Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Menjadi Pintar Tanpa Belajar, Wajib Dicoba!

Kompas.com - 02/08/2022, 10:00 WIB
Cara Menjadi Pintar Tanpa Belajar Sumber Gambar: Freepik.com Cara Menjadi Pintar Tanpa Belajar
Rujukan artikel ini:
Mengembangkan Kecerdasan Emosional Anak (Cover…
Pengarang: John Gottman, Ph.D. &…
Penulis Hana Sjafei
|
Editor Almira Rahma Natasya

Terkadang kita merasa pusing saat belajar dan banyaknya pekerjaan rumah (PR) yang harus dikerjakan.

Duh, coba saja ada cara menjadi pintar tanpa belajar, pasti lebih enak.

Pernahkah terlintas di pikiranmu seperti itu? Jika ya, ternyata memang ada beberapa cara menjadi pintar tanpa belajar loh.

Eits, sebelum membahas cara menjadi pintar tanpa belajar, sebaiknya kita membahas terlebih dahulu makna belajar sebenarnya.

Makna Belajar

Arti belajar menurut Ernest R Hilgard adalah proses perbuatan dilakukan dengan sengaja yang kemudian menimbulkan perubahan.

Keadaannya lalu berbeda dari perubahan yang ditimbulkan oleh lainnya.

Sementara arti belajar berdasarkan Gagdne dalam bukunya yang berjudul The Conditions of Learning 1977, belajar merupakan perubahan yang diperlihatkan dalam tingkah laku.

Perubahan itu bisa terjadi karena pengalaman atau latihan, berbeda serta-merta akibat refleks.

Dari kedua makna belajar tersebut, belajar bisa disimpulkan merupakan aktivitas yang dilakukan individu sehingga terjadi perubahan tingkah laku.

Belajar Tidak Hanya di Kelas

Melansir laman resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemedikbud), belajar sebenarnya tidak hanya di sekolah atau di kelas semata, tapi belajar bisa dilakukan di mana saja.

Direktur Sekolah Dasar, Kemendikbudristek, Dra. Sri Wahyuningsih, M.Pd menyatakan, pada dasarnya bermain adalah belajar.

“Jangan biarkan anak-anak kita mengalami learning loss. Salah satu inovasi yang bisa dilakukan adalah dengan bermain sambil belajar di luar kelas,” kata Sri Wahyuningsih.

Sri Wahyuningsih menyatakan, salah satu contoh belajar tidak hanya di kelas semata diterapkan salah satu sekolah di Bali.

“Guru-guru Dyatmika School di Bali, misalnya, membangun kelas ruang terbuka di dekat kebuh sekolah yang asri. Kelas itu tidak dikelilingi tembok. Kursi dan meja ditata rapi dan jaga jarak,” ujar Sri Wahyuningsih.

Dengan konsep belajar tersebut, Sri menegaskan, siswa begitu senang dan melepaskan rasa bosan mereka yang belajar terlalu lama menggunakan online learning.

Cara Menjadi Pintar Tanpa Belajar

Lantas adakah cara menjadi pintar tanpa belajar? Berikut kami rangkum.

1. Simpan Semua Pencarian Google

Bagi anak sekolah, saat ini tidak asing lagi dengan Google.

Mereka sering menggunakannya untuk mencari tahu materi sekolah.

Nah, ada baiknya hasil pencarian Google tersebut kamu tulis kembali di sebuah buku supaya bisa mengasah memorimu.

2. Mendengarkan Musik

Bukan rahasia lagi jika mendengarkan musik bisa menjadi pintar loh.

Penelitian terbaru dari University of Helsinki menjelaskan, tidak hanya musik klasik yang bermanfaat, tetapi musik instrumental juga bisa meningkatkan kinerja otak loh.

Jadi, mulai saat ini kamu bisa memasukkan lagu instrumental di playlist ya!

3. Membaca Cepat

Membaca cepat bisa mengurangi proses memakan waku lama, seperti mengucapkan kata yang kamu baca di pikiran.

Terlebih, membaca merupakan aktivitas yang bisa mengurangi tekanan dalam pikiranmu loh.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Hal ini tentu saja berdampak positif terhadap otakmu.

Beban kerja otakmu tidak akan terasa berlebihan lagi.

4. Follow Akun Media Sosial yang Bermanfaat

Semakin canggih teknologi saat ini pasti membuat setiap individu memiliki beragam media sosial untuk berinteraksi.

Daripada menggosipkan orang atau hanya kepoin artis idola, sebaiknya kamu juga follow akun media sosial yang bermanfaat di mana mereka juga membagikan ilmu.

Dengan demikian, kamu bisa mendapatkan ilmu bermanfaat dari informasi akun tersebut.

5. Rutin Baca Portal Media Online

Punya smartphone, bukan berarti kamu bisa bebas untuk melakukan beragam hal.

Sebaiknya gunakan smartphone kamu untuk aktivitas yang positif, misalnya saja membaca portal media online yang membagikan isu terkini.

Dengan membacanya, kamu tidak akan ketinggalan update isu terkininya loh.

6. Nonton Kanal YouTube Bermanfaat

Sebaiknya kamu mulai mengganti tontonan TV atau kanal YouTube kehidupan artis, dengan konten yang lebih bermanfaat.

Misalnya kamu bisa menonton kanal YouTube Ted Talks membahas beragam sains, atau Kutu Buku membahas intisari sebuah buku.

7. Tidak Malu Bertanya

Jika terdapat beberapa pertanyaan yang terlintas di pikiran lalu kamu tidak menemukan jawabannya di Google, maka sebaiknya kamu tidak malu bertanya kepada guru atau orang sekitarmu.

Dengan menggali rasa keingintahuanmu, bisa menjadi sarana melatih otakmu loh.

8. Coba Rute Baru ke Sekolah/Kantor

Bagi pelajar yang sekolah menggunakan sepeda, kamu bisa mencoba rute berbeda setiap pulang dan pergi.

Sementara bagi orang dewasa bisa mencoba berbagai rute pergi dan pulang ke kantor yang berbeda.

Ketika kamu mencoba rute baru tersebut, maka jaringan sel otak baru berusaha memecahkan masalah dan mencari jalan keluarnya.

Hal ini bisa membuat kemampuan otak terus terasah.

Tak hanya itu, kamu juga bisa mencoba mendatangi kafe yang tidak biasanya kamu kunjungi saat bertemu teman.

Tertarik untuk mencari tahu lebih dalam tentang cara menjadi pintar tanpa belajar?

Kamu bisa membaca buku Mengembangkan Kecerdasan Emosional Anak karya John Gottman, Ph.D. & Joan DeClaire.

Menariknya, buku ini membahas pelatihan emosi yang mencakup lima langkah.

Pelatihan itu menghasilkan kedekatan emosional yang lebih besar antara orang tua dan anak, bahkan pada masa krisis.

Tertarik membelinya? Buruan segera check out di Gramedia.com!

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau