Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Takut untuk Memulai Investasi? Berikut 5 Cara Menabung Saham yang Mudah dan Aman bagi Pemula

Kompas.com - 12/01/2022, 17:06 WIB
Sumber Gambar: Freepik.com
Rujukan artikel ini:
Yuk Nabung Saham: Selamat Datang,…
Pengarang: Nicky Hogan
|
Editor Novia Putri Anindhita

Di zaman yang serba tidak pasti seperti saat ini diperlukan sebuah jaminan yang bisa membantu kita untuk merasa aman dan sejahtera di masa depan nanti dengan nominal finansial yang cukup menjanjikan.

Investasi merupakan cara yang tepat dan paling cocok untuk dilakukan demi menjamin sebuah masa depan yang sejahtera dan bebas finansial, karena lewat investasi kita dijanjikan peluang keuntungan yang sangat menggiurkan.

Di antara banyaknya instrumen investasi, saham dapat menjadi pilihan yang pas karena bisa dilakukan dengan mudah dan aman asalkan kita bisa memahami cara kerja dan bermainnya, sehingga bisa meminimalkan risiko sekecil mungkin.

Mungkin, sebagian besar dari kita menyangka jika menabung saham hanya dapat dilakukan oleh kalangan tertentu saja, tapi faktanya tidaklah demikian, karena sekarang menabung saham bisa dilakukan oleh siapa pun juga.

Namun, sayangnya, masih banyak orang yang belum mengetahui bagaimana cara yang tepat dan aman untuk memulai menabung saham agar bisa mendapatkan manfaatnya di masa depan.

Padahal cara menabung saham sendiri tergolong mudah dan menguntungkan jika kita mau mencari informasi dan belajar untuk melakukannya, karena di era digital seperti saat ini, semua informasi tersebut dapat kita peroleh dengan gampang.

5 Cara Menabung Saham

1. Cari dan Pilih Platform Investasi Saham yang Tepat

Langkah pertama dalam menabung saham adalah dengan mencari informasi tentang platform yang akan dipilih sebagai perantara untuk membeli sebuah saham pada perusahaan sekuritas.

Kini, sudah banyak platform yang dapat kamu pilih sebagai perantara, mulai dari bank sampai platform investasi online yang akan memudahkan siapa saja untuk memulai menabung saham.

Jika kamu sudah yakin dengan platform yang kamu pilih, kamu hanya tinggal membuka rekening saham di platform tersebut dengan proses pendaftaran yang terbilang mudah dan praktis.

2. Siapkan Dokumen yang Dibutuhkan untuk Membuka Rekening Saham

Setelah selesai mendaftar di platform yang dipilih, langkah berikutnya adalah menyiapkan dokumen yang dibutuhkan dan memenuhi beberapa syarat yang ada.

Dokumen-dokumen yang diperlukan biasanya hanya berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan rekening tabungan bank.

Setelah semua dokumen lengkap, kamu tinggal mengisi data dan informasi yang berkaitan dengan pembukaan rekening saham, seperti tujuan membuka rekening saham dan jumlah pendapatan.

3. Ukur Kemampuan Finansial dan Tentukan Jumlah Nominal Uang yang Akan Ditabung dalam Bentuk Saham

Mungkin sempat terbersit di benak kamu tentang jumlah nominal uang yang harus diinvestasikan dalam tabungan saham haruslah berjumlah fantastis atau cukup menguras kantong.

Akan tetapi, ternyata, menabung saham bisa dimulai minimal sebesar Rp 100.000 saja, sehingga kamu bisa mengukur kemampuan serta prioritas mana yang lebih penting untuk mengeluarkan uang saat akan menabung saham.

Jangan terlalu terburu-buru saat akan mulai menabung saham, rencanakan dengan matang dan terstruktur, karena menabung saham pun mempunyai risiko merugi yang cukup besar, sehingga diperlukan kehati-hatian saat akan memutuskan jumlah nominal uang yang ditabungkan.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

4. Cari Jenis Saham yang Kamu Inginkan dan Pilih Perusahaan yang Tepat untuk Membelinya

Menabung saham tidaklah seperti membeli kucing dalam karung, sehingga dibutuhkan perhitungan yang tepat sebelum membelinya agar dapat terhindar dari kerugian.

Pada umumnya, terdapat sembilan jenis saham yang bisa kamu beli, yaitu barang konsumsi, properti, pertanian, pertambangan, infrastruktur, dan lain sebagainya.

Setiap jenis saham dijual oleh beberapa perusahaan yang berbeda, sehingga kamu harus teliti dan jeli sebelum memutuskan perusahaan mana yang bisa memberikan keuntungan jangka panjang untuk kamu menabung saham.

5. Beli Saham yang Diinginkan dan Setorkan Dana Setiap Bulannya

Setelah rekening saham siap, kini kamu sudah bisa membeli saham yang diinginkan, tapi ingat jangan menghabiskan dana yang ada di rekening untuk satu saham saja.

Sebar dana tersebut ke beberapa saham berpotensi agar kamu dapat berpeluang besar mendapatkan keuntungan dan memperkecil kerugian.

Tidak lupa, setorkan juga dana untuk rekening saham kamu setiap bulannya agar tabungan saham kamu bisa terkumpul dan jaminan masa depan bisa segera dirasakan.

Menabung saham adalah kegiatan yang memerlukan ilmu dan persiapan yang matang, sehingga membaca buku investasi saham akan sangat membantu kamu untuk mulai melakukan menabung saham.

Rekomendasi buku berikut ini akan sangat cocok untuk kamu baca dalam membantu memahami akan selauk beluk tentang menabung saham.

Buku Yuk Nabung Saham yang ditulis oleh Nicky Hogan adalah panduan yang tepat dan cocok untuk pemula dalam mengenal menabung saham yang baik dan benar.

Buku ini akan cocok dibaca oleh kamu yang memerlukan pemahaman tentang saham, tapi tidak mau dibuat pusing oleh grafik, angka dan istilah-istilahnya, Yuk Nabung Saham merupakan jawabannya.

Penggunaan bahasa yang sangat sederhana akan memudahkan siapa saja untuk dapat memahami saham tanpa perlu susah payah memutar otak.

Kamu bisa membeli buku Yuk Nabung Saham di Gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, borong semua buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Selamat membaca dan selamat memulai berinvestasi!

Rekomendasi Buku Terkait

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau