3 Contoh Cerita Fabel untuk Dongeng Anak yang Penuh dengan Pesan Moral

Tahukah kamu, kalau membacakan dongeng bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan untuk mendekatkan diri kepada si kecil? Nah, salah satu dongeng yang cocok dibacakan untuk anak adalah cerita fabel.

Cerita fabel menjadi salah satu cerita yang paling sering dibawakan oleh orang tua kepada anak-anaknya.

Sebab, cerita fabel mampu menggambarkan kehidupan manusia yang diperankan melalui tokoh hewan. Maka dari itu, banyak anak-anak yang senang dan tertarik mendengarkan contoh cerita fabel.

Contoh cerita fabel juga bisa menjadi cara untuk mengajarkan anak tentang nilai-nilai kehidupan.

Selain itu, mereka juga bisa menjadi lebih imajinatif dalam memahami cerita melalui kalimat.

Ada banyak pilihan contoh cerita fabel yang bisa dibacakan. Berikut contoh cerita fabel yang kisahnya memiliki pesan moral di dalamnya.

Contoh Cerita Fabel yang Kaya Akan Pesan Moral

1. Kancil cerdik dan buaya

Cerita fabel ini menceritakan tentang kisah seekor kancil yang kelaparan, kemudian bertemu dengan buaya di tepi sungai.

Kancil lalu berteriak dan mengganggu para buaya yang sedang tidur.

“Hai kancil, diam kau! Kalau tidak, aku makan nanti kamu,” kata salah satu buaya kepada kancil.

Kancil mengatakan bahwa dirinya datang ke tepi sungai untuk menyampaikan sebuah pesan dari raja hutan.

Kancil mengatakan kalau raja hutan ingin memberikan sebuah hadiah kepada buaya.

Lalu, kancil meminta para buaya yang ada di sungai untuk berkumpul. Ia kemudian menghitung buaya yang ada di sungai, kemudian ia kabur.

Berkat kecerdikan yang dimilikinya, dia pun berhasil lolos dari ara buaya yang sedang kelaparan.

Nah, cerita kancil dan buaya tersebut mengajarkan kepada kita tentang kecerdikan yang disalahgunakan.

Orang tua bisa mengajarkan kepada anak untuk tidak berbohong dan menyalahgunakan kecerdikan yang dimiliki, sebab bisa merugikan orang lain.

2. Kelinci sombong dan kura-kura

Contoh cerita fabel ini menceritakan tentang seekor kelinci yang sombong. Dirinya selalu membanggakan dirinya yang mampu berlari dengan cepat.

Suatu hari, kelinci bertemu dengan kura-kura. Lalu, ia kaget karena kura-kura berjalan dengan sangat lambat.

Kelinci pun mulai menyombongkan dirinya dan mengolok-olok kura-kura.

Kura-kura pun berusaha untuk tidak memedulikan ucapan dari kelinci tersebut. “Setiap hewan bergerak dengan langkahnya sendiri. saya mungkin lambat, tetapi saya bisa pergi ke mana saja yang saya mau. Saya bahkan bisa mencapai tujuan lebih cepat dari pada kamu.” Kata kura-kura.

Kelinci merasa tidak percaya dengan perkataan kura-kura. Dia akhirnya menantang kura-kura lomba lari. Akhirnya, mereka sepakat untuk lomba lari. Pada saat lomba lari, kelinci berlari sangat kencang dan meninggalkan kura-kura yang jauh di belakang.

Kelinci yakin bisa menang, sehingga dia berlari dan istirahat. Sampai dia tertidur lelap dan tidak tahu kalau kura-kura sudah membalapnya. Dongeng kura-kura dan kelinci ini memiliki pesan supaya tidak menganggap remeh orang lain.

3. Bebek buruk rupa

Ada sebuah kisah tentang seorang petani yang memiliki seekor bebek. Bebek ini melahirkan sepuluh telur dan semuanya menetas. Tapi, dari sepuluh bebek, ada satu yang wajahnya berbeda dari induknya.

Setiap hari, bebek ini harus hidup menderita karena diolok-olok bebek lainnya. Karena sedih, bebek pun meninggalkan peternakan dan lari ke sungai. Akhirnya dirinya bertemu dengan angsa putih yang cantik. Bebek berusaha tidak menghiraukan angsa.

Saat menyeberangi sungai, dia tidak sengaja melihat bayangannya sendiri di sungai. Dirinya kaget, ternyata wajahnya sekarang sudah berubah menjadi angsa yang cantik. Dirinya baru menyadari kalau selama ini dirinya bukan itik jelek, tetapi angsa yang cantik.

Cerita tersebut bisa kita pelajari tentang percaya diri. Bahwa penampilan bukanlah segalanya, yang penting kitab isa saling menghargai perbedaan.

Bagaimana, menarik bukan contoh cerita fabel di atas? Ada banyak contoh cerita fabel yang bisa orang tua bacakan kepada si kecil.

Salah satunya bisa melalui buku kumpulan cerita fabel yang berjudul Fabel 34 Provinsi : Banten - Persahabatan Badak dan Jalak karya Dian K.

Buku cerita fabel ini terdiri dari 34 judul dengan tokoh Binatang endemic yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Uniknya, buku cerita fabel ini juga dilengkapi dengan fakta unik di akhir bagian ceritanya.

Buku ini memiliki ilustrasi dan warna yang sangat menarik untuk dibaca bersama si kecil. Kamu bisa langsung pesan dan beli buku ini melalui gramedia.com.