Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Sifat Istri yang Tidak Pantas Dipertahankan Menurut Islam, Waspada!

Kompas.com - 20/01/2025, 13:00 WIB
Istri yang Tidak Pantas Dipertahankan Menurut Islam Sumber Gambar: Freepik.com  Istri yang Tidak Pantas Dipertahankan Menurut Islam
Rujukan artikel ini:
50 Nasihat Pernikahan
Pengarang: Aba Mehmed Agha
Penulis Rofik
|
Editor Laila Wulanalfi

Menjalani kehidupan pernikahan adalah perjalanan yang penuh tantangan dan tentu saja membutuhkan usaha dari kedua belah pihak agar bisa langgeng dan bahagia.

Namun, tidak jarang ada sifat-sifat tertentu yang dimiliki seorang istri yang bisa mengganggu keharmonisan rumah tangga.

Sebagai suami, penting untuk mengetahui dan memahami sifat-sifat yang harus dihindari dalam pernikahan agar tetap bisa membangun rumah tangga yang sehat dan bahagia.

Tentu saja, mengetahui sifat-sifat tersebut bukan untuk mencari kesalahan, tetapi sebagai upaya untuk memperbaiki dan menjaga kualitas hubungan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas sifat-sifat istri yang tidak pantas dipertahankan agar kamu bisa lebih bijak dalam menjalani kehidupan pernikahan.

10 Sifat Istri yang Tidak Pantas Dipertahankan Menurut Islam

1. Membangkang terhadap Suami

Islam mengajarkan agar istri selalu menghormati dan patuh kepada suami selama suami tidak memerintahkan hal-hal yang bertentangan dengan syariat.

2. Tidak Menjaga Kehormatan Diri

Seorang istri sebaiknya menjaga kehormatan diri dan keluarga karena Islam menekankan pentingnya menutup aurat dan menjaga citra diri dalam kehidupan rumah tangga.

3. Mencari-cari Kekurangan Suami

Islam mengajarkan agar istri saling menghargai dan menghormati suami, bukan mencari-cari kekurangan yang akhirnya merusak keharmonisan rumah tangga.

4. Sering Mengeluh dan Tidak Bersyukur

Istri yang tidak bisa bersyukur atas rezeki yang diberikan oleh Allah SWT dan suami akan menciptakan ketidakbahagiaan dalam pernikahan.

5. Memutuskan Hubungan dengan Keluarga Suami

Islam sangat menganjurkan hubungan silaturahmi yang baik antara istri dan keluarga suami.

Jika istri memutuskan hubungan tersebut, hal ini bisa merusak kerukunan keluarga.

6. Tidak Menjaga Rumah Tangga dengan Baik

Istri seharusnya menjaga kebersihan rumah dan mengelola rumah tangga dengan baik karena ini adalah salah satu tanggung jawab yang diberikan Islam kepadanya.

7. Terlalu Mendominasi dan Mengatur Suami

Seorang istri yang terlalu mendominasi atau berusaha mengatur suami di luar batas wajar, dapat menimbulkan ketegangan dalam pernikahan.

8. Bergosip dan Menyebarkan Keburukan Orang Lain

Islam melarang istri untuk menyebarkan gosip atau membicarakan keburukan orang lain karena hal ini bisa merusak keharmonisan dalam rumah tangga.

9. Egois dan Tidak Peduli dengan Kebutuhan Suami

Seorang istri yang hanya mementingkan dirinya sendiri dan tidak peduli dengan kebutuhan atau perasaan suami bisa merusak hubungan pernikahan.

10. Tidak Berusaha Memperbaiki Diri

Istri yang tidak berusaha untuk memperbaiki diri baik secara fisik, mental, maupun spiritual bisa mengganggu keharmonisan hubungan pernikahan.

Cara Bijak Mempertahankan Istri yang Bersifat Tidak Baik

1. Memberikan Nasihat dengan Lembut

Saat menghadapi sifat istri yang tidak baik, penting untuk memberikan nasihat dengan cara yang lembut dan penuh kasih sayang agar dia bisa merenung dan berubah.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

2. Menjaga Komunikasi yang Baik

Komunikasi yang terbuka dan jujur akan membantu pasangan untuk saling memahami perasaan dan menghindari mispersepsi yang bisa memperburuk keadaan.

3. Meningkatkan Kesabaran

Kesabaran adalah kunci dalam menghadapi sifat-sifat buruk pasangan.

Dengan kesabaran, suami dapat lebih mudah menahan emosi dan membantu istri untuk berubah menjadi lebih baik.

4. Mendoakan Istri

Berdoa untuk kebaikan dan perubahan sifat istri adalah cara terbaik untuk mendukung proses perbaikan diri karena hanya Allah yang dapat memberi petunjuk.

5. Mencari Bantuan Profesional atau Penasihat Agama

Jika permasalahan semakin rumit, mencari bantuan dari ahli agama atau konselor pernikahan bisa memberikan pandangan dan solusi yang lebih objektif.

6. Menjadi Teladan yang Baik

Menjadi contoh yang baik dalam sikap, perkataan, dan tindakan adalah cara efektif untuk memberi pengaruh positif kepada istri dan memperbaiki hubungan pernikahan.

7. Memberikan Waktu untuk Refleksi Diri

Terkadang memberi waktu bagi istri untuk merenung dan memperbaiki diri tanpa tekanan akan lebih efektif daripada terus-menerus mengingatkan tentang kesalahannya.

8. Mengutamakan Musyawarah dalam Mengambil Keputusan

Dalam menghadapi masalah, penting untuk selalu berdiskusi bersama, mengutamakan musyawarah, dan mencapai kesepakatan bersama sebagai pasangan.

9. Membangun Kembali Rasa Percaya

Membangun kembali rasa percaya yang rusak memerlukan waktu dan usaha bersama agar hubungan kembali harmonis dan saling menghargai.

10. Mengutamakan Kesabaran dalam Menghadapi Perubahan

Perubahan dalam diri seseorang membutuhkan waktu.

Oleh karena itu, penting untuk bersabar dan mendukung istri dalam setiap proses perbaikan yang dia jalani.

Memahami sifat-sifat yang tidak pantas dipertahankan dalam pernikahan sangat penting untuk menjaga keharmonisan rumah tangga, namun hal ini harus dilakukan dengan bijak dan penuh kasih sayang.

Setiap pasangan memiliki kekurangan, dengan saling mendukung dan berusaha untuk memperbaiki diri adalah kunci menuju kebahagiaan dalam pernikahan.

Mungkin perjalanan pernikahan tidak selalu mulus, tetapi dengan komunikasi yang baik, kesabaran, dan usaha bersama, hubungan dapat menjadi lebih kuat.

Jika kamu merasa kesulitan dalam menghadapi berbagai tantangan pernikahan, carilah nasihat dan bimbingan yang sesuai dengan ajaran Islam untuk menuntun langkahmu.

Buku 50 Nasihat Pernikahan bisa jadi panduan bijak bagi kamu yang ingin membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah.

Jangan ragu untuk membeli buku tersebut di Gramedia.com dan dapatkan berbagai nasihat untuk mempererat hubungan dan menjalani pernikahan dengan penuh kebahagiaan.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau