Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Arti Mimpi Banjir, Jadi Pertanda Baik atau Buruk?

Kompas.com - 19/10/2022, 13:29 WIB
Arti Mimpi Banjir Sumber Gambar: Freepik.com Arti Mimpi Banjir
Rujukan artikel ini:
Hidup Damai Tanpa Berpikir Berlebihan
Pengarang: Tsuneko Nakamura, Hiromi Okuda
Penulis Okky Olivia
|
Editor Almira Rahma Natasya

Sudah menjadi rahasia umum kalau setiap orang pasti pernah bermimpi saat sedang tidur, mulai dari mimpi yang membahagiakan atau menakutkan.

Jadi, bisa dikatakan bahwa mimpi merupakan suatu gambaran, pikiran, dan emosi yang ternyata memiliki arti yang berbeda-beda, tergantung dari mimpinya sendiri.

Apakah kamu pernah melihat banjir yang sangat besar di dalam mimpi?

Mimpi banjir yang berkaitan dengan air ternyata bisa mencerminkan tentang hubungan dan emosi seseorang di kehidupan nyata, bahkan terkadang sering juga disebut sebagai pertanda yang kurang baik.

Tidak hanya itu, ternyata masih ada lebih banyak lagi arti mimpi banjir yang jarang diketahui banyak orang.

Untuk mengetahuinya, simak beberapa arti mimpi banjir berikut ini.

5 Arti Mimpi Banjir

1. Mimpi tentang Banjir

Sesuatu yang menyangkut tentang air ternyata berhubungan dengan sisi ‘emosional’ seseorang dalam kehidupan nyata.

Banjir akan terhubung ke awal yang baru dan ‘menghanyutkan’ masa lalu, sedangkan semburan air banjir bisa menjadi lambang dari sesuatu yang tidak terkendali.

Sementara itu, mimpi banjir dengan ketinggian air yang tinggi ternyata bisa menunjukkan bahwa saat ini kita sedang berlarut-larut dengan emosi yang berlebihan dan ini berhubungan dengan orang terdekat.

2. Mimpi tentang Kota yang Banjir

Memimpikan kota atau tanah lapang yang terendam banjir akan menandakan bahwa kita sedang mengalami kesulitan dari dalam diri kita sendiri.

Tapi yang uniknya, mengalami mimpi banjir ternyata juga bisa terjadi karena kamu sering kedapatan menonton tayangan televisi yang memperlihatkan soal banjir.

3. Mimpi Rumah Banjir

Saat kamu bermimpi tentang rumah yang mengalami kebanjiran, maka mimpi ini berhubungan dengan perasaan atau emosi yang berada di luar kendali.

Mimpi rumah yang banjir tentunya perlu kamu waspadai karena mimpi ini menunjukkan bahwa kamu tengah merasa kewalahan yang cukup parah.

Memimpikan rumah yang banjir dengan genangan air yang lumayan deras mungkin bisa menjadi pertanda kalau kamu harus berusaha untuk fokus dan percaya dengan kekuatan diri sendiri.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

4. Mimpi Menjadi Korban Banjir

Bermimpi menjadi korban banjir ternyata bukan pertanda yang baik, karena ini bisa menandakan kalau kamu sudah terlalu banyak membuat orang-orang terdekatmu merasa menderita dan sakit hati.

Tidak hanya itu, mimpi menjadi korban banjir juga bisa mengisyaratkan adanya kerugian, penderitaan, dan perubahan negatif dalam hidup kamu kedepannya, jadi tidak ada salahnya untuk tetap hati-hati dalam bertindak untuk menghindari hal yang buruk.

5. Mimpi Selamat dari Banjir

Berbeda dengan mimpi sebelumnya, mimpi selamat dari terjangan banjir tenyata termasuk pertanda yang baik, mimpi ini menyarankan agar kamu segera menjauh dari masalah emosional yang ada dalam kehidupan nyata.

Dengan kata lain, mimpi ini menunjukkan kalau kamu sebenarnya mempunyai kekuatan untuk bisa mengatasi gelombang emosi negatif yang ada dalam hidupmu, jadi hidup kamu hanya akan dipenuhi dengan energi yang positif.

Meski banyak yang mengartikan kalau mimpi banjir adalah mimpi yang kurang baik, kita tetap harus berpikir positif dan tidak berputus asa, karena tidak semua tafsiran mimpi akan benar-benar terjadi.

Pada akhirnya, usaha untuk menjalani hidup dengan sebaik-baiknya adalah salah satu faktor terbesar yang bisa mengantarkan kita menuju kesuksesan.

Daripada terus memikirkan arti mimpi yang belum tentu terjadi, akan lebih baik kalau kita fokus untuk menjalani kehidupan dengan sebaik-baiknya, dengan begitu kita bisa selangkah lebih dekat dengan impian dan tujuan kita.

Sebagai panduan dan referensi, kamu bisa membaca buku Hidup Damai Tanpa Berpikir Berlebihan karya Tsuneko Nakamura dan Hiromi Okuda.

Hidup pada dasarnya memang banyak dipenuhi dengan tuntutan yang mungkin membuat kita kewalahan dan ketakutan, padahal tuntutan bukanlah sesuatu yang harus kita pikirkan secara berlebihan.

Melalui buku ini, kita akan belajar bagaimana caranya berpikir positif dan menjalani hidup dengan sebaik-baiknya, tanpa harus memikirkan hal-hal lain yang seringkali mengganggu pikiran kita.

Buku ini juga akan membahas mengenai masalah kepercayaan diri dan bagaimana cara membangun rasa percaya diri supaya kita tidak lagi minder saat berada di situasi yang tidak terduga.

Jika penasaran, kamu bisa membaca buku ini secara lengkap dengan membelinya di Gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

Promo Diskon Promo Diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau