim, tak sedikit dari kita yang masih merasa jauh dari Islam.
Ibadah dilakukan karena kebiasaan, bukan karena kesadaran.
Kita shalat, puasa, hanya sebagai penggugur kewajiban.
Kita beragama, tapi tidak sungguh-sungguh merasakan kehadiran Allah dalam hidup.
Journey to Allah mengajak kita untuk menata ulang perjalanan spiritual kita.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Buku ini hadir sebagai cahaya penuntun untuk kembali mengenal, mencintai, dan terhubung dengan Allah secara utuh.
Pernahkah kamu bertanya, seperti apa versi terbaik dari dirimu? Hidup sebagai seorang muslim bukan hanya tentang keyakinan, tapi tentang bagaimana kita membentuk karakter, berkontribusi, dan bertumbuh.
Tak cukup hanya baik dalam satu sisi.
Seorang muslim sejati harus seimbang: kuat dalam keyakinan, lurus dalam ibadah, luhur dalam akhlak, cerdas dalam ilmu, sehat secara jasmani, dan mantap dalam finansial.
Untuk kamu yang ingin membangun hidup yang bermakna, seimbang, dan berdampak, buku ini cocok jadi pilihan untuk kamu baca.
Tidak ada yang selalu kuat setiap saat.
Di balik senyum yang terlihat, mungkin ada hati yang lelah, harapan yang tertunda, atau luka lama yang kembali menganga.
Setiap orang memiliki titik lelahnya sendiri.
Saat hidup tak berjalan sesuai harapan, saat pikiran sesak dan hati terasa kosong, kita butuh berhenti sejenak untuk mengenali rasa yang hadir.
Untuk kamu yang sedang merasakan kekosongan dalam hati, bingung memaknai arti hidup, buku ini bisa menjadi panduan yang mendorong muslim agar hidup dalam ketakwaan yang utuh dan ketaatan yang konsisten—bukan sekadar rutinitas, tapi kesadaran spiritual yang hidup.
Selain itu, buku ini dilengkapi dengan kiat-kiat Islami untuk meredakan kecemasan dan menghadapi kesedihan secara tenang dan penuh makna, selaras dengan nilai-nilai keimanan.
Di tengah dunia yang terus berubah, buku ini hadir sebagai upaya menjembatani nilai-nilai Islam dan ilmu pengetahuan dalam kehidupan modern.
Kumpulan artikel yang tersusun di dalamnya merupakan hasil pembaruan dari tulisan-tulisan terdahulu yang kini diramu ulang agar lebih relevan dengan konteks hari ini.
Setiap bab membawa pembaca menyelami isu-isu penting dengan pendekatan yang berakar pada nilai keislaman namun tetap terbuka terhadap dialog keilmuan.
Buku ini menunjukkan bahwa Islam bukan hanya warisan keyakinan, tapi juga sumber inspirasi intelektual dan moral dalam menghadapi tantangan dunia modern.
Ingin tahu bagaimana Islam bisa berperan aktif dalam dunia ilmu pengetahuan dan nilai kemanusiaan? Buku ini menyajikan jawabannya dengan pendekatan yang reflektif, ilmiah, dan aplikatif!
Ingin tahu lebih lanjut tentang buku-buku di atas? Kamu bisa mendapatkannya dengan membelinya di Gramedia.com!