Semakin hari berita-berita tentang Hacker yang membobol data-data penting kian tersebar, bahkan film-film bertemakan Hacker seperti Unlocked, Missing, Mencuri Raden Saleh, dan yang lainnya juga menjadi tontonan yang sangat diminati masyarakat.
Jika dilihat, dunia Hacker selalu nampak hitam.
Terkesan ingin merusak, mencuri, mengganggu, bahkan menghancurkan.
Seorang Hacker bisa memanfaatkan kemampuannya untuk mencapai tujuan pribadi yang diinginkan dengan cara merugikan orang lain.
Kasus-kasus lainnya yang juga menjadikan masyarakat sebagai korban kerap terjadi di Indonesia.
Kamu tidak ingin bukan menjadi salah satu korbannya? Oleh sebab itu, simak tips berikut ini!
Hayo, apakah kamu adalah salah satu orang yang menggunakan password sama untuk semua akun sosial media? Memang sih, menggunakan satu password untuk semua sosial media memudahkan kita agar tidak lupa, namun hal tersebut justru menguntungkan para Hacker.
Tentu saja, jika salah satu akun kamu terkena serangan Hacker maka tidak menutup kemungkinan semua akunmu akan ikut diretas karena memiliki password yang sama.
Oleh sebab itu, ganti passowrd-mu sekarang juga dengan password yang kuat, unik, dan berbeda.
Berbagai cara dilakukan Hacker untuk mencapai tujuan yang diinginkan, termasuk dengan mengirimkan link berbahaya lewat email, whatsapp, instagram massage, maupun sosial media lainnya.
Jangan mudah tertipu dan mengklik tautan dari sumber yang tidak dikenal.
Periksa terlebih dahulu sumber tautan yang dikirimkan, jika yang dikirimkan adalah file maka pastikan file tersebut bukan berformat .apk.
Ketika menggunakan Internet, jagalah data pribadimu dengan aman.
Jangan pernah memberikan data pribadi apapun kecuali website tersebut aman.
Cara paling mudah untuk mengetahui apakah website tersebut aman atau tidak adalah dengan melihat huruf “s” di URL yang kamu kunjungi.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Website yang aman memiliki URL berawalan https://, sementara jika memiliki URL http:// maka website tersebut tidak aman.
Apakah kamu sering menginstal aplikasi yang bukan berasal dari Google Play Store atau Apple App Store? atau kamu sering mendownload file dari sumber ilegal yang tidak dikenal? Ini sangat berbahaya.
Ketika kamu menginstal atau mendownload sesuatu secara ilegal, maka tidak ada prosedur pemeriksaan keamanan sehingga potensi peretasan akan semakin tinggi.
Pastikan kamu menginstal atau mendownload aplikasi dan file dari sumber yang legal agar bisa melewati pemeriksaan kemanan di gadget-mu.
Pemberitahuan akan muncul jika aplikasi atau file yang kamu download ternyata tidak aman sehingga kamu bisa menghapusnya.
Dengan begini, kamu akan terhindar dari peretasan.
Serangan Hacker juga dapat terjadi melalui jaringan Wi-Fi atau Bluetooth yang terus dinyalakan.
Nonaktifkan Wi-Fi atau Bluetooth kamu ketika tidak digunakan, hal itu dapat mencegah perangkatmu terkoneksi secara otomatis ke jaringan yang tidak aman tanpa kamu sadari.
Selain itu, baterai ponselmu juga tidak akan cepat habis dengan melakukan hal ini.
Nah, sekarang kamu sudah tahu 5 tips agar kamu tidak menjadi korban Hacker.
Kamu bisa mempelajarinya lebih lanjut melalui buku Ilmu Hacking karya Dedik Kurniawan.
Di dalam buku ini, akan dibahas berbagai tindakan hacking yang sangat mudah untuk dilakukan agar kamu bisa selalu waspada, berhati-hati, dan tidak menjadi korban hacking.
Dengan mempelajari buku ini, kamu akan mengerti berbagai teknik hacking yang biasanya digunakan sehingga kamu dapat bertahan dari serangan Hacker.
Buku Ilmu Hacking karya Dedik Kurniawan ini bisa kamu dapatkan di Gramedia.com atau di toko buku Gramedia terdekat di kotamu, guys.
Yuk, lindungi dirimu dari Hacker dan beli bukunya sebelum kehabisan!