Jombang, 26 Juni 2023 - Menyambut Harlah ke-198, Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang mengadakan serangkaian kegiatan, salah satunya adalah Ngaji Literasi bersama Gramedia.
Kegiatan ini menghadirkan penulis dan editor buku dari penerbit Quanta, salah satu penerbit di bawah naungan Kompas Gramedia.
“Kami sangat berterima kasih, Gramedia mau bekerjasama mengadakan seminar yang sangat banyak manfaatnya untuk para santri. Diharapkan kegiatan ini mampu memberikan semangat menulis para santri dan mampu menghasilkan penulis handal dari kalangan santri. “ kata Ning Iyah sebagai salah satu pengasuh Ponpes Bahrul Ulum.
Hal senada juga disampaikan Gus Wafi, panggilan akrab DR KH Wafiyul Ahdi SH MPd sebagai Ketua Yayasan Ponpes Bahrul Ulum.
“Saya yakin dikalangan santri mempunyai potensi untuk menulis sehingga forum-forum sepeti ini diharapkan mampu memantik semangat menulis. Rasa emosional di pesantren perlu diungkapkan lewat tulisan baik imajinasi maupun pengalaman yang dialaminya. Yang penting mau menulis dahulu, baru nanti dikembangkan sesuai genre yang disukai. Saat ini di madrasah-madrasah di bawah asuhan pondok pesantren sudah memiliki komunitas-komunitas literasi sehingga kegiatan semacam ini akan kami adakan secara berkesinambungan,“ tambahnya.
Ngaji literasi dilaksanakan selama dua hari, Sabtu dan Minggu.
Pada Sabtu, 24 Juni 2023 menghadirkan pembicara Nursito Lucky Andari selaku Editor Penerbit Quanta (Gramedia Grup) dengan materi Latihan Menulis.
Pada hari Minggu, 24 Juni 2023 diisi oleh Ning Hj Vivi Nafidzatin Nadlor penulis buku Pernikahan Semanis Madu bukan Sepahit Empedu.
“Banyak tema yang bisa digali dan dituliskan, mulai dari kehidupan sehari hari di pesantren, rasa hormat dengan guru atau kiai yang bisa diangkat dan menjadi contoh yang sangat baik bagi generasi saat ini. Tetapi untuk menulis membutuhkan tekad yang kuat untuk memulainya. Rasa malas menjadi musuh utama penulis” kata Kak Lucky, panggilan akrab dari Nursito Lucky Andari.
“Kalau mau jadi penulis, tulislah sekarang, ide bisa dari mana saja, lakukan selagi sempat. Media menulis bisa dengan apa saja. Leluhur kita mencontohkan menulis bisa di mana saja. Menulis harus menjadi tradisi dalam pesantren” kata Ning Vivi mengakhiri workshop penulisan.
Khanza Fatin selaku peserta Ngaji literasi mempunyai kesan yang baik tentang kegiatan ini.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Pemateri menyampaikan materi secara menarik, mudah dipahami dan membuat kita termotivasi untuk menulis dan cara-cara menulis yang baik.
Ngaji Literasi adalah sebuah program literasi untuk santri yang diinisiasikan oleh Gramedia.
Gramedia sebagai kelompok penerbit terbesar dan jaringan toko buku terluas di Indonesia ingin turut serta mewujudkan program literasi yang dijalankan pemerintah.
Gramedia ingin mengampanyekan dan menumbuhkan budaya membaca dan menulis, khususnya di pesantren-pesantren di Tanah Air.
Melalui program Ngaji Literasi, Gramedia ingin berbagi wawasan dan keterampilan bagi para santri dan pesantren melalui buku-buku dan penulis-penulis yang telah bekerja sama dengan Gramedia.
PT Elex Media Komputindo adalah sebuah perusahaan penerbit di Indonesia yang mengkhususkan diri dalam penerbitan buku, komik, majalah, novel, dan media cetak lainnya.
Didirikan pada tanggal 15 Januari 1985, Elex Media Komputindo merupakan salah satu anak perusahaan dari Kompas Gramedia Group.
Berdiri pada tahun 1970, PT Gramedia Asri Media atau Toko Gramedia adalah salah satu Strategic Business Unit (SBU) Kelompok Kompas Gramedia yang bergerak di bisnis retail dengan produk utama buku dan alat-alat tulis.
Hal ini berkaitan dengan misi untuk ikut berperan dalam usaha mencerdaskan dan mencerahkan kehidupan bangsa melalui penyebaran informasi dan pengetahuan.
Hingga 2020, Gramedia telah memiliki 122 stores yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dalam perkembangannya, PT Gramedia Asri Media melakukan pengembangan usaha seperti ekspor dan distribusi buku, pengadaan stationery, produk multimedia, fancy, CD, alat musik dan olahraga, serta penerbitan, dengan private label seperti Gramedia Kids, Teeny Teensy, Eversac dan Millors.