Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Perbedaan Hak dan Kewajiban Warga Negara yang Perlu Dipahami

Kompas.com - 06/12/2022, 12:30 WIB
perbedaan hak dan kewajiban warga negara Photo by geralt on pixabay.com perbedaan hak dan kewajiban warga negara
Rujukan artikel ini:
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Pengarang: Muhammad Ridha Iswardhana
|
Editor Rahmad

Tahukah kamu apa saja perbedaan hak dan kewajiban warga negara? Pemahaman tentang perbedaan ini perlu diketahui oleh setiap warga negara agar tidak terjadi pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban yang merugikan satu sama lain.

Perbedaan Hak dan Kewajiban Warga Negara

Berikut ini perbedaan hak dan kewajiban yang bisa dipahami dari berbagai aspek kewarganegaraan:

1. Arti Hak dan Kewajiban Warga Negara

Hak adalah kesanggupan atau kemampuan seseorang untuk melakukan atau bahkan mendapatkan sesuatu. Namun, hak asasi manusia merupakan keistimewaan yang dimiliki oleh seorang individu sejak ia dilahirkan ke dunia.

Hak-hak tersebut diberikan kepada semua orang melalui organisasi pemerintahan negara ini. Sedangkan kewajiban adalah kebutuhan yang harus dipenuhi seseorang untuk memenuhi tugas atau kewajiban individu.

Ini adalah tanggung jawab setiap individu untuk memahami dan melakukan tugas mereka. Organisasi pemerintah memberikan tanggung jawab ini kepada setiap orang yang merupakan warga negara ini.

2. Bagaimana Hak dan Kewajiban Bekerja

Hak dimiliki atau dimiliki oleh semua orang. Sedangkan kewajiban, di sisi lain, berfungsi sebagai bentuk tanggung jawab individu dan harus dipenuhi untuk memiliki hak.

3. Diberlakukan Untuk Siapa

Perbedaan hak dan kewajiban juga dapat dilihat dari siapa yang ditunjuk atas hal tersebut. Hak dilindungi Undang-Undang. Sedangkan kewajiban dibuat untuk diri sendiri dan paling sering kepada orang atau kelompok lain.

4. Hubungan Masyarakat

Hak adalah hal-hal yang diterima individu dari lingkungannya (komunitas sekitar). Sedangkan kewajiban adalah hal-hal yang dilakukan individu untuk kepentingan lingkungannya (komunitas sekitar).

5. Peraturan atau Ketetapan

Hak dapat dipertahankan atau bahkan digugat di hadapan pengadilan yang menanganinya. Sedangkan kewajiban pada gilirannya, tidak diperebutkan oleh pengadilan yang kompeten.

6. Landasan

Hak didasarkan pada semua hak yang diberikan kepada individu. Sedangkan kewajiban di sisi lain, didasarkan pada efisiensi seseorang dalam melaksanakan dan memenuhi tugas dan tanggung jawabnya.

Hak menjadi prinsip sosial, etika atau hukum dari kebebasan individu untuk mengatur dirinya sendiri, sedangkan kewajiban adalah kewajiban individu untuk melakukan untuk memenuhi dan memenuhi kewajibannya.

Hak dan kewajiban sangat erat hubungannya, jadi jika kita tidak memenuhi kewajiban kita, kita tidak mendapatkan hak kita. Kita dapat mengartikan hak sebagai aturan normatif yang dimiliki masyarakat dan ditentukan oleh yurisprudensi yang ada.

Setiap orang memiliki kewajiban hukum untuk mendapatkan haknya, tidak ada batasan mengapa seseorang tidak bisa mendapatkan haknya. Hak biasanya diabadikan dalam Undang-Undang, sehingga orang mudah menantang dan mempertahankan hak tersebut di pengadilan.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Hak pribadi didasarkan pada seperangkat kegiatan dan tanggung jawab yang telah disepakati dan harapan untuk saling menghormati dan perilaku kooperatif. Hak bukan hanya kebebasan individu untuk melakukan dan mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Sebaliknya, hak adalah fondasi atau dasar untuk meningkatkan kinerja masyarakat dalam merepresentasikan identitas. Dengan pertumbuhan ini, kita dapat menciptakan masyarakat dengan budaya kita saat ini.

Amanat atau amanah lainnya adalah kewajiban karena sebelum seseorang mendapat hak, ia harus menunaikan kewajibannya. Tugas atau kewajiban ini biasanya berupa tugas yang diberikan kepada individu.

Tugas biasanya ada tenggat waktu yang dikenal sebagai "tanggal jatuh tempo", dan tenggat waktu ini membuat seolah-olah orang yang mengerjakan tugas berhutang sesuatu kepada penerima tugas. Menyelesaikan tugas tepat waktu dianggap penting untuk menegakkan hak individu tersebut.

Perbedaan hak dan kewajiban yang utama adalah bahwa hak didasarkan pada hak istimewa yang diberikan kepada seseorang sejak lahir, sedangkan tanggung jawab diberikan kepada individu berdasarkan kemampuan mereka untuk memenuhi tugas tersebut.

Pemenuhan kewajiban ini juga diperlukan untuk mendapatkan hak-hak mereka. Individu dapat menerima hak istimewa setelah berhasil memenuhi tanggung jawab mereka, dan kami telah merujuk hak istimewa tersebut dalam pembahasan ini.

Kebanyakan orang melihat diri mereka memiliki hak dan tanggung jawab. Tren ini telah mencapai titik di mana mereka merasa kuat dan memiliki hak penuh atas segala sesuatu yang ada.

Di mata orang lain, mereka hanya memiliki semua tanggung jawab yang harus dirasakan dan dipenuhi. Jenis pemikiran ini dapat meningkatkan potensi perilaku dan tindakan mereka di masa depan.

Pada saat yang sama, kita semua adalah individu yang memenuhi kewajiban yang sama dan menerima hak yang sama. Ada beberapa yang berbeda sesuai dengan kemampuan individu. Kebanyakan orang hanya fokus pada satu masalah dan mengabaikan masalah lainnya.

Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan bisa kamu jadikan referensi untuk mempelajari perbedaan hak dan kewajiban warga negara. Terutama berdasarkan landasan hukum Pancasila yang sangat berkaitan dengan hak dan kewajiban warga negara.

Buku ini bisa kamu pesan dan beli di Gramedia.com!

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau