Kemajuan suatu bangsa tergantung kepada generasinya saat ini atau para generasi muda. Sehingga, generasi muda ini perlu diberi bekal dengan penanaman karakter yang baik.
Sesuai dengan visi misi Indonesia Maju tahun 2045, anak-anak Indonesia generasi yang ada saat ini, memegang peranan strategis.
Maka dari itu, diharapkan anak-anak Indonesia bisa tumbuh menjadi generasi emas yang unggul, cerdas, sehat, berkarakter, dan juga bersendikan pada nilai-nilai moral yang kuat.
Sebagai salah satu pihak yang mengampu bidang Pendidikan, maka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi juga sudah mencanangkan suatu program dalam penguatan para peserta didik melalui proyek Profil Pelajar Pancasila.
Mungkin Sebagian dari kita tidak asing bahkan sudah mengetahui tentang profil Pelajar Pancasila ini, serta memahami nilai-nilai yang ada dalam Profil Pelajar Pancasila. Terdapat 6 Profil Pelajar Pancasila. Bagaimana cara penerapan Profil Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari?
Berikut ini contoh penerapan sikap yang menggambarkan nilai-nilai yang ada di dalam Profil Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Elemen kunci dari beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta berakhlak mulia meliputi akhlak agama, akhlak kepada manusia lain, akhlak pribadi, akhlak kepada alam, dan juga akhlak dalam bernegara.
Contoh sikap yang bisa dilakukan ke dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan cara menjalankan seluruh perintah agama, di antaranya bersikap sopan, ramah, dan juga mampu menghargai sesama manusia.
Selain itu juga, mencintai serta menjaga kelestarian lingkungan yang ada di sekitar, dan juga bertingkah sebagai warga negara yang baik dan juga tidak melanggar hukum yang berlaku.
Sebagai bagian dari warga dunia, maka setiap pelajar juga harus mengenal serta menghargai kebudayaan lain, bisa berkomunikasi interkultural dalam interaksi dengan sesama, dan juga merefleksi serta bertanggung jawab pada pengamalan kebhinekaan.
Contoh sikap yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan cara mencoba untuk mengenal serta menghargai teman dari asal suku yang berbeda.
Kemudian, menggali cara komunikasi yang dirasa efektif dengan teman dari suku yang berbeda.
Gotong royong adalah salah satu nilai luhur yang dipegang teguh oleh bangsa Indonesia. Oleh karena itu, elemen kuncinya adalah kepedulian, kolaborasi, serta berbagi.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Jadi, setiap pelajar harus bisa berkolaborasi dengan orang lain, menanamkan rasa kepedulian terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan bersama.
Mandiri menjadi salah satu nilai yang penting untuk dimiliki oleh Profil Pelajar Pancasila dalam bertanggung jawab atas segara proses dan hasil belajar yang ditempuh.
Sikap mandiri ini bisa diwujudkan dengan cara memiliki kesadaran akan diri serta situasi yang dihadapi, dan juga memiliki regulasi diri.
Contoh penerapan Profil Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari adalah jika dihadapkan pada sebuah situasi yang sulit, maka setiap pelajar bisa dengan tenang mencari solusi sendiri dan mampu menghadapi situasi dengan cara yang bijak.
Kemampuan nalar kritis ini menjadi kemampuan yang dibutuhkan dalam menghadapi berbagai tantangan di abad 21.
Contoh penerapannya adalah bagaimana para pelajar mampu memperoleh dan memproses informasi serta gagasan, menganalisis dan juga mengevaluasi proses penalaran yang ada di dalam pikiran, dan juga mengambil keputusan sebagai sebuah hasil dari proses berpikir itu sendiri.
Profil Pelajar Pancasila ditandai dengan sikap kreatifnya, di mana merek amampu menghasilkan sesuatu yang bermanfaat, orisinil, dan memiliki dampak yang baik.
Contohnya adalah selalu memiliki ide yang berbeda dengan teman-teman yang lain dalam suatu proyek, bisa mengolah sebuah informasi yang ada kemudian melahirkan sebuah gagasan yang baru.
Nah, itulah contoh penerapan Profil Pelajar Pancasila ke dalam kehidupan sehari-hari. Untuk lebih mematangkan konsep materi Profil Pelajar Pancasila yang didapatkan dari sekolah, siswa bisa mempelajarinya melalui buku Super Modul Berbasis Profil Pelajar Pancasila untuk SMP/MTs Kelas 9.
Sesuai dengan judulnya, buku ini dikhususkan untuk pelajar SMP/MTS kelas 9. Buku yang terdiri dari lima mata pelajaran ini terdiri dari pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, IPA dan juga IPS.
Buku ini hadir sebagai tutorial mandiri untuk para peserta didik, sehingga mereka mampu lebih percaya diri dalam mengikuti pembelajaran di sekolah.
Materi pelajaran yang ada di dalam buku ini dibuat dalam bentuk pertemuan yang telah disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang ada di sekolah.
Selain itu, buku ini memberi ringkasan materi serta soal dalam bentuk soal pengantar, pemahaman, serta review. Buku ini sangat lengkap, bukan?
Buku ini bisa langsung kamu pesan dan beli buku ini melalui gramedia.com.