Ketika pandemi seperti saat ini, dibutuhkan cara yang mampu membuat kita waras agar tidak mudah overthinking saat mendengar berita-berita selama pandemi ini.
Berbagai hal dapat kamu lakukan untuk mengalihkan pikiran dari tekanan akan pandemi, agar pikiran bisa jauh lebih positif dan optimis sehingga kondisi fisik dan mental pun bisa tetap sehat.
Kegiatan-kegiatan seperti berolahraga, menonton film, bercocok tanam, hingga membaca buku terbukti ampuh sebagai proses healing yang tidak hanya sekadar menenangkan, tapi juga mampu meningkatkan kualitas diri.
Seperti membaca buku-buku self improvement yang biasanya menawarkan tips atau cara untuk melakukan sesuatu yang positif, dan dapat memengaruhi kualitas hidup kamu jika dipraktikkan.
Pilihan-pilihan dari buku self improvement ini pun beragam, sehingga bisa menjadi solusi yang pasti dalam mengalihkan perhatian sesuai dengan kondisi apa yang terasa sangat relate dengan kamu saat ini.
Jika kamu masih merasa bingung tentang buku self improvement apa saja yang bisa kamu baca saat pandemi seperti saat ini, lima rekomendasi buku self improvement berikut ini bisa menjadi pilihan yang tepat.
5 Rekomendasi Buku Self Improvement
1. Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat
Buku yang ditulis oleh Mark Manson ini akan memperlihatkan bagaimana selama ini kamu kerap terjebak dalam lingkaran setan yang sama hanya untuk mengejar kebahagiaan sesuai dengan standar masyarakat yang sebenarnya hanyalah ilusi belaka.
Isi buku ini ditulis berdasarkan pengalaman penulis sendiri yang merasa jika kita selama ini cuma berpura-pura bahagia hanya untuk dapat dipandang dan diterima oleh masyarakat sebagai tindakan yang “normal”.
Mark Manson akan mengajak kamu untuk mulai bersikap bodo amat terhadap hal-hal seperti ini, agar kebahagiaan versi diri sendiri bisa kamu rasakan tanpa harus mempertimbangkan standar kebahagiaan yang ditetapkan oleh masyarakat.
2. Atomic Habits
James Clear akan mengajak kamu untuk memikirkan ulang bahwa untuk mengubah hidup, tidak perlu memikirkan hal-hal besar untuk memulainya.
Tapi sebaliknya, gabungan dari kebiasaan-kebiasaan kecil justru akan sangat berpengaruh pada perubahan positif dalam hidup.
Meskipun tampak sepele, hal-hal kecil ini nyatanya memberikan efek yang sangat baik untuk hidup yang jauh lebih optimal, seperti berolahraga selama lima menit sehari, tidur lebih awal, atau mencoba membaca buku 10 halaman setiap hari.
James Clear memberikan beberapa trik sederhana yang akan membantu, seperti masuk ke dalam Zona Goldilocks, kekuatan aturan dua menit, atau menumpuk kebiasaan yang terlupakan.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
3. Mendaki Tangga yang Salah
Di sini Eric Barker menjelaskan tentang sebagian besar hal yang selama ini kita dengar perihal kesuksesan ternyata salah besar.
Di mana kita kerap mendengar hal-hal yang terkesan masuk akal mengenai kesuksesan, tapi faktanya tidak selalu demikian.
Eric Barker mengungkapkan fakta-fakta yang mencengangkan perihal kesuksesan yang ternyata tidak sesuai dengan apa yang selama ini kita pikirkan, sehingga memunculkan pandangan baru akan sebuah kesuksesan.
Fakta-fakta penentu kesuksesan yang mungkin sebelumnya tidak pernah kita pikirkan, seperti bagaimana kelemahan yang kamu miliki ternyata bisa menjadi sumber kekuatan terhebat, hingga bagaimana filosofi ajaran Buddha, ternyata bisa memberikan solusi hidup yang terbaik.
4. You Do You
Buku self improvement yang ditulis oleh Fellexandro Ruby ini gemanya memang sudah cukup populer di kalangan pembaca Indonesia, sebab mampu memberikan inspirasi untuk kamu mencari jati diri.
Jadi, tidak ada salahnya jika kamu masih merasa bingung dan mau mencoba berbagai hal, selama itu semua positif dan membangun, karena pada akhirnya waktu yang akan menunjukkan apa yang kamu mau dan inginkan.
Buku ini tidak akan memberikan jawaban langsung akan jati dirimu, tapi perjalanan membaca yang diberikan akan membantu untuk merefleksikan diri dalam menemukan siapa jati diri kamu sebenarnya.
5. Berani Tidak Disukai
Buku yang telah terjual 3.5 juta eksemplar ini bisa membuka sudut pandang kamu akan kehidupan melalui kacamata psikologi Adler yang dibeberkan oleh Ichiro Kishimi dan Fumitake Koga.
Menariknya, buku ini menggunakan format percakapan antara seorang filsuf dan seorang pemuda yang membuat setiap penjelasan yang ada akan mudah untuk dipahami dan diresapi.
Meskipun membicarakan filsafat dan psikolog, tapi buku ini masih bisa dibaca oleh siapa saja, karena memang gaya percakapan yang dipilih tampak santai dan menarik untuk diikuti.
Kelima buku self improvement ini akan menjadi bahan bacaan yang meningkatkan kualitas diri kamu dalam menjalankan kehidupan sehari-hari yang penuh dengan kejutan dan tekanan.
Buku-buku ini bisa kamu dapatkan di Gramedia.com dan selamat meningkatkan kualitas diri.
Kamu juga bisa dapatkan gratis voucher diskon yang bisa digunakan tanpa minimal pembelian. Klik di sini untuk segera dapatkan gratis vouchernya.