Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Tahu Arti Jerawat Berdasarkan Posisinya yang Memperlihatkan Kondisi Kesehatan

Kompas.com - 07/11/2021, 14:07 WIB
Sumber gambar: freepik.com
Rujukan artikel ini:
Perawatan Kecantikan Kulit
Pengarang: WINDIYATI, S.PD, Windiyati, S.Pd
|
Editor Novia Putri Anindhita

Kulit berjerawat kerap dialami sebagian besar orang, yang biasanya diakibatkan oleh beberapa faktor, seperti faktor hormonal, genetik, gaya hidup, hingga penggunaan obat dan kosmetik.

Namun, biasanya kita kerap menganggap remeh dan mengabaikan kemunculan jerawat.

Selain itu, posisi jerawat yang muncul juga tidak kita ambil pusing, dan dianggap sama saja seperti kemunculan jerawat pada umumnya.

Jerawat memang merupakan masalah kulit yang kerap kita alami, tapi ternyata berdasarkan posisi jerawat dapat menunjukkan kondisi kesehatan kita. Baca selengkapnya terkait Jenis Jerawat.

Jadi, bisa dikatakan kemunculan jerawat juga mengindikasikan kondisi kesehatan yang bisa menjadi alarm bagi kita untuk lebih memperhatikannya.

6 Posisi Jerawat yang Memperlihatkan Kondisi Kesehatan

1.Jerawat di Jidat

Kemunculan jerawat di jidat biasanya dipengaruhi oleh penggunaan topi, helm, atau poni rambut yang menutup pori-pori kulit.

Bukan hanya itu, penggunaan produk-produk perawatan rambut, seperti sampo, kondisioner, hingga hair spray pun bisa memengaruhi kondisi kulit di sekitar jidat yang memicu munculnya jerawat.

Pemicu lainnya dari timbulnya jerawat di sekitar area jidat juga bisa disebabkan akibat stres, yang memang selalu menjadi sumber berbagai masalah kesehatan tubuh.

Kehadiran jerawat di area jidat mengindikasikan penyakit saluran pencernaan dalam tubuh.

Solusi untuk mengatasinya adalah dengan mengatur asupan makanan, perbanyak minum air putih, dan makan makanan yang berserat.

2. Jerawat di Hidung

Area hidung memang kerap menjadi tempat munculnya jerawat, karena sama seperti jidat, hidung merupakan area T-Zone yang memiliki lebih banyak kelenjar minyak.

Selain itu, area hidung juga mempunyai pori-pori yang lebar, sehingga riasan wajah yang tidak dibersihkan secara maksimal dapat mengundang munculnya jerawat.

Kemunculan jerawat di area hidung selain bisa mengganggu penampilan, ini juga bisa mengindikasikan gangguan kecil pada jantung.

Untuk mengatasinya, kurangi mengonsumsi makanan yang tidak sehat, seperti junk food, dan perbanyak olahraga.

3. Jerawat di Pipi

Pipi juga menjadi tempat munculnya jerawat, karena banyak bersentuhan dengan benda atau udara yang kotor.

Penggunaan ponsel yang sering disentuh jari dan jarang dibersihkan, menjadi pemicu utama kemunculan jerawat di area ini.

Sarung bantal yang kotor, polusi udara, hingga tangan yang sering menyentuh pipi juga menjadi alasan utama mengapa jerawat muncul di sini.

Kehadiran jerawat di pipi juga bisa menunjukkan gangguan kesehatan pada sistem pernafasan, seperti iritasi paru-paru.

Cara mencegah ini terjadi adalah dengan menggunakan masker saat bepergian, jaga keberhasilan ponsel, dan kurangi merokok.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

4. Jerawat di Dagu

Munculnya jerawat di area dagu bisa diakibatkan oleh ketidakseimbangan hormon atau pada wanita sedang mengalami siklus menstruasi.

Tidak stabilnya hormon dalam tubuh tidak bisa kita hindari, sehingga cara terbaik untuk meminimalisirnya adalah dengan hidup sehat dan menghindari stres.

Istirahat yang cukup, banyak minum air putih, mengonsumsi sayuran, dan merawat kebersihan kulit wajah adalah solusi terbaik untuk mengatasinya.

5. Jerawat di Telinga

Munculnya jerawat pada telinga mungkin memang jarang terjadi dan sangat mengganggu.

Kemunculan jerawat di telinga bisa mengindikasikan ginjal kamu sedang bermasalah, akibat kekurangan asupan cairan.

Asupan cairan tubuh yang belum terpenuhi, biasanya dapat mengganggu kondisi ginjal kita.

Konsumsi minuman bersoda hingga kopi bisa menjadi penyebab dari kurangnya asupan cairan ini.

Oleh karenanya, kurangi konsumsi kopi dan minuman bersoda, serta perbanyak minum air putih agar asupan cairan dalam tubuh bisa terpenuhi.

6. Jerawat di Antara Alis

Alergi pada susu atau laktosa menjadi penyebab timbulnya jerawat pada area di antara alis.

Selain intoleransi laktosa, munculnya jerawat di antara alis juga bisa dipicu oleh konsumsi minuman beralkohol dan bersoda.

Hadirnya jerawat di antara mata bisa menunjukkan ada gangguan pada hati atau lever.

Jika timbul jerawat di antara mata berarti kamu alergi terhadap laktosa dan sebaiknya dihindari.

Selain harus menjaga kesehatan dan asupan makanan, merawat kulit wajah juga menjadi faktor penting untuk menghindari berbagai penyakit.

Kemunculan jerawat ternyata bukan hanya mengindikasikan masalah kulit, tapi juga bisa menunjukkan kondisi kesehatan tubuh kita.

Ada baiknya bagi kita untuk selalu merawat kulit wajah agar bisa mencegah munculnya jerawat.

Dan, sepertinya buku Perawatan Kecantikan Kulit yang ditulis oleh Windiyati, S. Pd akan cocok menjadi referensi dalam merawat kulit wajah.

Buku ini menyajikan informasi tentang cara merawat kulit wajah dengan baik dan benar.

Apalagi buku ini juga bisa membantu kamu memperdalam ilmu perawatan kulit wajah agar bisa menjadi seorang terapis kecantikan.

Isinya sangat komprehensif dan menjadi pegangan yang tepat untuk memasuki dunia kecantikan kulit wajah.

Buku ini bisa kamu peroleh di Gramedia.com beserta buku-buku dengan tema yang serupa.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau