Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Hidung Gatal dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 19/01/2023, 14:00 WIB
Penyebab Hidung Gatal Sumber Gambar: Freepik.com Penyebab Hidung Gatal
Rujukan artikel ini:
99 Tanya Jawab Telinga, Hidung,…
Pengarang: DR Nies Endang
Penulis Hana Sjafei
|
Editor Novia Putri Anindhita

Pernahkah kamu merasakan tiba-tiba hidung gatal begitu saja saat beraktivitas? Saat hidung gatal biasanya kita cenderung tak nyaman.

Hidung gatal cenderung terjadi karena berbagai macam hal, mulai dari penyakit, alergi, iritasi, dan kondisi kering.

Kondisi seperti ini tentunya wajar dan dapat diobati dengan berbagai pengobatan yang sederhana atau bahkan hilang dengan sendirinya.

Bahkan, lubang hidung mempunyai rambut halus yang berperan untuk menangkap aneka iritan, dari debu, kotoran, hingga serbuk sari.

Penyebab Hidung Gatal

1. Alergi

Alergi bisa menjadi salah satu penyebab hidung gatal.

Hal ini bisa saja terjadi ketika kamu mengalami alergi terhadap sesuatu maka tubuh akan mengira benda tersebut adalah benda asing.

Misalnya saja flu dan hal inilah yang dapat menyebabkan pilek.

Selanjutnya, akan membuat peradangan mengalami rasa yang gatal dan membuat hidung kamu terasa gatal.

2. Virus

Penyebab hidung gatal bisa jadi karena virus.

Misalnya saja flu biasa, meskipun pilek dapat terjadi di musim dingin, namun kamu dapat mengalami pilek kapan saja.

Faktanya orang dewasa akan mengalami dua atau tiga kali pilek dalam setahun, sedangkan anak-anak cenderung mengalami lebih dari tiga kali.

3. Polip Hidung

Penyebab hidung gatal lainnya yakni adanya polip hidup.

Polip hidung terjadi terhadap penderita sinusitis kronis.

Penyebab polip hidung biasanya karena asma, alergi, sensitivitas obat, atau beberapa gangguan kekebalan.

Tak hanya itu, pertumbuhan yang lebih besar juga dapat mengganggu dan menyebabkan masalah pernapasan dan kehilangan indra penciuman.

4. Migrain

Hidung gatal bisa menjadi pertanda kamu mengalami gejala migrain.

Selain itu, migrain bisa terjadi karena beberapa gejala seperti :

  • Wajah mati rasa (kesemutan)
  • Mual
  • Muntah
  • Pandangan yang kabur

Biasanya ketika kita mengalami migrain maka tidak merasakan sakit kepala sama sekali, migrain juga dapat datang secara bertahap.

5. Hidung Kering

Penyebab hidung gatal lainnya bisa jadi karena saluran hidung mengering.

Hidung kering juga dapat disebabkan karena meniup hidung yang terlalu banyak, beberapa obat juga dapat membuat efek hidung kamu mengering.

Cara Mengatasi Hidung Gatal

1. Menggunakan Air

Cara mengatasi hidung gatal yakni kamu bisa menggunakan air.

Kamu bisa mencoba irigasi hidung menggunakan larutan garam, baik dari toko obat atau buatan sendiri.

Apabila ingin mencampurkan sendiri, kamu bisa menggunakan 240 ml air dengan satu sendok teh garam non-yodium.

Selain itu, minum cukup setiap hari juga penting loh.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Kamu juga bisa menggunakan uap di pancuran atau bak mandi air hangat dapat membantu membersihkan hidung tersumbatnya.

2. Jahe

Kamu bisa menggunakan teh jahe untuk meredakan hidung tersumbat dan sakit kepala.

Ketika kamu menyesap teh jahe, hirup uap yang keluar dari cangkir.

Kamu juga bisa menemukan jahe secara komersial dalam bentuk segar dan kering.

Lalu, kamu bisa membuat minuman jahe sendiri di rumah.

3. Bawang

Kamu bisa mengatasi penyebab hidung gatal dengan menggunakan bawang.

Kandungan antioksidan quercetin dalam bawang merah bisa mengatasi hidung gatal.

Namun demikian, apabila kesulitan mengkonsumsi bawang merah, kamu bisa mencoba akar umbi bawang merah.

Akar umbi ini dikenal sebagai allium cepa, dapat dikonsumsi dalam bentuk pil, yang aman untuk anak-anak di atas usia 2 tahun.

4. Gunakan Pelembab Udara

Kamu bisa menggunakan pelembab udara ruangan untuk mengatasi hidung gatal.

Humidifier bisa menambah kelembaban pada udara musim dingin, hal ini juga dapat berguna saat malam hari.

5. Apel

Apel bisa menjadi salah satu buah untuk mengatasi penyebab hidung gatal.

Apel kaya akan vitamin C dan flavonoid, termasuk quercetin, yang dapat bertindak sebagai agen penstabil sel mast.

Apabila untuk dikonsumsi anak-anak di bawah 4, sebaiknya kupas dan parut apel.

Kamu juga bisa memanggangnya pada suhu 400 derajat Fahrenheit sampai lunak.

Ingin mencari tahu lebih banyak tentang kesehatan hidung? kamu bisa membaca buku 99 Tanya Jawab Telinga, Hidung, Tenggorok yang ditulis oleh DR Nies Endang.

Buku ini memuat 99 tanya-jawab seputar Telinga, Hidung dan Tenggorok (THT) yang dibahas dengan sederhana dan menggunakan bahasa sehari-hari agar mudah dimengerti.

Buku ini membuat kamu seolah-olah berada dalam ruang praktik dokter.

Mengulas penjelasan dari dokter yang sudah berpengalaman di bidangnya yang menjawab pertanyaan-pertanyaan terkait telinga, hidung dan tenggorok (THT).

Tertarik ingin membacanya? Kamu bisa segera membeli bukunya di Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau