Manfaat Dongeng Untuk Perkembangan Karakter Anak
Anak-anak usia balita bagaikan spons yang menyerap hal-hal yang mereka dengar dan lihat dari lingkungan di sekitar mereka.
Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk memberikan teladan yang baik dan mulai membangun karakter positif anak sejak usia dini.
Beberapa karakter positif yang perlu dipelajari dan diketahui si kecil yaitu keberanian, kebaikan hati, ketekunan, dan sebagainya.
Salah satu cara untuk mengajarkan karakter positif kepada si kecil adalah melalui dongeng.
Buku seri Dongeng Karakter Positif PAUD berisi cerita-cerita rakyat yang sangat populer di Indonesia, misalnya Bawang Merah Bawang Putih, Timun Mas, dan sebagainya. Baca selengkapnya terkait Dongeng Terkenal di Indonesia.
Namun sayangnya, ada konten cerita rakyat yang kurang pas untuk dibaca anak-anak, khususnya balita, karena terkadang mengandung kekerasan, karakter negatif, kutukan, kemusrikan, dan sebagainya.
Baca juga: Rekomendasi Cerita Dongeng Anak Bahasa Indonesia
Seri Dongeng Yang Membentuk Karakter Positif Anak
Untuk itu, dalam seri dongeng/cerita rakyat kali ini, Penulis telah menghilangkan konten-konten negatif tersebut dan lebih berfokus pada karakter positif yang perlu dipelajari anak dari para tokoh dalam cerita rakyat Indonesia.
Berbagai pesan positif disampaikan dalam seri ini, seperti belajar bersabar, mengasihi orang lain, meminta maaf dan mengaku kesalahan, bersikap jujur, dan baik hati.
Dalam Dongeng Karakter Positif PAUD: Bawang Merah Mencari Bawang Putih, berisi cerita tentang bagaimana tokoh Bawang Merah dan ibunya merasa menyesal karena telah berbuat jahat kepada Bawang Putih, dan mereka berdua pun berusaha mencari Bawang Putih yang mereka usir dari rumah.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Begitu pula dalam buku Dongeng Karakter Positif PAUD: Timun Mas dan Anak Raksasa, cerita dalam buku ini merupakan spinoff dari cerita aslinya, menghilangkan yang negatif dan hanya berfokus pada karakter positif dari tokoh di dalam cerita.
Tidak hanya menanamkan nilai positif pada anak, alur cerita yang lain dari cerita aslinya ini, pastinya seru dan dapat memicu rasa penasaran.
Seri buku ini juga dipenuhi ilustrasi full-color sehingga anak akan lebih senang membacanya. Diksi yang digunakan sederhana dan teksnya singkat sehingga cocok untuk anak usia 5 tahun ke atas.
Bagi orangtua yang mencari bacaan untuk membangun karakter positif baik bagi anak, buku seri ini dapat menjadi salah satu alternatif.
Dengan membaca seri ini, anak tanpa disadari akan menyerap nilai-nilai positif dalam buku ini.
Dan orangtua tidak perlu bersusah payah mengajarkannya dengan teori yang rumit.
Selain melalui bacaan yang baik, orangtua tentunya wajib menjadi teladan dengan menunjukkan karakter-karakter positif tersebut di rumah.
Si kecil pun akan menirunya.
Bagaimanapun, orangtua adalah guru pertama anak, bukan?
Tertarik untuk membacakan seri dongeng ini kepada si buah hati? Dua seri buku ini telah tersedia di toko Gramedia dan Gramedia.com, dan akan disusul dengan judul-judul lain yang tak kalah menarik.