Selain mempunyai warisan budaya yang indah dan beragam, Aceh merupakan daerah yang wajib didatangi karena memiliki kuliner yang tentunya akan sangat sayang jika dilewatkan.
Tidak hanya makanannya saja yang mampu menggoyang lidah, minuman khas Aceh pun tidak kalah nikmat karena biasanya mampu memberikan cita rasa yang nikmat dan bikin ketagihan.
Berbicara tentang minuman khas Aceh, pastinya tidak bisa lepas dari kopi, karena memang wilayah Aceh sendiri merupakan salah satu penghasil kopi terbaik di Indonesia.
Namun, minuman khas Aceh tentunya bukan hanya kopi saja, tapi terdapat juga minuman lainnya yang tidak kalah sedapnya.
Daripada penasaran, berikut minuman khas Aceh yang wajib kamu coba.
Minuman khas Aceh yang terbuat dari teh, gula, dan kental manis ini mungkin sudah sangat populer di Indonesia.
Selain memiliki rasa yang manis dan menyegarkan, teh tarik juga mempunyai keunikan tersendiri lewat cara membuatnya yang sangat khas, yakni dengan cara menuangkan seluruh bahan bakunya pada dua gelas yang berbeda secara bolak-balik.
Akibat cara pembuatannya yang khas ini, maka menimbulkan busa yang memberikan sensasi lembut ketika diminum.
Nikmatnya rasa teh yang manis tentunya akan sangat pas apabila dipadukan dengan kudapan yang mengenyangkan.
Berbicara minuman khas Aceh pastinya kurang lengkap jika tidak membahas kopi Aceh atau kopi Gayo.
Kopi Gayo sendiri terbuat dari biji kopi yang berasal dari dataran tinggi Gayo yang memiliki aroma yang khas saat dihirup.
Kopi Gayo tidak hanya terkenal di Tanah Air karena negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura pun sudah sangat mengenal jenis kopi yang satu ini.
Kualitas biji kopi Gayo memang tidak perlu diragukan lagi sebab mempunyai kualitas terbaik.
Kopi Sanger terbuat dari tiga bahan baku, yaitu kopi Gayo, kental manis, dan sedikit gula yang akan memberikan rasa sedap saat diseruput.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Walaupun sekilas tampak seperti kopi susu pada umumnya, tapi kopi Sanger sendiri memakai biji kopi pilihan Arabica Gayo.
Selain itu, kopi Sanger juga tidak terlalu banyak menonjolkan aroma susu, sehingga cita rasa kopi Gayo masih mendominasi.
Hampir setiap warung di Aceh menjual kopi Sanger dengan harga yang ramah di kantong.
Le Boh Timon adalah minuman tradisional khas Aceh berupa es serut mentimun yang tentunya akan sangat segar bila dinikmati di kala bulan suci Ramadhan.
Minuman ini terbuat dari mentimun, air, gula pasir, madu, dan es batu yang menciptakan rasa manis serta segar.
Tidak mengherankan jika siapa saja akan dengan mudah menyukai Le Boh Timon karena memang rasanya sangat aman dan familiar di lidah.
Minuman ini biasanya akan dengan mudah ditemukan saat bulan puasa sebagai sajian takjil yang menyegarkan.
Susu jahe sendiri sebenarnya tidak hanya populer di Aceh, tapi juga hampir di seluruh penjuru Nusantara.
Susu jahe terbuat dari susu segar yang dimasak bersama jahe yang akan sangat cocok diminum ketika masuk angin dan saat musim hujan.
Selain bisa menghangatkan tubuh, aroma dari jahe yang khas dan kuat juga semakin membuat minuman ini menjadi tambah nikmat.
Bahkan seiring perkembangan zaman, kini susu jahe sendiri sudah hadir dalam bentuk instan yang dapat dengan mudah diseduh dalam bentuk serbuk.
Menikmati minuman manis tentunya kurang lengkap jika tidak ditemani kudapan, maka dari itu buku 30 Resep Jajan Pasar Ala Master Kue Tradisional bisa menjadi sumber resep kudapan tradisional yang bisa dibuat sendiri di rumah.
Buku ini ditulis secara lengkap dengan step by step cara membuatnya dengan 30 resep masakan yang bisa dipraktikkan sendiri di dapur rumah.
Beberapa resep jajanan pasar seperti kue lumpur, kue lumpang, bika ambon, nagasari, cucur, wajik, dan masih banyak lagi bisa kamu temukan di buku ini.
Pesan dan miliki bukunya di Gramedia.com.