Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peluang Bisnis Usaha Jamur Tiram dan Cara Budidaya yang Mudah

Kompas.com - 12/03/2022, 18:00 WIB
Sumber Gambar: Canva
Penulis Renny Novita
|
Editor Ratih Widiastuty

Jamur tiram atau hiratake (pleurotus sp) yang mempunyai nama lain shimeji (Jepang), abalone mushroom atau oyster mushroom (Eropa atau Amerika), dan supa liat (Jawa Barat) termasuk ke dalam golongan jamur konsumsi yang hidup pada kayu-kayu lapuk.

Konsumsi jamur tiram sangat populer saat ini.

Tekstur jamur tiram yang lembut dan mempunyai cita rasa yang relatif netral membuat jenis jamur ini jadi favorit untuk diolah ke berbagai macam masakan lezat.

Pangsa pasar budi daya jamur tiram pun terbuka lebar dan sangat potensial.

Di samping memenuhi kebutuhan konsumen sebagai sayuran segar yang diperlukan setiap hari, tapi juga sebagai bahan baku industri produk-produk olahan berbasis jamur tiram.

Selain untuk kebutuhan konsumsi dalam negeri, produk ini juga dapat menembus pasar ekspor.

Cara Budi Daya Jamur Tiram

Budi daya jamur tiram relatif mudah dan murah, baik dalam skala usaha kecil maupun besar, sehingga sangat potensial untuk diusahakan secara komersial.

Jamur yang tumbuh baik pada kayu lapuk ini mengambil bahan organik inangnya sebagai sumber makanannya.

Hal yang perlu diperhatikan dalam budi daya jamur tiram menyangkut faktor tertentu, antara lain:

  • Lokasi dengan ketinggian tempat dan persyaratan lingkungan tertentu
  • Sumber bahan baku untuk media tanam
  • Sumber bibit yang berkualitas serta unggul dalam produksi

1. Media Tanam

Untuk membudidayakan jamur tiram, kamu dapat menggunakan berbagai substrat, dari mulai kayu bulat yang keras sampai yang lunak, potongan kayu, serbuk gergaji, kulit biji-bijian, serasah tanaman berkayu, kertas, dan limbah tanaman.

Jika ingin memilih media tanam yang terbaik, pilihlah serbuk kayu dari jenis kayu yang keras karena banyak mengandung selulosa, yang merupakan bahan yang diperlukan oleh jamur dalam jumlah banyak.

Selain itu, jenis kayu keras memiliki cadangan nutrisi lebih banyak sehingga media tanaman tidak cepat habis,

Lalu, apa saja yang termasuk jenis kayu keras? Ada kayu jati, rambutan, mangga, jambu bol, karet, beringin, dan kayu putih.

Untuk meningkatkan produksi jamur tiram, kamu juga bisa menambahkan bahan tambahan lain yang kaya nutrisi seperti bekatul dan tepung jagung yang mutunya baik.

Gunanya adalah sebagai sumber karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

2. Tingkat Keasaman (pH)

Tingkat keasaman (pH) media tanam sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan jamur tiram sejak miselia ditumbuhkan sampai jamur tiram berproduksi.

Keasaman media tanam perlu diatur antara pH dengan cara memberi tambahan bahan lain seperti kapur (calsium carbonat) sebagai sumber mineral dan pengatur keasaman media tanam (pH).

3. Suhu Udara, Kelembaban, Oksigen, dan Karbondioksida

Suhu udara untuk pertumbuhan jamur tiram dibedakan dalam dua fase, yaitu fase inkubasi dan fase pembentukan tubuh.

Pada fase inkubasi, kamu perlu mengatur agar suhu udara berkisar antara 22 - 28° celcius dengan kelembaban ruang 60-70%, serta kebutuhan karbondioksida lebih tinggi sementara oksigen lebih rendah.

Sementara di fase pembentukan tubuh, suhu udara perlu diatur sekitar 16 - 22° celcius dengan kelembaban cukup tinggi, yaitu sekitar 95 - 98% serta kebutuhan oksigen yang lebih tinggi sementara karbondioksida lebih rendah.

4. Cahaya

Pertumbuhan miselium jamur tiram lebih cepat ketika dia berada dalam keadaan gelap dan tanpa sinar matahari.

Sementara saat fase pembentukan, dia membutuhkan cahaya dan suplai oksigen yang relatif lebih banyak.

Perbanyakan Jamur Tiram

Perbanyakan jamur tiram biasanya dilakukan melalui cara vegetatif dengan teknik kultur jaringan.

Untuk perbanyakan ini kamu memerlukan keahlian, ilmu, sarana, dan prasarana yang memadai serta mendukung.

Sebagai bahan referensi untuk memperoleh bayangan seperti apa prosesnya, kamu bisa membaca buku Panen Jamur Tiap Musim, Panduan Lengkap Bisnis dan Budi Daya Jamur Tiram.

Buku yang cocok bagi kamu yang ingin memulai bisnis usaha jamur ini selain membahas lengkap tahapan kultur teknis jamur tiram dengan beberapa media tumbuh, juga dilengkapi dengan contoh template Standard Operational Procedure (SOP), proses produksi dan evaluasi, serta kartu kendali proses produksi.

Buku yang ditulis oleh Ir. Erie Maulanan S.y.M.T.A, seorang dosen yang telah menekuni budi daya jamur konsumsi sejak tahun 1987 ini wajib kamu miliki.

Kamu bisa membelinya di Gramedia.com dan jangan ketinggalan pula untuk gunakan diskon menarik di bawah ini. Klik di sini untuk dapatkan vouchernya.

promo diskon promo diskon

Selamat berbudidaya jamur tiram!


Terkini Lainnya

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau