Perkembangan teknologi yang sangat pesat membuat masyarakat sulit untuk menjauhkan diri dari jaringan internet.
Saat ini internet bahkan dianggap sebagai konsumsi primer, tidak hanya untuk anak muda, tapi juga untuk orang-orang dewasa.
Jaringan internet digunakan untuk mempermudah aktivitas sehari-hari, mulai dari pekerjaan, mencari informasi, berkomunikasi dengan orang terdekat, dan masih banyak lagi.
Selain internet, ternyata masih ada jenis jaringan lain yang masih asing di telinga masyarakat, yakni jaringan intranet.
Apa itu intranet dan apa yang membedakannya dengan internet? Kamu bisa temukan penjelasan lengkapnya berikut ini.
Sebelum memahami perbedaannya, kamu perlu memahami definisi atau pengertiannya terlebih dahulu.
Internet adalah jaringan komputer atau perangkat lainnya yang saling terhubung menggunakan standar Internet Protocol (IP).
Internet memiliki jangkauan yang lebih luas dan tidak terbatas sehingga pengguna bisa mengakses segala informasi dari mana saja.
Sementara intranet merupakan jaringan internet yang memiliki jangkauan lebih private dan terbatas.
Intranet biasanya digunakan dalam lingkup internal perusahaan atau organisasi.
Jaringan intranet berguna agar proses transmisi dan pertukaran data antara para anggota berjalan lebih lancar dan cepat.
Pengoperasian intranet ini biasanya menggunakan Local Access Network (LAN) dan Wide Area Network (WAN).
Jaringan internet bisa menjangkau seluruh perangkat elektronik yang tersebar di seluruh dunia.
Siapa saja bisa menggunakan jaringan internet dengan menggunakan teknologi yang ada.
Intranet hanya bisa diakses oleh para anggota yang ada di internal organisasi atau perusahaan.
Pengguna intranet harus login terlebih dahulu sebelum mengaksesnya.
Keamanan internet jauh lebih rawan karena jaringannya bisa diakses oleh siapa saja.
Jadi, tidak jarang terjadi serangan cyber yang meresahkan pengguna internet, seperti kebocoran atau pencurian data.
Dengan sifat yang terbatas, keamanan intranet tentunya akan lebih kuat.
Sistem kerja intranet juga menggunakan firewall, sistem keamanan yang mengatur arus data pada jaringan intranet.
Meskipun begitu, jaringan intranet juga tetap bisa mengalami kebocoran data, tetapi, perusahaan bisa dengan mudah melacak pelakunya karena tindakan tersebut pasti dilakukan oleh anggota internal yang terlibat.
Internet sifatnya terbuka sehingga bisa diakses oleh banyak orang.
Sayangnya, hal ini membuat kualitas koneksi internet sulit untuk diprediksi.
Koneksi internet bisa menjadi sangat lambat karena berbagai faktor, misalnya jarak, sinyal, atau karena terlalu banyak dipakai.
Intranet terbatas hanya digunakan oleh karyawan atau anggota organisasi saja sehingga kualitas koneksinya lebih stabil.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Koneksi intranet ini juga bisa dioptimalkan sehingga kecepatan jaringannya bisa tetap baik.
Pada jaringan internet, jumlah pengunjungnya sangat besar karena memiliki jangkauan yang tidak terbatas.
Semua orang di seluruh dunia bisa mengakses internet dengan bebas.
Internet bisa dengan mudah diakses asalkan memiliki perangkat yang bisa terhubung ke jaringan tersebut.
Kemudahan inilah yang membuat internet bisa diakses secara bersamaan oleh miliaran pengguna.
Sementara itu, intranet adalah jaringan terbatas yang ruang lingkupnya kecil sehingga jumlah pengunjungnya juga jauh lebih terbatas dibandingkan internet.
Konten yang ada di internet berasal dari banyak sumber dan bisa diakses dengan mudah oleh siapa pun.
Kamu bisa memanfaatkan berbagai konten di internet untuk keperluan pekerjaan, menambah informasi, dan masih banyak lagi.
Jaringan intranet memiliki konten yang lebih spesifik dan relevan dengan kepentingan internal perusahaan atau organisasi saja.
Pembatasan konten dilakukan karena ada firewall yang membatasi aktivitas komputer pada jaringan intranet.
Jaringan internet bekerja mengikuti protokol TCP/IP, yang berperan untuk memastikan jaringan internet tetap terhubung dengan berbagai protokol lainnya, seperti HTTP, WWW, dan FTP.
Intranet menggunakan protokol yang digunakan oleh internet untuk bisa mengirimkan data kepada penggunanya.
Bedanya, intranet juga menggunakan firewall untuk menyaring informasi sesuai kebutuhan perusahaan.
Kamu bisa mengakses internet dalam jaringan kabel atau nirkabel.
Jaringan internet kabel ini biasanya berupa kabel TV dan kabel fiber optik, sedangkan jaringan nirkabel yang biasa digunakan adalah WiFi.
Teknologi yang digunakan intranet jauh lebih terbatas.
Anggota hanya bisa memanfaatkan kabel LAN dan WAN untuk mendapatkan akses intranet tersebut.
Itu dia penjelasan lengkap mengenai pengertian dan perbedaan internet serta intranet yang penting untuk kamu ketahui.
Baik internet maupun intranet sama-sama penting untuk menunjang pekerjaan, hanya saja cara kerja dan jangkauan jaringannya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Selain untuk menunjang pekerjaan dan mencari informasi, internet juga bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan usaha atau bisnis melalui online.
Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan internet, ternyata masih ada orang yang mengalami kegagalan dalam berbisnis.
Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya kurang memahami cara promosi yang baik dan tidak memahami kebutuhan pembeli.
Kalau kamu masih pebisnis pemula, kamu bisa membaca beberapa panduan bisnis online melalui buku Online Business Golden Book.
Buku ini memberikan berbagai tips untuk memahami pangsa pasar, memahami kondisi dan kebutuhan para pembeli, dan bagaimana caranya menciptakan produk yang memiliki ciri khas sehingga tidak mudah ditiru.
Selain itu, kamu juga bisa mempelajari cara-cara unik untuk mempromosikan produk melalui online sehingga pembeli tertarik untuk membeli produk yang kamu tawarkan.
Buku Online Business Golden Book ini kamu dapatkan melalui online di Gramedia.com.