Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Mencuci Sepatu Putih agar Tidak Menguning dan Tampak Seperti Baru

Kompas.com - 27/04/2023, 14:30 WIB
Cara Mencuci Sepatu Putih  Sumber Gambar: Freepik.com Cara Mencuci Sepatu Putih 
Rujukan artikel ini:
Anak Baik, Pandai Merawat Barang…
Pengarang: Stefi Budi Fauziah
Penulis Okky Olivia
|
Editor Puteri

Sepatu menjadi salah satu pelengkap outfit yang memiliki banyak variasi dan tentunya diminati oleh semua orang.

Dari sekian banyak warna yang ada, sepatu warna putih sering kali dipilih karena bisa menunjang penampilan dan cocok dipadu padankan dengan warna apa saja.

Sayangnya, ada beberapa keraguan yang dirasakan sebagian orang sebelum membeli sepatu putih, salah satunya adalah warnanya yang mudah kotor dan menguning.

Sepatu putih yang menguning bisa membuat kepercayaan diri seseorang menurun, ditambah lagi dengan kotoran jalanan yang bisa saja menempel pada sepatu tersebut.

Untuk itulah, kamu harus memahami bagaimana cara merawat sepatu berwarna putih agar kualitasnya tetap terjaga dan bahkan terlihat seperti baru.

Berikut adalah beberapa cara mudah mencuci sepatu putih dengan menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemukan dan dibeli di sekitar rumah.

5 Cara Mencuci Sepatu Putih

1. Gunakan Pasta Gigi

Pada umumnya, pasta gigi digunakan untuk menghilangkan noda yang menempel pada gigi sekaligus membuat gigi menjadi lebih putih.

Namun, ternyata pasta gigi juga bisa digunakan untuk membersihkan sepatu putih yang terkena noda atau kotoran.

Kamu bisa oleskan pasta gigi secukupnya pada bagian sepatu yang kotor, kemudian gosok perlahan dengan sikat gigi, tunggu beberapa menit, dan bilas dengan air bersih.

2. Gunakan Pemutih Pakaian

Selain pasta gigi, pemutih pakaian juga bisa menjadi alternatif untuk membersihkan sepatu putih yang kotor.

Kamu tinggal gosok pemutih pakaian ke bagian sepatu yang kotor, tunggu beberapa menit, kemudian bilas dengan air bersih.

Tapi harus kamu perhatikan kalau pemutih pakaian memiliki sifat korosif yang berbahaya jika terlalu sering digunakan, jadi usahakan untuk gunakan sarung tangan karet atau sikat gigi saat membersihkan sepatu.

3. Gunakan Sabun Cuci Piring

Sama seperti pasta gigi, sabun cuci piring juga berkhasiat untuk membersihkan kotoran dan noda yang ada di sepatu kamu.

Kamu tinggal ambil bahan secukupnya, oleskan pada bagian yang kotor, kemudian gosok perlahan dengan spons atau kain sampai bersih.

Sabun cuci piring ini diklaim ampuh untuk mengangkat kotoran yang membandel dan mengembalikan warna sepatu yang menguning hingga tampak seperti baru.

4. Gunakan Soda Kue

Tidak hanya untuk membuat adonan kue, soda kue atau baking soda juga bisa digunakan untuk menghilangkan kotoran yang ada di sepatu putih.

Masukkan soda kue ke dalam mangkuk, campur dengan air panas dan aduk sampai teksturnya mengental seperti pasta.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Setelah itu, gosok pasta tersebut ke sepatu dengan sikat gigi, diamkan pasta menempel setidaknya 3 sampai 4 jam, setelah lapisan soda kuenya mengering, kamu bisa mencungkilnya secara perlahan dan kotorannya akan ikut terangkat.

5. Gunakan Cuka

Cuka adalah bahan dapur yang biasanya digunakan untuk menambah cita rasa pada masakan ternyata juga bisa mengangkat kotoran yang ada di sepatu berwarna putih.

Jika cara-cara diatas dirasa belum maksimal, kamu bisa gunakan cuka dengan cara menggosoknya ke bagian sepatu dengan sikat halus secara berulang sampai kotorannya menghilang.

Tips agar Sepatu Tampak Seperti Baru

1. Jangan Jemur Sepatu di Bawah Sinar Matahari

Setelah mencuci sepatu putih, usahakan untuk tidak menjemurnya di bawah sinar matahari karena bisa membuat sepatu menjadi terlihat kusam dan kusut.

Sebagai alternatif, kamu bisa letakkan sepatu di area yang sejuk dan biarkan mengering sendiri karena angin.

2. Jangan Cuci Sepatu di Mesin Cuci

Mencuci sepatu di mesin cuci sebenarnya sangat tidak disarankan karena putaran mesinnya bisa merusak bagian-bagian sepatu.

Sebaliknya, kamu bisa mencuci sepatu dengan cara manual agar sepatunya tetap terlihat bersih dan bahkan tampak seperti baru.

3. Coba Gunakan Penghapus

Penghapus pensil juga bisa digunakan untuk menghilangkan kotoran yang menempel di sepatu dan membuat sepatu putihmu tampak baru.

Gosokkan penghapus ke bagian sepatu yang kotor dan menguning, tapi hindari penggunaan penghapus untuk sepatu berbahan suede karena bisa merusak bagian sepatu.

Nah, itulah beberapa cara mudah yang bisa kamu lakukan untuk mencuci sepatu putih dan membuatnya tampak seperti baru.

Sepatu yang tampak bersih tentunya bisa menjadi salah satu cara mempercantik penampilan, dan menunjukkan bahwa kamu memiliki gaya hidup yang bersih.

Gaya hidup yang bersih ini tentunya harus selalu dilatih dan dijadikan kebiasaan sejak usia dini.

Sebagai referensi gaya hidup bersih, kamu bisa gunakan buku Anak Baik, Pandai Merawat Barang Kesayangan karya Stefi Budi Fauziah.

Buku ini bisa jadi pilihan yang tepat untuk mengajari anak-anak bagaimana cara merawat barang-barang kesayangannya.

Buku ini berisi beragam kisah unik dan inspiratif tentang barang kesayangan yang bersedih karena tidak dirawat dengan baik oleh pemiliknya.

Setiap kisahnya akan dilengkapi dengan ilustrasi-ilustrasi cantik yang siap mengundang minat baca pada anak sehingga mereka terinspirasi untuk mulai belajar merawat barang-barang kesayangannya.

Untuk memiliki buku ini, kamu bisa mendapatkannya secara online di Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau