Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Novel The Good Friend - Jangan Remehkan Bahaya Bullying

Kompas.com - 12/12/2023, 09:00 WIB
Novel The Good Friend Sumber Gambar: Gramedia.com Novel The Good Friend
Rujukan artikel ini:
The Good Friend
Pengarang: DENKUS
|
Editor Ratih Widiastuty

Bullying, dalam segala bentuknya, merupakan realitas yang kerap kali dianggap sepele.

Namun, dalam novel The Good Friend, penulis dengan cermat mengupas lapisan kelam dari tindakan ini, mengingatkan kita untuk tidak meremehkan bahayanya.

Dalam dunia remaja yang penuh dengan dinamika, novel ini menyajikan kisah yang bukan hanya memikat, tetapi juga memberikan wawasan mendalam mengenai kompleksitas perundungan.

Membongkar Mitos Bullying: Novel The Good Friend Menjadi Cermin Realitas

Dengan latar belakang maraknya kasus bullying di kalangan remaja di Indonesia, khususnya di lingkungan sekolah, novel The Good Friend yang dirilis oleh DENKUS menyoroti isu ini dengan penuh kehati-hatian.

Seri pertama dari novel A Friend's Goodwill ini membawa pembaca melalui perjalanan karakter Awan, seorang remaja yang mengalami perundungan tanpa merasa hancur.

Perjalanan Awan: Dari Korban Bullying Menuju Kekuatan Diri

Dalam sinopsisnya, kita menyaksikan Awan sebagai seorang korban kejam dari aksi bullying.

Namun, yang membedakan Awan dari kebanyakan korban adalah ketabahannya.

Meskipun terus-menerus dihadapkan pada cobaan, Awan tetap melangkah maju menjalani hari-harinya: bersekolah, mengajar anak-anak jalanan, dan membantu di warung nasi neneknya.

Hanya satu teman baik, Nathan, yang menjadi penopangnya di tengah badai.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Kisah semakin menggigit ketika Langit, karakter yang dipenuhi kekecewaan dan kemarahan, memilih Awan sebagai pelampiasan.

Bersama Satria dan Iman, mereka merendahkan Awan, mengintimidasi, bahkan memukulnya.

Akan tetapi, suatu peristiwa tak terduga mengubah arah cerita.

Pelaku dan korban perundungan akhirnya menjalin persahabatan yang tidak terduga, mengajarkan kita bahwa di dalam kegelapan, cahaya persahabatan bisa muncul.

Namun, seperti kehidupan nyata, kebahagiaan itu tak berlangsung lama.

Liburan yang seharusnya menyenangkan berubah menjadi tragedi, membawa kita pada realitas pahit bahwa bullying bukanlah bahan candaan.

Mengapa Anda Harus Membaca Novel The Good Friend?

  1. Pengalaman Misteri-Thriller yang Menggugah: Dengan genre misteri-thriller, novel The Good Friend menawarkan pengalaman membaca yang mendebarkan dan memikat.
  2. Pelajaran Hidup tentang Persahabatan: Lebih dari sekadar membahas bullying, novel ini menyajikan nilai-nilai persahabatan sejati dan kekuatan diri untuk mengatasi cobaan hidup.
  3. Inspirasi Positif untuk Remaja: Melalui karakter Awan, pembaca remaja dapat menemukan inspirasi untuk tetap kuat dan optimis di tengah tekanan sekitar dan tantangan hidup.
  4. Prestasi dalam Dunia Literasi: Nominasi Best Light Novel pada ajang Scarlet Pen Awards memberikan pengakuan atas kualitas cerita yang dihasilkan.

Dengan menggabungkan elemen misteri, persahabatan, dan keberanian, "The Good Friend" bukan sekadar sebuah novel.

Ia adalah cermin realitas, mengajak kita untuk tidak meremehkan bahaya bullying.

Baca selengkapnya seri ebook The Good Friend di aplikasi Gramedia Digital dan dapatkan diskon untuk berbagai e-book pilihan yang bisa Anda gunakan selama periode promo masih berlaku.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau