Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Bapak Pramuka Indonesia yang Sangat Berjasa

Kompas.com - 02/12/2022, 11:30 WIB
Rujukan artikel ini:
Sri Sultan HB IX-Bapak Pramuka…
Pengarang: Litbang Kompas
|
Editor Rahmad

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah Pramuka, bahkan kita sudah dikenalkan dengan gerakan ini sejak Sekolah Dasar. Namun, tahukah kamu siapa bapak Pramuka Indonesia?

Sri Sultan Hamengkubuwono IX adalah Bapak Pramuka Indonesia yang memiliki banyak peran dan jasa untuk gerakan Pramuka di Indonesia. Pramuka merupakan kelanjutan dari gerakan kepanduan Indonesia yang melebur dari banyak gerakan kepanduan Indonesia.

Pergantian nama dari Pandu menjadi Pramuka adalah bagian dari proses penting. Termasuk jadi tinta sejarah yang tak terlupakan bagi masyarakat Indonesia, bahkan hingga sekarang.

Nama Pramuka sendiri pertama kali dicetuskan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX, berasal dari istilah "Paramuka", yaitu nama prajurit istimewa dan terkemuka Keraton Yogyakarta pada masa penjajahan Belanda.

Lalu, bagaimana andil Sri Sultan Hamengkubuwono IX untuk Pramuka Indonesia? Apakah ini jadi alasan Sri Sultan Hamengkubuwono IX jadi Bapak Pramuka Indonesia?

Biografi Bapak Pramuka Indonesia

Salah satu alasan Bapak Pramuka Indonesia diberi kepada Sri Sultan Hamengkubuwono IX adalah karena beliau merupakan pemimpin pertama Kwartir Gerakan Pramuka Nasional di Indonesia, menjabat dari tahun 1961 hingga 1974.

Kemampuannya memimpin Pramuka, Sri Sultan Hamengkubuwono IX atas jasa-jasanya di tingkat internasional, mengantarkannya pada tahun 1973 dianugerahi Bronze Wolf, penghargaan tertinggi dan satu-satunya dari World Organization of the Scout Movement (WOSM).

Semangat juang dan prestasi Sri Sultan Hamengkubuwono IX patut menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia. Pengabdian Sri Sultan Hamengkubuwono IX dalam perjuangan gerakan Pramuka dapat kita simak dari biografinya.

Lahir pada tanggal 1 Oktober 1912 di Sompilan Ngasem, Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono IX merupakan anak dari pasangan Sri Sultan Hamengkubuwono VIII dan Ibu Raden Ajeng Kustilah.

Sri Sultan Hamengkubuwono IX jadi putra mahkota (calon raja) pada usia 3 tahun dengan gelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Anom Hamengku Negara Sudibya Rajaputra Narendra ing Mataram.

Sri Sultan Hamengkubuwono IX dipisahkan dari keluarganya pada usia 4 tahun dan ditempatkan dalam pengasuhan keluarga Mulder Belanda yang tinggal di Gondokusuman untuk memenuhi keinginan orang tuanya.

Terutama untuk pendidikan yang disiplin dan cara hidup yang sederhana walaupun merupakan anak seorang raja. Sri Sultan Hamengkubuwono IX dari keluarga Mulder dijuluki Henkie setelah Pangeran Hendrik, suami Ratu Wilhelmina dari Belanda.

Sri Sultan Hamengkubuwono IX mengenyam pendidikan taman kanak-kanak di Sekolah Frobel di bawah Juffrouw Willer di Bintaran Kidul dan melanjutkan pendidikan dasar di Europeesch Lagere School (ELS) di Yogyakarta, dan tamat pada tahun 1925.

Ia kemudian bersekolah di Hoogere Burger School (HBS) di Semarang, Bandung dan Harlem, di mana ia lulus pada tahun 1931, dan kemudian masuk Fakultas Indologi (ilmu Indonesia) di Departemen Ekonomi Universitas Leiden di Belanda.

Setelah lama tinggal di Belanda, ia kembali ke Indonesia pada tahun 1939. Setahun setelah kepulangannya dari Belanda, pada 8 Maret 1940, Sri Sultan Hamengkubuwono IX dengan gelar Sampeyandalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Sultan Hamengkubuwono, Senopati Ing Ngalogo, Abdurrahman Sayidin Panoto Gomo, Kalifatulla Ingkang Kaping IX dinobatkan sebagai Raja Ngayogyakarta Hadiningrat.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Gelar ini menyiratkan kekuatan untuk memutuskan perdamaian atau perang dan bahwa dia adalah panglima tertinggi tentara bahkan di saat perang. Sultan juga merupakan Panotogomo dari Abdurrahman Sayyid atau Administrator Agama yang Dermawan sebagaimana ia diakui sebagai Khalifatullah.

Sri Sultan Hamengkubuwono IX adalah contoh bangsawan yang demokratis. Dia membuat banyak perubahan dalam kepemimpinannya. Pendidikan barat yang dialami sejak kecil dan banyak peluang budaya untuk menata keraton Yogyakarta di masa depan.

Tradisi istana yang kurang menguntungkan dihapus dan diganti dengan pilihan budaya baru. Gaya Kepemimpinan Demokratis Sri Sultan Hamengkubuwono IX tidak tertarik pada kepentingan pribadi.

Yakni mencari alternatif budaya, tetapi tidak menghilangkan nilai yang dapat dibenarkan. Sri Sultan Hamengkubuwono IX memiliki visi yang begitu luas, sehingga ingin mengembalikan kejayaan kerajaan Yogyakarta.

Ia mencerminkan kejayaan Mataram karena konsep politik keagungbinataran yaitu kekuasaan raja agung binathara bahu dhenda nyakrawati berbudi luhur membawa lexan ambeg adil ke marta.

Pandangan itu membuat Sri Sultan Hamengkubuwono IX kepada raja yang demokratis dengan prinsip kedaulatan rakyat, tetapi memperlakukan Leksana dengan baik. Sri Sultan Hamengkubuwono IX memiliki rasa kebangsaan yang tinggi.

Seperti tercermin dalam pidato puncaknya, yaitu dua hal penting. Dia berkata meskipun dirinya menerima pendidikan Barat, tetapi sebenarnya ia tetaplah orang Jawa. Sri Sultan Hamengkubuwono IX memiliki sikap tegas bahkan selalu mendukung NKRI.

Bahkan setelah proklamasi Republik Indonesia, ia langsung mengirim pesan kepada Presiden Republik Indonesia, mengumumkan keinginan Kerajaan Yogyakarta untuk mendukung pemerintah.

Peran dan jasanya memperjuangkan Indonesia membuatnya banyak memperoleh penghargaan dan dinobatkan sebagai Bapak Pramuka Indonesia. Semangat juangnya menggambarkan dasa darma Pramuka bagi masyarakat Indonesia.

Sri Sultan Hamengkubuwono IX jadi tokoh Pramuka dan dikenal sebagai Bapak Pramuka Indonesia dengan diserahterimakan oleh Soekarno pada 14 Agustus 1961 yang kini kita kenal dengan tanggal peringatan hari Pramuka.

Buku Sri Sultan HB IX-Bapak Pramuka Indonesia yang ditulis Litbang Kompas ini bisa kamu jadikan referensi untuk mengenal siapa itu Bapak Pramuka Indonesia. Jasa dan peran Sri Sultan Hamengku Buwono IX dalam bidang kepramukaan sudah banyak diakui.

Dalam buku ini, kamu akan menemukan kisah hidup Sri Sultan yang bergelut dengan kegiatan pramuka sejak belia.

Buku ini bisa kamu beli dan pesan di Gramedia.com!

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Model Potongan Rambut Anak Laki-laki Sesuai Bentuk Wajah yang Bisa Dijadikan Pilihan untuk si Kecil

Model Potongan Rambut Anak Laki-laki Sesuai Bentuk Wajah yang Bisa Dijadikan Pilihan untuk si Kecil

buku
Apa Fungsi Sutet pada Sistem Transmisi Energi Listrik?

Apa Fungsi Sutet pada Sistem Transmisi Energi Listrik?

buku
7 Inspirasi Konsep Maternity Unik, Siap Membuat Momen Kehamilanmu Jadi Semakin Berkesan

7 Inspirasi Konsep Maternity Unik, Siap Membuat Momen Kehamilanmu Jadi Semakin Berkesan

buku
Buku Aku Bisa Melindungi Diriku untuk Cegah Kekerasan Seksual Pada Anak

Buku Aku Bisa Melindungi Diriku untuk Cegah Kekerasan Seksual Pada Anak

buku
Fungsinya Tulang Paha Apa Ya? Cari Tahu Jawabannya di Bawah Ini

Fungsinya Tulang Paha Apa Ya? Cari Tahu Jawabannya di Bawah Ini

buku
Penting! Inilah Daftar Warna yang Harus Dihindari oleh Para Pemilik Kulit Sawo Matang

Penting! Inilah Daftar Warna yang Harus Dihindari oleh Para Pemilik Kulit Sawo Matang

buku
Look Back, Kisah tentang Masa Muda yang Tak Terlupakan, Bersama Goresan Kuas dan Pena

Look Back, Kisah tentang Masa Muda yang Tak Terlupakan, Bersama Goresan Kuas dan Pena

buku
Definisi Hukum Pidana Internasional

Definisi Hukum Pidana Internasional

buku
Belajar Excel seperti Profesional dengan Buku Excel Masterclass

Belajar Excel seperti Profesional dengan Buku Excel Masterclass

buku
Mengenal Tari Rangkuk Alu, Permainan Tradisional dari Manggarai

Mengenal Tari Rangkuk Alu, Permainan Tradisional dari Manggarai

buku
33 Kata-Kata Cinta Tanah Air yang Menumbuhkan Semangat

33 Kata-Kata Cinta Tanah Air yang Menumbuhkan Semangat

buku
Arti Mimpi Melihat Kebakaran dan Cara Menyikapinya

Arti Mimpi Melihat Kebakaran dan Cara Menyikapinya

buku
Doa Setelah Sholat Dhuha untuk Kehidupan yang Bahagia

Doa Setelah Sholat Dhuha untuk Kehidupan yang Bahagia

buku
2 Dongeng Sebelum Tidur Panjang untuk Anak yang Inspiratif 

2 Dongeng Sebelum Tidur Panjang untuk Anak yang Inspiratif 

buku
Jenis-Jenis Metode Penelitian Skripsi yang Mahasiswa Wajib Tahu!

Jenis-Jenis Metode Penelitian Skripsi yang Mahasiswa Wajib Tahu!

buku
Cek 6 Arti Mimpi Tenggelam, Benarkah Jadi Pertanda yang Tidak Baik?

Cek 6 Arti Mimpi Tenggelam, Benarkah Jadi Pertanda yang Tidak Baik?

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau