Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajari Cara Pakai Dasi yang Mudah dan Cepat Berikut Ini

Kompas.com - 04/06/2023, 18:00 WIB
 Cara Pakai Dasi Sumber Gambar: Freepik.com Cara Pakai Dasi
Rujukan artikel ini:
Pesona Kain Indonesia: Kain Ulos…
Pengarang: Threes Emir
|
Editor Ratih Widiastuty

Dasi adalah salah satu aksesori yang sudah sangat umum digunakan di tengah masyarakat, baik bagi pelajar maupun pekerja.

Dasi sendiri dapat digunakan oleh pria maupun wanita sebagai pelengkap penampilan untuk lebih menegaskan kesan formal dan rapi.

Namun, saat ini, penggunaan dasi sendiri tidak melulu hanya untuk acara formal belaka, karena dalam tren fesyen pun dasi bisa menjadi aksesori yang menjadikan penampilan terlihat stylish.

Meskipun sudah sangat umum ditemukan dan digunakan, tapi ternyata masih banyak orang yang kesulitan untuk memasang dasi karena memang harus menyimpulkannya terlebih dahulu supaya bisa dikenakan.

Pasalnya, apabila dasi dikenakan secara serampangan, maka bukannya terlihat rapi dan stylish, tapi justru malah membuat penampilan jadi tampak berantakan.

Oleh karenanya, penting sekali bagi siapa saja untuk memahami cara memakai dasi yang tepat dan rapi.

Pastinya diperlukan pula cara memakai dasi yang cepat dan efektif mengingat waktu di pagi hari yang sedikit saat akan berangkat ke sekolah maupun kantor.

Cara memakai dasi yang simpel, mudah, dan efektif akan menjadi alternatif yang bisa menghemat waktu.

Bagaimana cara memakai dasi yang mudah dan cepat?

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Berikut beberapa cara memakai dasi yang bisa dipelajari dengan mudah.

Cara Memakai Dasi

1. Simpul Oriental

Cara memakai dasi yang paling sederhana adalah simpul oriental yang cocok diaplikasikan untuk kerah kemeja yang sempit menghindari terdapatnya celah lebar antara simpul dengan kerah.

Berikut cara memakai dasi simpul oriental:

  • Dalam posisi terbalik, lingkarkan dasi di leher, yakni bagian luarnya berada di dalam. Selanjutnya letakan ujung lebar di sebelah kanan sementara ujung sempit di sebelah kiri.
  • Letakkan ujung yang lebar tadi sedikit di bagian atas perut atau sesuaikan panjangnya sesuai keinginan.
  • Selanjutnya, bagian ujung yang sempit disimpangkan ke atas bagian ujung yang lebar. Kemudian ambil bagian ujung lebar tersebut naik ke bagian atas lingkaran simpul dasi dari posisi bawah.
  • Masukkan dasi melalui lingkaran simpul kemudian tarik bagian ujung berbentuk lebar ke bawah untuk mengencangkannya.
  • Geser simpul ke atas untuk menyesuaikan kerapatannya.

2. Simpul Half Windsor

  • Lingkarkan dasi di sekitar kerah dengan bagian ujung yang lebar berada di sisi kanan dan sisakan bagian ujung yang kecil dengan panjang di sekitar tulang rusuk.
  • Buat bentuk huruf X di bawah dagu dengan menyilangkan bagian ujung lebar ke bagian ujung kecil.
  • Lingkarkan bagian ujung lebar dasi dengan posisi horizontal di belakang serta di sekitar bagian ujung yang kecil.
  • Ambil bagian ujung lebar, kemudian masukkan ke dalam bukaan X dan tarik dengan kencang.
  • Pegang bagian ujung lebar menggunakan tangan kanan serta lilitkan di bagian depan ujung kecil dari arah kanan ke kiri.
  • Pegang bentuk segitiga menggunakan tangan kiri, bawa bagian ujung lebar melalui bentuk X dari bagian belakang lingkarkan.
  • Selipkan jari telunjuk tangan kiri ke bagian dalam segitiga yang berada di atas X serta tarik bagian ujung lebar.
  • Sesuaikan panjangnya dengan menarik simpul ke atas ke arah kerah sambil menarik bagian kecil ke arah bawah.

Membicarakan soal dasi tidak akan jauh dari dunia fesyen dan kain yang tentunya keduanya tidak dapat dipisahkan antara satu sama lain.

Apalagi dengan mempelajari kain tradisional Indonesia, kita bisa lebih memperluas wawasan akan warisan budaya Nusantara yang sangat beragam.

Maka dari itu, buku Pesona Kain Indonesia: Kain Ulos Danau Toba dapat memberikan informasi yang menarik seputar salah satu budaya yang sangat kaya serta autentik ini.

Lewat buku ini pembaca akan diperkenalkan dengan jenis-jenis kain ulos asal Danau Toba, dimulai dari bagaimana memproses selembar kain serta bagaimana proses ini bisa memengaruhi budaya setempat.

Tidak hanya sekedar membahas keunikan kain ulos, buku ini juga turut mendukung kelestarian budaya, pengembangan pariwisata, dan pemasaran Danau Toba.

Buku ini turut pula memaparkan bagaimana dan berapa lama pembuatan selembar kain ulos yang dilengkapi dengan foto-foto menarik.

Pesan dan beli bukunya sekarang juga di Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau