Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Pengertian Mobilitas Sosial Berikut Ini

Kompas.com - 03/07/2023, 16:00 WIB
Pengertian Mobilitas Sosial Sumber Gambar: Freepik.com Pengertian Mobilitas Sosial
Rujukan artikel ini:
Seni Mengubah Nasib: Bagaimana Menjadi…
Pengarang: Agung Setiyo Wibowo, Yudi…
|
Editor Puteri

Mobilitas sosial adalah salah satu pembahasan yang dipelajari dalam mata pelajaran sosiologi.

Dalam kehidupan bermasyarakat, tentunya setiap individu akan terlibat mobilitas sosial yang digambarkan sebagai suatu perpindahan, baik dari satu tempat ke tempat lainnya maupun perpindahan lainnya, seperti dari satu jabatan ke jabatan lainnya.

Mobilitas sosial ini selanjutnya menjadi sebuah aktivitas atau kebiasaan yang biasa berlangsung dalam kehidupan bermasyarakat.

Perpindahan yang dimaksud dalam mobilitas sosial umumnya berpindah ke suatu hal yang jauh lebih baik, tapi tidak menutup kemungkinan juga, mobilitas sosial dapat terjadi ke jenjang yang lebih rendah atau sederajat.

Mobilitas sosial adalah suatu fenomena yang umum terjadi dalam kehidupan sosial masyarakat yang dapat berlangsung tanpa disadari.

Pada dasarnya, mobilitas sosial bisa didefinisikan sebagai suatu perpindahan status individu atau kelompok sosial dari kedudukan yang satu ke kedudukan yang lain.

Mobilitas sosial juga dapat diartikan sebagai gerak sosial mengenai perpindahan individu atau kelompok dari strata sosial yang satu ke strata sosial yang lain.

Bentuk mobilitas sosial juga dibagi berdasarkan pada pengaruh berhasil atau tidaknya perpindahan status sosial yang terjadi dengan derajat sosial yang dimiliki.

Daripada bingung, simak penjelasan mobilitas sosial menurut para ahli berikut ini.

Pengertian Mobilitas Sosial Menurut Para Ahli

1. Kimbal Young dan Raymond W. Mack

Mobilitas sosial adalah suatu gerak dalam sebuah struktur sosial termasuk sifat interaksi antar individu maupun kelompok dengan bentuk pola tertentu yang mengatur organisasi di suatu kelompok sosial.

Sebagai makhluk sosial, manusia pastinya tidak bisa lepas dari berlangsungnya sebuah mobilitas sosial.

Baik itu menjadi lebih tinggi, maupun lebih rendah dari sebelumnya atau mungkin cuma bergerak tanpa terjadi perubahan status.

Mobilitas sosial bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti faktor politik, ekonomi, pendidikan, dan sosial.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

2. Indera Ratna Irawati

Dalam bukunya yang berjudul Stratifikasi dan Mobilitas Sosial (2016), menurut Indera Ratna Irawati mobilitas sosial adalah perubahan kedudukan sosial dari suatu lapisan ke lapisan lain, baik jadi lebih tinggi ataupun jadi lebih rendah.

Bisa pula seseorang cuma berpindah peran saja tanpa merasakan perubahan status atau kedudukan sosial.

3. Soerjono Soekanto

Soerjono Soekanto mengutarakan pendapatnya tentang pengertian dari mobilitas sosial, yaitu gerak dari satu posisi sosial ke posisi sosial lainnya.

Perlu dicatat, seseorang tidak akan mampu berpindah ke posisi yang jauh lebih baik apabila memang tidak ada posisi yang diperuntukkan baginya.

Supaya dapat berpindah posisi ke arah yang lebih baik, maka mesti mempunyai karakteristik serta kemampuan untuk memasuki kedudukan sosial tersebut.

4. Anthony Giddens

Anthony Giddens mempunyai opini jika definisi dari mobilitas sosial adalah gerakan dari individu per individu dan kelompok ke kelompok di antara status-status sosial ekonomi yang berbeda.

5. Michael S. Bassis

Michael S. Bassis mengutarakan jika definisi mobilitas sosial adalah perpindahan ke atas atau ke bawah lingkungan sosial ekonomi yang mengganti status sosial seseorang dalam masyarakat.

6. Robert M. Z. Lawang

Robert M. Z. Lawang mendefinisikan mobilitas sosial sebagai perpindahan posisi dari lapisan yang satu ke lapisan yang lain atau dari satu dimensi ke dimensi yang lain.

7. Pitirim A. Sorokin

Berdasarkan Pitirim A. Sorokin, mobilitas sosial bisa dilakukan lewat beberapa saluran yang disebut sebagai sirkulasi sosial atau social circulation.

Sirkulasi sosial ini bisa berbentuk organisasi politik, lembaga pendidikan, lembaga kesehatan, dan lain sebagainya.

Maka dari itu, agar mobilitas sosial bisa membawa kita berubah ke arah yang lebih baik, buku Seni Mengubah Nasib bisa membantu untuk mengupgrade diri menjadi pribadi yang bisa menarik rezeki dan kebahagiaan.

Buku ini tidak hanya mengajak pembaca untuk mengenali keyakinan kita mengenai uang yang sebagian besar diturunkan dari orangtua kita, tetapi juga mengajak pembaca menghilangkan keyakinan negatif yang menghancurkan serta menguatkan keyakinan positif yang memberdayakan.

Selanjutnya, wawasan tersebut dapat digunakan untuk menciptakan tidak hanya hubungan yang lebih baik dengan uang, tetapi juga kekayaan dan kemakmuran yang membahagiakan.

Pesan sekarang juga bukunya di Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau