Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Memilih Kebaya untuk Orang Gemuk, Jangan Sampai Salah Pilih!   

Kompas.com - 11/10/2022, 14:00 WIB
Kebaya untuk Orang Gemuk Sumber Gambar: Freepik.com Kebaya untuk Orang Gemuk
Rujukan artikel ini:
Cantik Elegant dengan Kebaya XL
Pengarang: Sadewo
Penulis Hana Sjafei
|
Editor Novia Putri Anindhita

Bagi pemilik tubuh gemuk menjadi tantangan tersendiri saat memilih kebaya yang sesuai bentuk tubuh.

Kebaya bisa menjadi salah satu outfit pilihan saat pesta dan membuat penampilan makin elegan.

Sentuhan gaya tradisional dilengkapi batik, songket atau payet-payet yang membuat penampilan memakai kebaya tampak kian mempesona.

Untuk itu, bagi pemilik tubuh berisi, jangan ragu untuk pakai kebaya.

Berikut ini ada beberapa tips memilih kebaya untuk orang gemuk.

Tips Memilih Kebaya Untuk Orang Gemuk

1. Perhatikan Motif Bordir Kebaya

Tips memilih kebaya untuk orang gemuk yakni harus memperhatikan motif bordir kebaya.

Melansir buku Kebaya Encim Modern karya Henny Hasyim, orang gemuk disarankan untuk menghindari motif bordir yang besar.

Tak hanya itu, orang gemuk disarankan untuk tidak menggunakan kebaya dengan benang bordir yang berwarna-warni.

Bukan tanpa sebab, benang bordir warna warni dan motif bordir yang besar bisa menonjolkan bagian tubuh si pengguna kebaya.

Hal ini secara tidak langsung bisa membuat tubuh semakin lebih besar.

2. Hindari Memilih Kain Chiffon

Tips memilih kebaya untuk orang gemuk lainnya yaitu hindari menggunakan kain chiffon.

Berdasarkan penjelasan buku Chic in Kebaya (2007) karya Ria Pentasari, orang gemuk harus menghindari kain berbahan chiffon.

Hal itu lantaran bahan chiffon akan mengikuti bentuk badan.

Untuk itu, kamu bisa memilih jenis kain selain kain dengan bahan chiffon untuk kebaya kamu, ya.

3. Perhatikan Detail Kebaya

Tips memilih kebaya untuk orang gemuk selanjutnya yakni perhatikan detail kebaya.

Cici Soewardi dalam buku Kebaya Modern XL + Pola memaparkan bahwa orang gemuk sebaiknya menghindari aplikasi payet atau aplikasi lain yang akan menonjolkan kekurangan tubuh kamu.

4. Pilih Kebaya dengan Siluet Cocok Tubuh

Tips memilih kebaya untuk orang gemuk lainnya yaitu harus cocok dengan bentuk tubuh.

Sebaiknya, kamu bisa memilih kebaya yang bisa menyamarkan kekurangan tubuh.

Misalnya, jika kamu gemuk, maka bisa hindari aplikasi payet atau aksen lain yang berfokus di bagian atas kebaya.

5. Pilih Warna Kebaya yang Sesuai

Tips memilih kebaya untuk orang gemuk terakhir yaitu sebaiknya memilih warna kebaya yang kalem dan cocok sesuai warna kulit.

Nude bisa menjadi warna aman untuk bentuk tubuh apapun, termasuk untuk orang gemuk.

Bahkan, kamu bisa mencoba model square neck menggunakan kebaya nude ini.

Inspirasi Model Kebaya yang Cocok untuk Orang Gemuk

Tak sekadar memilih kebaya, kamu juga harus memperhatikan beberapa model kebaya yang cocok digunakan untuk orang yang bertubuh gemuk.

1. Model Flare Lengan Lonceng

Inspirasi model kebaya untuk orang gemuk agar tampak langsing yakni menggunakan model flare yang lebar di bagian bawahnya.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Kamu bisa menggunakan bentuk lengan lonceng untuk menyamarkan lengan yang berisi.

Kebaya model flare lengan lonceng cocok dipasangkan dengan bawahan jarik tradisional warna cokelat.

Apabila kamu berhijab, maka bisa menggunakan hijab yang senada.

Hal ini membuat penampilanmu akan tampak langsing dan anggun.

2. Model Flare Warna Pink

Inspirasi model kebaya untuk orang gemuk lainnya yaitu model flare warna pink.

Sama seperti model atasan flare, kamu bisa memilih warna lebih terang yakni pink.

Namun, perbedaannya dari yang pertama yakni lengan atasan kebaya ini dibuat biasa.

Kamu bisa memilih jarik motif yang memiliki beberapa aksen warna sebagai bawahannya.

Perpaduan kebaya model flare warna pink ini kian menarik dengan hijab dan aksesori warna cream yang netral.

3. Kebaya Kartini V-Neck

Inspirasi model kebaya selanjutnya yakni model kebaya kartini V-Neck.

Mungkin sebagian perempuan belum mengenal model kebaya kartini ini.

Model kebaya kartini dengan kerah setali sampai bawah ini dipopulerkan oleh RA Kartini.

Saat ini, kamu bisa mengombinasikan kebaya kartini dengan model kebaya untuk orang gemuk.

Caranya, kamu cukup membuat atasan melebar ke bawah, sehingga bisa menutupi tubuh yang berisi.

Namun, jangan lupa tetap mempertahankan kerah setali sebagai ciri khas model kartini.

5. Kebaya Modern Panjang Belakang

Inspirasi model kebaya untuk orang gemuk lainnya yaitu modern panjang belakang.

Kebaya modern panjang belakang di bagian depan biasanya terlihat, seperti huruf V terbalik dan memanjang ke belakang.

Kemudian, untuk bagian badan dan tangan dibuat menempel pada badan.

Model kebaya modern panjang belakang ini bisa menyamarkan tubuh gemuk karena bagian yang memanjang di belakang bisa menutupinya.

Kebaya modern panjang belakang cocok digunakan bersama kain jarik yang memiliki detail warna yang sama dengan atasannya.

Ingin mengetahui lebih banyak model kebaya untuk orang gemuk? Kamu bisa membaca buku Cantik Elegant dengan Kebaya XL.

Buku ini membahas beberapa model kebaya yang cocok untuk orang gemuk.

Kamu bisa membaca dan membeli bukunya secara online melalui Gramedia.com.

Dapatkan juga gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Langsung klik di sini untuk dapatkan vouchernya.

Promo Diskon Promo Diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau