Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Macam Pola Ragam Hias Geometris yang Harus Diketahui!

Kompas.com, 7 Desember 2022, 13:30 WIB
macam pola ragam hias geometris Sumber: pixabay macam pola ragam hias geometris
Rujukan artikel ini:
Batik Latar Ringkel, Pengenalan Dan…
Pengarang: Suryawati Ristiani, S.Pd ;…
|
Editor Rahmad

Apakah kamu pernah mendengar tentang ragam hias, atau kamu lebih familiar dengan kata ornament. Ornament sendiri berasal dari bahasa Latin yaitu ornamentum yang memiliki arti hiasan atau dekorasi, dan ornane yang berarti menghiasi atau melengkapi.

Jadi, ragam hias atau ornamen merupakan suatu pola yang digunakan untuk menghias sesuatu. Ragam hias sendiri sudah digunakan sejak zaman prasejarah, seperti pada dinding gua, perkamen, candi, atau sebagai hiasan tubuh.

Ragam hias memiliki banyak jenis, salah satunya adalah ragam hias geometris. Ragam hias geometris menjadi salah satu bentuk karya seni motif tertua yang sebetulnya telah berkembang sejak zaman prasejarah.

Ragam hias geometris berawal dari wujud sebuah titik, garis, wujud, dan bidang yang berulang. Dari bentuk yang paling sederhana, sampai ke pola yang paling rumit. Ragam hias secara umum adalah bentuk hiasan yang diulang sampai membentuk suatu pola tertentu dalam sebuah karya seni.

Ragam hias geometris ini dapat dihasilkan melalui beragam proses, yaitu mencetak, menggambar, memahat, dan sebagainya. Lantas, apa saja jenis-jenis ragam hias? Berikut ini ulasannya.

Pola Ragam Hias Geometris

macam pola ragam hias geometris macam pola ragam hias geometris

1. Swastika

Pola swastika adalah jenis ragam hias geometris yang terdiri dari garis lurus yang memiliki potongan, garis zig-zag, dan huruf Z yang disusun dengan sedemikian rupa. Pola ragam hias geometris biasa ditemukan pada kain batik, keramik, dan hiasan bangunan.

Ragam hias geometris swastika ini menjadi bentuk dari perlambangan peredaran bintang-bintang yang terdapat di luar angkasa, khususnya matahari yang sekaligus menjadi sebuah tanda pembawa tuah bagi seluruh manusia yang ada di bumi ini.

2. Pilin

Pola pilin merupakan pola ragam hias geometris yang terdiri dari garis-garis yang melengkung yang dipilin, sehingga membentuk pola yang menyerupai huruf S. ragam hias geometris pilin ini sering digunakan dalam batik dan juga pada hiasan furnitur.

Ragam hias geometris ini dianggap sudah ada sejak zaman kebudayaan perunggu di zaman prasejarah atau biasa disebut dengan kebudayaan perunggu Eropa.

3. Meander

Pola meander adalah pola ragam hias geometris yang berliku-liku. Meander adalah pola geometris yang berasal dari kebudayaan kuno Etruscan, Yunani Kuno, Romawi Kuno, serta Bizantium.

Bentuk ragam hias geometris ini berupa deretan huruf ‘T’ yang berdiri tegak lurus dan terbalik dengan cara berganti-ganti. Bentuknya ini hampir mirip dengan seni Tionghoa, yaitu seolah-olah mengalir mirip dengan awan, sehingga terkadang disebut juga dengan Pinggir Awan.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

4. Kawung

Ragam pola geometris kawung merupakan pola ragam hias yang berasal dari Sunda. Ini berasal dari buah pohon kawung yang memiliki arti aren. Buah pohon aren yang lonjong bernama kolang-kaling menjadi inspirasi tersendiri dalam ragam pola geometris kawung.

Bentuk ragam hias geometris ini telah ada sejak zaman Hindu Jawa, seperti yang ada pada kain yang selalu dipakai oleh Kertajaya selaku raja pertama dari Kerajaan Majapahit.

5. Tumpal

Ragam pola geometris tumpal adalah pola ragam geometris yang terbentuk dari kumpulan segitiga. Di zaman dahulu, motif timpal ini dikaitkan dengan hal-hal yang berbau magis atau mistis.

Bentuk dari ragam hias geometris ini sangat beragam, mulai dari sulur-suluran tumbuhan yang memberikan lambang kesuburan,sampai bentuk gunung yang berarti lambang keteguhan serta kekuatan sebagai penolak bala.

6. Ceplokan

Ragam hias geometris ceplokan adalah pola ragam hias geometris yang terdiri dari satu bentuk geometri. Satu motif geometri itu kemudian diulang-ulang sampai membentuk suatu pola ceplokan. Ragam hias geometris ini biasanya terlihat di motif kain batik dengan meted cap.

Itulah jenis-jenis dalam ragam hias geometris yang bisa kamu ketahui untuk menambah wawasan kamu. Ragam hias geometris bisa diaplikasikan juga ke dalam kain batik. Buku Batik Latar Ringkel, Pengenalan Dan Pembuatan menyuguhkan tentang pembuatan batik latar ringkel secara bertahap menggunakan pewarna sintetis, sehingga mudah untuk diikuti.

Terdapat juga pola-pola batik latar ringkel, resep warna, beserta foto dari hasil produk. Buku ini bisa dijadikan sebagai pedoman untuk bisa dimanfaatkan oleh para perajin tekstil/batik, maupun siapa saja yang ingin mengembangkan desain batik dan tekstil kerajinan untuk menambah variasi dalam suatu produk.

Buku ini bisa langsung kamu pesan dan beli melalui gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Inner Child dalam Psikologi: Pengertian, Dampak, dan Cara Menyembuhkannya

Inner Child dalam Psikologi: Pengertian, Dampak, dan Cara Menyembuhkannya

buku
Apakah Air Mawar Bisa Dijadikan Toner yang Efektif?

Apakah Air Mawar Bisa Dijadikan Toner yang Efektif?

buku
Cara Menerapkan Let Them Theory: Panduan Komprehensif untuk Hidup yang Lebih Tenang

Cara Menerapkan Let Them Theory: Panduan Komprehensif untuk Hidup yang Lebih Tenang

buku
Gaya Kepemimpinan Demokratis: Contoh, Karakteristik, Kelebihan dan Kekurangannya

Gaya Kepemimpinan Demokratis: Contoh, Karakteristik, Kelebihan dan Kekurangannya

buku
5 Hewan Langka yang Sudah Punah dan Faktor Penyebab Kepunahannya

5 Hewan Langka yang Sudah Punah dan Faktor Penyebab Kepunahannya

buku
Arti Purnawirawan dan Cara Penulisan Gelar Purnawirawan

Arti Purnawirawan dan Cara Penulisan Gelar Purnawirawan

buku
Fahd Pahdepie Luncurkan 2045 Hz, Buku tentang Frekuensi dan Arah Masa Depan Bangsa

Fahd Pahdepie Luncurkan 2045 Hz, Buku tentang Frekuensi dan Arah Masa Depan Bangsa

buku
Gejala Anxiety Disorder yang Perlu Diwaspadai

Gejala Anxiety Disorder yang Perlu Diwaspadai

buku
Apa Itu Batasan Diri? Kenali agar Hidup Lebih Tenang dan Bahagia

Apa Itu Batasan Diri? Kenali agar Hidup Lebih Tenang dan Bahagia

buku
10 Fakta Unik Burung Elang Bondol, Sang Maskot Kota Jakarta

10 Fakta Unik Burung Elang Bondol, Sang Maskot Kota Jakarta

buku
Bangun Bisnis Lebih Santai lewat Peluncuran Buku

Bangun Bisnis Lebih Santai lewat Peluncuran Buku "Bangun Bisnis Bareng AI"

buku
Mengapa Kita Harus Berpikir Positif: Manfaat dan Cara Mengubah Pola Pikir Negatif

Mengapa Kita Harus Berpikir Positif: Manfaat dan Cara Mengubah Pola Pikir Negatif

buku
10 Hewan Paling Langka di Dunia, Ada Badak Jawa hingga Leopard

10 Hewan Paling Langka di Dunia, Ada Badak Jawa hingga Leopard

buku
Rahasia Komunikasi Interpersonal yang Bikin Hubungan Makin Lancar

Rahasia Komunikasi Interpersonal yang Bikin Hubungan Makin Lancar

buku
Gift Mawar TikTok Berapa Rupiah? Yuk, Cari Tahu!

Gift Mawar TikTok Berapa Rupiah? Yuk, Cari Tahu!

buku
Apakah Air Mawar Bisa Dijadikan Micellar Water? Berikut Penjelasannya

Apakah Air Mawar Bisa Dijadikan Micellar Water? Berikut Penjelasannya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Rp
Minimal apresiasi Rp 5.000
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau