5 Kewajiban Orang Tua Terhadap Anak yang Harus Dipenuhi

Tidak hanya anak saja yang diharuskan memenuhi kewajiban mereka terhadap orangtua, tapi sebaliknya kewajiban orangtua terhadap anak pun harus dipenuhi sebagai komitmen dalam memiliki buah hati di hidup mereka.

Pasalnya, banyak sekali orangtua yang dengan semena-mena menyematkan istilah anak durhaka pada anak mereka tanpa pernah introspeksi diri, apakah kewajiban mereka selama ini kepada sang buah hati sudah terpenuhi.

Menjadi orangtua bukanlah perkara gampang karena dibutuhkan kesiapan, baik secara fisik, mental, ilmu, dan finansial untuk dapat mendidik serta membesarkan seorang anak dengan turut memenuhi hak-hak mereka.

Biasanya banyak sekali orang yang memiliki anak tanpa rencana yang matang akibat dorongan lingkungan sehingga hanya memunculkan penderitaan bagi sang anak karena orangtua mereka tidak memenuhi kewajibannya.

Membesarkan anak pun bukan perkara finansial belaka karena diperlukan pengetahuan akan cara bagaimana mendidik dan menanamkan kebiasaan baik pada anak.

Membesarkan dan mendidik anak hanya dengan materi tanpa menyertakan kasih sayang dan perasaan justru malah akan membuat anak tersebut akan menjadi arogan dan manja.

Maka dari itu, siapkan terlebih dahulu mental, fisik, materi, dan pengetahuan yang tepat tentang ilmu parenting supaya saat memutuskan untuk memiliki anak seluruh kewajiban sebagai orangtua bisa terpenuhi.

Sebab apa artinya memiliki anak jika hanya sebagai hasil dari tekanan lingkungan yang justru malah membuat anak dan orangtua akan menderita ke depannya.

Apa saja sebenarnya kewajiban orangtua terhadap anak yang harus dipenuhi? Cari tahu jawabannya berikut ini.

5 Kewajiban Orangtua Terhadap Anak

1. Memberi Nama yang Baik

Nama adalah doa, maka dari itu sebagai orangtua wajib sekali memberikan nama yang baik kepada anak mereka.

Nama yang baik tentunya akan menjadi semacam harapan bagi sang anak agar bisa memiliki kepribadian, masa depan, serta kehidupan yang baik baginya.

Bayangkan saja jika orangtua memberikan nama yang buruk untuk anak mereka, tentunya selain menjadi doa yang tidak baik, nama anak akan dijadikan bahan candaan oleh teman-temannya sehingga penting sekali sebagai orangtua untuk memberikan nama yang baik agar anak tersebut bisa menjadi pribadi yang baik ke depannya.

2. Memberikan Kebutuhan Sandang, Pangan, dan Papan

Memiliki anak juga harus dibarengi dengan kewajiban dalam memberikan kebutuhan sandang, pangan, dan papan.

Hal yang dimaksud dengan sandang, pangan, dan papan di sini adalah memberikan pakaian yang layak, makanan dan minuman yang sehat serta bergizi, dan tempat tinggal yang menaungi mereka.

Maka dari itu, apabila belum mampu memberikan itu semua, alangkah lebih baik memikirkan ulang rencana untuk mempunyai anak.

Sebab memiliki anak harus siap secara finansial dengan salah satunya memenuhi kewajiban yang satu ini sebagai orangtua.

3. Memberikan Pendidikan

Tanggung jawab lainnya sebagai orangtua yang harus dipenuhi terhadap anaknya adalah dengan memberikan pendidikan yang baik bagi mereka.

Kebutuhan untuk sekolah dan memberikan pendidikan pada anak adalah kewajiban yang harus dipenuhi.

Tidak hanya memberikan Pendidikan formal, orangtua juga harus mampu memberikan pendidikan agama sebagai dasar dalam pembentukan karakter.

Pendidikan formal dan agama harus menjadi fondasi yang kuat dalam membentuk mental serta karakter anak.

4. Menjadi Teladan dan Memberikan Nilai-Nilai yang Baik

Orangtua juga harus mampu menjadi teladan yang baik bagi anak mereka agar tidak meninggalkan luka dan kebencian.

Bayangkan saja jika orangtua menuntut anak untuk bersikap hormat pada mereka, tapi orangtua sendiri tidak menghormati anak mereka.

Ajarkan pula anak dengan nilai-nilai yang baik agar kelak saat tumbuh dewasa mereka bisa menjadi pribadi yang menghargai dan bertanggung jawab.

Jangan abaikan hal ini karena kebanyakan orangtua bersikap abai pada kewajiban yang satu ini.

5. Mengajarkan Anak untuk Mandiri

Jangan terlalu memanjakan dan menutup mata anak karena jika orangtua tidak mampu membuat anak menjadi mandiri, maka mereka telah gagal sebagai orangtua.

Anak yang ketergantungan pada orangtuanya justru kelak akan menjadi bumerang yang menghantam relasi antara orangtua dan anak.

Ajarkan kemandirian pada anak sejak masih kecil agar mereka siap dan berani dalam menghadapi kehidupan yang serba tidak pasti ini.

Orangtua yang hebat pastinya akan mengajarkan kemandirian pada anak mereka.

Tidak ada salahnya mempelajari cara mendidik anak lewat beberapa ilmu parenting yang ada.

Buku The Danish Way of Parenting bisa dijadikan rujukan yang tepat untuk mempelajari cara mendidik anak berdasarkan kebiasaan orang Denmark.

Temukan rahasia nyata kesukaan orang Denmark dalam membesarkan anak-anak mereka dalam buku ini, tapi perlu diingat pula dalam menerapkan metode ini diperlukan latihan, penyelesaian, kesabaran, dan kesadaran.

Dapatkan bukunya sekarang juga di Gramedia.com.