Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Happiness Battle: Perang Kebahagiaan yang Berujung Petaka

Kompas.com - 16/02/2022, 13:00 WIB
Sumber Gambar: Gramedia.com
Rujukan artikel ini:
Happiness Battle
Pengarang: Joo Youngha
|
Editor Almira Rahma Natasya

Definisi kebahagiaan bagi tiap orang berbeda-beda.

Ada yang menganggap kebahagiaan bersumber dari harta, ketenaran, ataupun kesehatan.

Lalu, bagaimana jika kebahagiaan kita diadu dalam media sosial dan satu-satunya cara untuk menang adalah menghancurkan ilusi kebahagiaan orang lain?

Kita kerap melihat orang-orang mengunggah kebahagiaannya di media sosial.

Namun, kita tidak pernah tahu apakah mereka benar-benar bahagia atau tidak – atau bahkan, sedang menutupi suatu rahasia.

Bagi mereka yang tak mau kalah, tentu mereka akan melakukan apa pun untuk bisa menjadi orang yang terlihat paling bahagia.

Sinopsis Novel Happiness Battle

Sepasang suami-istri ditemukan dalam keadaan berlumuran darah di apartemen mewah High Prestige di Gangnam, Korea Selatan.

Sang suami masih hidup tetapi sayangnya nyawa Oh Yoo-jin, sang istri, tak tertolong.

Keluarga mereka sempat memenangi kompetisi foto yang diadakan oleh perusahaan tempat Jang Mi-ho bekerja.

Saat mencoba menghubungi Yoo-jin dengan berbagai cara, tak ada satu pun yang direspons.

Tak lama kemudian, kejadian nahas itu terdengar sampai telinga Mi-ho dan ia langsung menghubungi Se-kyeong, teman SMA-nya.

Yoo-jin adalah sahabat mereka saat SMA. Mereka bertiga selalu bersama hingga suatu insiden memisahkan mereka tujuh belas tahun yang lalu.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Setelah lama tak mendengar kabar darinya, mereka menerima kabar buruk ini.

Karena merasa para polisi kurang sigap menyelidiki kasus Yoo-jin, mereka akhirnya ikut melakukan pencarian pelaku pembunuhan.

Mi-ho dan Se-kyeong berhasil menemukan beberapa petunjuk, salah satunya fakta bahwa Yoo-jin termasuk ke dalam Grup Pemeras Cantik yang berisi ibu-ibu Kelas Gold di TK Internasional Heritage.

Dalam grup itu, mereka melakukan perang kebahagiaan.

Perang ini bukan dari segi materi karena semua ibu tersebut kaya raya, melainkan memamerkan kehidupan yang sempurna di media sosial: suami yang penyayang, anak-anak yang pintar dan manis, sampai persahabatan yang kuat.

Meski berada dalam satu kelompok, mereka kerap menyindir satu sama lain dalam kolom komentar.

Merasa ada yang ganjil, Mi-ho dan Se-kyeong mencoba menelusuri media sosial ibu-ibu tersebut hingga mengunjungi orang-orang yang kiranya terkait dengan kasus ini.

Novel misteri/thriller bertema keluarga dan persahabatan ini dikemas dengan narasi yang apik serta twist yang memilukan oleh penulis Korea Selatan, Joo Youngha.

Tak heran cerita ini memenangi Kontes K-Thriller di negara asalnya.

Edisi bahasa Indonesia “Happiness Battle” yang diterjemahkan dari bahasa Korea oleh lingliana sudah tersedia di toko buku Gramedia terdekat atau secara online melalui Gramedia.com.

Dapatkan juga gratis voucher diskon yang bisa digunakan tanpa minimal pembelian. Klik di sini dan dapatkan gratis vouchernya.

Dapatkan Diskonnya! Dapatkan Diskonnya!

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau