Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Jenis Regulasi Serta Peranannya dalam Dunia Bisnis Ini Perlu Kamu Ketahui

Kompas.com - 31/08/2022, 12:30 WIB
jenis-jenis regulasi secara garis besar serta peranannya daalam dunia bisnis freepik jenis-jenis regulasi secara garis besar serta peranannya daalam dunia bisnis
Rujukan artikel ini:
Kontrak Pemerintah : Konsep, Ragam,…
Pengarang: Richo Andi Wibowo (ed)
|
Editor Rahmad

Kamu mungkin sudah sangat sering mendengar kata regulasi, yang biasanya kerap kita jumpai di suatu tempat atau pada sebuah lingkungan tertentu untuk membatasi seseorang dalam melakukan aktivitasnya.

Regulasi sering memiliki makna yang negatif karena begitu banyak batasan yang dimuat di dalamnya. Biasanya, regulasi dikeluarkan atau dirumuskan oleh berbagai pihak yang sudah mempunyai wewenang dalam mengatur sebuah pemerintahan atau perusahaan.

Di dalam dunia bisnis, terdapat berbagai aturan serta serangkaian tatanan hukum yang berlaku untuk mengatur berjalannya sebuah bisnis dalam suatu negara. Di indonesia sendiri, regulasi terkait bisnis meliputi merek, perlindungan terhadap konsumen, sampai ke larangan monopoli.

Regulasi biasanya dijadikan sebagai patokan dalam berkembangnya suatu ekosistem usaha pada suatu negara dengan tetap memperhatikan kondisi perekonomian global secara umum. Lalu, apa yang dimaksud dengan regulasi?

Singkatnya, regulasi adalah sebagai sebuah kontrol yang berkelanjutan dan terfokus pada apa yang dilakukan oleh badan publik atau pemerintah atas kegiatan masyarakat. Regulasi ini dilakukan dengan melibatkan mekanisme pengumpulan informasi, penetapan standar, serta modifikasi perilaku.

Nah, dalam prosesnya, regulasi memiliki jenis-jenis tertentu secara umum, yang merujuk pada peran dari regulasi sebagai alat kontrol. Berikut ini adalah 4 jenis regulasi beserta penjelasannya.

Jenis-jenis Regulasi

jenis-jenis regulasi jenis-jenis regulasi

1. Arbitrary regulations (Regulasi sewenang-wenang)

Menurut Cornell University Law School, arbitrary regulation atau regulasi arbitrase awalnya muncul untuk mencegah suatu tindakan sewenang-wenang dari kekuasaan eksekutif dan juga legislatif. Dalam demokrasi, bertindak sewenang-wenang tidak bisa dibenarkan dan untuk itulah muncul kekuasaan hukum sebagai pemegang keputusan regulasi arbitrase ini.

Regulasi arbitrase diartikan sebagai sebuah penerapan hukum yang berdasarkan pada kebijaksanaan individu yang diputuskan berdasarkan kepada Undang-Undang dan diskresi oleh hakim dengan menerapkan prinsip umum secara hukum dan juga memperhatikan bukti serta preseden tertentu.

Secara umum, regulasi jenis ini merupakan keputusan pengaturan yang dibuat berdasarkan pada fakta dan juga pendapat. Regulasi ini bersifat memusat dan menggunakan akumulasi kekuasaan untuk mengatur agenda tertentu dalam berbagai kepentingan, baik itu kepentingan ekonomi maupun sosial.

2. Good faith regulations (Regulasi itikad baik)

Regulasi jenis ini mengacu pada cara di mana para pihak di dalam suatu perjanjian bertindak satu sama lain. Hal ini biasanya terjadi pada hubungan kerja antara pemilik usaha dengan karyawannya. Regulasi ini menyebabkan kedua belah pihak menjadi saling menghormati antara satu sama lainnya.

Regulasi itikad baik ini adalah sebuah istilah hukum yang menggambarkan sebuah niat para pihak dalam sebuah kontrak untuk mereka bertransaksi secara jujur satu dengan yang lain. Kontrak itu mencakup hal-hal tandatangan dan kesepakatan dalam mematuhi serta menjunjung tinggi kontrak.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Hal ini juga secara tidak langsung bisa menuntut suatu pihak untuk melakukan tindakan jujur tanpa ada mengambil keputusan dari pihak yang lain.

Regulasi ini juga bisa digunakan dalam berbagai situasi, bisa saat melakukan mediasi, kontrak bisnis, sampai hukum bisnis. Bahkan, beberapa pengadilan juga menggunakan regulasi jenis ini dalam kasus perdata. Namun, biasanya regulasi jenis ini ditemukan dalam sebuah hubungan bisnis atau usaha.

3. Goal conflict regulations (Regulasi konflik tujuan)

Konflik tujuan merupakan sejauh mana pihak merasa bahwa tujuan mereka tidak sesuai. Maka dari itu, regulasi ini menjadi aspek yang penting yang berperan sebagai identifikasi dari aturan yang bisa mencegah konflik tujuan antar pihak dalam suatu kesepakatan bersama.

Regulasi ini juga menjadi cara pengaturan saat subjek tujuan secara signifikan lebih tinggi dari tingkat tujuan pribadi yang sudah mereka pilih. Regulasi ini membenturkan tujuan individu dengan tujuan masyarakat umum dan juga memilih aturan masyarakat yang lebih besar.

4. Process regulations (Regulasi proses)

Regulasi proses merupakan sebuah cara melakukan arahan yang jelas mengenai bagaimana suatu tugas dalam suatu proses harus selesai. Regulasi ini memang dibuat untuk menentukan setiap tahapan proses.

Regulasi ini memang diharapkan bisa membantu para sektor usaha untuk berjalan dengan ideal sesuai dengan apa yang sudah dirumuskan oleh pembuat regulasi.

Regulasi merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah sektor usaha dan juga bisnis, karena sifatnya mampu menertibkan perilaku usaha serta konsumen dalam rentang waktu tertentu. Hal ini bertujuan supaya masyarakat sebagai konsumen dan pelaku usaha bisa mencapai sebuah keseimbangan antara produksi dengan konsumsi.

Biasanya ragam kontrak regulasi yang dibahas adalah tentang pengadaan barang dan jasa, pengelolaan barang milik negara, serta penyediaan infrastruktur. Regulasi ini secara lengkap dibahas dalam buku Kontrak Pemerintah : Konsep, Ragam, Perkembangan Regulasi, dan Kajian Putusan.

Buku ini ditulis oleh akademisi serta peneliti, juga para praktisi hukum yang menggeluti bidang ini. sehingga buku ini mengkombinasikan antara “cita rasa” ilmiah sekaligus juga praktikal. Buku ini sangat cocok untuk berbagai kalangan, baik oleh para praktisi, pebisnis, maupun mahasiswa.

Buku ini bisa segera kamu pesan melalui https://www.gramedia.com/

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau