Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar Merefleksi Diri Lewat Buku Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah

Kompas.com - 21/03/2022, 11:17 WIB
Sumber Gambar: Gramedia.com
Rujukan artikel ini:
Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang…
Pengarang: GEULBAEWOO
Penulis Okky Olivia
|
Editor Novia Putri Anindhita

Dalam kehidupan, terkadang kita merasa lelah, tidak berdaya, atau bahkan sering merasa ingin menyerah karena keadaan.

Tidak hanya itu, sebagai manusia kita juga sering sekali merasa belum bisa memberikan yang terbaik padahal sudah berusaha sebaik mungkin.

Geulbaewoo sebagai penulis memang sengaja menulis buku ini untuk ditujukkan kepada orang-orang yang sering merasa lelah dan tidak memiliki minat terhadap apapun yang ada di sekitarnya.

Ia juga menuliskan beberapa pengalaman yang ia alami sebagai bahan refleksi untuk para pembaca.

Melalui buku ini, kamu akan mengerti bahwa perasaan lelah dan ingin istirahat bukanlah hal yang salah, karena kamu berhak membahagiakan hidupmu sendiri dengan melakukan banyak kegiatan yang kamu sukai.

Gambaran Singkat Isi Buku

Buku ini merupakan buku self improvement yang sangat cocok untuk dibaca bagi orang-orang yang sering merasa lelah dengan kehidupan, entah karena pekerjaan, percintaan, atau permasalahan lainnya.

Buku ini terdiri dari banyak sub-bab yang dikelompokkan ke dalam tiga bab besar.

Ketiganya membahas mengenai jatuh bangunnya kehidupan, lelahnya manusia yang selalu menahan setiap masalahnya sendirian, dan bagaimana cara kita menunjukkan jati diri sebagai seorang manusia.

Setiap kalimat yang ditulis dalam buku ini sangat mewakilkan isi hati para pembaca dan membuat kita merasa bahwa bukan hanya kita yang mengalami kesedihan ini, dan masih banyak sekali poin-poin penting lainnya yang bisa kita jadikan bahan renungan untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi.

Beberapa Bagian yang Menarik dari Buku Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah

1. Mencintai Diri Sendiri

Buku ini menyatakan bahwa tidak pernah ada kata terlambat untuk bisa mencintai diri sendiri.

Saat ada banyak cobaan dan masalah yang terasa rumit, kita sebagai manusia selalu punya kesempatan untuk berhenti sejenak untuk kembali dengan energi dan pikiran yang jauh lebih fresh.

2. Beristirahat Sejenak

Saat kamu terlalu lelah untuk menghadapi segala permasalahan yang berhubungan langsung dengan manusia, mungkin itu menjadi tanda bahwa kamu harus beristirahat sejenak dan tidak bertemu dengan siapapun.

3. Menyerah Bukan Pilihan Terbaik

Hidup sejatinya adalah misteri yang tidak pernah kita tahu bagaimana akhirnya.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Jadi saat kamu memilih untuk menyerah sekarang, kamu tidak akan merasakan kebahagiaan yang mungkin sedang dipersiapkan untukmu di kemudian hari.

4. Belajarlah untuk Menyelesaikan Apa yang Kamu Mulai

Tidak ada yang tahu takdir apa yang menunggu kita di seberang sana, tapi yang pasti, saat kita sudah memutuskan untuk memulai sesuatu, kita juga harus punya keberanian untuk bisa menyelesaikannya.

Jangan pernah terpaku pada penilaian orang lain karena kamu adalah satu-satunya orang yang tahu apa yang terbaik untuk dirimu sendiri, jadi mulailah untuk hidup tanpa mendengar perkataan buruk dari orang lain.

Review Buku Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah

Buku ini sangat cocok dibaca oleh pembaca yang sedang jenuh dan butuh sekali ruang untuk bisa menenangkan diri, karena penulis dalam buku ini akan mengajak kita untuk merenungkan apa saja yang sudah pernah kita lewati dalam hidup.

Saat kita hampir menyerah karena dikecewakan oleh ekspektasi kita sendiri, buku ini hadir dengan berbagai cerita yang akan membantu kita merasa jauh lebih baik.

Selain itu, berbagai kisah inspiratif dan kalimat-kalimat positif dalam buku ini juga akan membantu kita mendapatkan banyak perspektif baru, sehingga kita bisa menemukan setiap makna dari permasalahan yang ada dalam kehidupan.

Karena buku memang sejatinya tidak hanya untuk dibaca saja, tapi juga bisa menjadi teman bercerita mengenai banyak hal, seperti kegagalan, cinta, impian, harapan, dan banyak hal lain yang sedang kita rasakan.

Walaupun bisa disebut sebagai buku motivasi, tapi tampilan dalam buku ini sangat berbeda dibandingkan buku motivasi lain.

Paragraf dalam buku ini tidak terlalu panjang dan bertele-tele, sehingga pesan dari penulis bisa mengenai sasaran tanpa ada paksaan.

Geulbaewoo sebagai penulis berhasil menyajikan tulisan yang hangat, mengena, dan memotivasi setiap pembaca untuk tidak mudah menyerah dan tetap yakin untuk terus melanjutkan hidup sesulit apapun keadaannya.

Apabila kamu tertarik untuk membaca buku Aku Bukannya Menyerah, Hanya Sedang Lelah yang ditulis oleh Geulbaewoo ini, kamu bisa membelinya di Gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, langsung klik di sini untuk dapatkan vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau