Berkenalan dengan orang baru mungkin bisa jadi mustahil jika kita terus merasa canggung setiap waktu.
Padahal ketika kecil, mendapat teman baru bisa sesederhana berbagi permen atau mainan yang kita punya.
Tapi semakin dewasa, rasa canggung terus muncul dan bisa memicu rasa tidak nyaman yang membuat kamu jadi ingin menghindari berbagai kemungkinan bertemu orang baru.
Padahal sebagai makhluk sosial, kita tidak mungkin bisa hidup tanpa bersinggungan dengan orang lain seumur hidup.
Karena itu, di bawah ini telah dirangkum berbagai trik dan cara untuk dapat berkenalan dengan orang baru tanpa canggung.
Beberapa dari kita mungkin menganggap bahwa bertemu dengan orang baru adalah sebuah hal yang menakutkan.
Rasa takut ini bisa jadi disebabkan oleh kekhawatiran yang berlebihan, seperti khawatir apakah kita bisa membuat kesan yang baik atau tidak.
Pemikiran-pemikiran itu jika dibiarkan terus ada, akan semakin membuat kita takut, lantas menghalangi kita untuk berkenalan dengan orang baru.
Padahal, sebenarnya rasa takut ini hanya ada di dalam kepala kita.
Untuk meminimalisir rasa takut ini, kamu dapat melakukan latihan relaksasi agar membuat pikiran lebih tenang.
Jika bertemu dengan orang-orang yang benar-benar baru masih terlalu sulit, maka mulailah dari lingkaran terdekat.
Kamu bisa memulai untuk berkenalan dengan teman-teman dari sahabatmu.
Karena memiliki perantara, maka komunikasi yang kamu lakukan dengannya akan sedikit terbantu.
Kemungkinan untuk cocok juga semakin besar, sebab sifat pada lingkaran pertemanan biasanya tak jauh beda.
Untuk semakin menguatkan hubungan, kamu juga bisa menghadiri ajakan pergi ke suatu tempat bersama circle tersebut.
Dasar dari persahabatan biasanya dibangun oleh berbagai kesamaan, entah hobi, selera makan, keahlian, atau mungkin selera humor yang sama.
Itulah sebabnya ketika berkenalan dengan orang baru, kamu dapat mencari dan menunjukan kesamaan yang kalian punya.
Dengan menunjukan ketertarikan pada kesamaan kalian, hal ini juga membuat kamu terlihat sebagai orang yang perhatian dan menyenangkan.
Namun meski begitu, hindari terlalu memaksakan, misalnya kamu tidak suka mendaki gunung, tapi berpura-pura menyukainya karena orang yang kamu dekati suka mendaki gunung.
Hal seperti ini akan membawa petaka untuk hubungan kalian kedepannya.
Hal yang sering keliru dipahami banyak orang adalah mereka mengira untuk bisa memenangkan hati orang lain, kita harus berusaha menonjolkan kesan menarik dari diri kita sendiri.
Padahal, justru cara terbaik membuat orang tertarik dengan kita adalah dengan cara sebaliknya, yaitu membuat orang lain merasa dirinya luar biasa dan mengesankan.
Mengapa? Sebab orang suka berbicara tentang diri mereka sendiri.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Jadi, strategi yang tepat untuk mendekati seseorang adalah dengan benar-benar memperhatikan apa yang mereka bicarakan.
Misalnya mereka bercerita tentang pengalaman menjadi mahasiswa sambil bekerja, maka kamu bisa memuji dengan tulus perjuangan mereka dan tanyakan bagaimana susah senangnya.
Dengan begini, mereka akan merasa diperhatikan dan merasa nyaman membuka diri untuk memulai pertemanan.
Hal penting yang membedakan sekadar kenalan dan seorang teman baik adalah kehadiran dan dukungan secara emosional.
Itulah mengapa sangat penting untuk membuat mereka tahu bahwa kita bersedia untuk ada jika sewaktu-waktu mereka membutuhkan bantuan.
Sebab dengan begitu mereka akan mengerti bahwa kamu tidak sekedar ingin berkenalan, namun juga ingin menjalin pertemanan baik.
Misalnya ketika kamu dan dia sama-sama mahasiswa baru yang merantau di kota asing, kamu bisa menawarkan bantuan untuk berkeliling mencari barang-barang yang dibutuhkan.
Jangan jadi orang yang terlalu kaku dan serius, sebab itu akan membosankan.
Sesekali, tidak masalah untuk berbagi lelucon atau mengomentari sesuatu yang terlihat lucu.
Namun perlu diingat, lelucon tidak boleh menyakiti dan merugikan siapapun.
Jadilah orang yang humoris dan menyenangkan, setidaknya ini juga penting untuk melihat apakah kalian memiliki selera humor yang sama atau tidak.
Nah, itulah trik atau cara berkenalan dengan orang baru tanpa canggung.
Jika trik-trik di atas masih belum cukup membantu untuk bisa berkenalan dengan orang baru, maka tidak ada salahnya untuk mencoba membaca lebih banyak cara-cara lain dalam sebuah buku.
Jika kamu adalah seorang yang ekstrover namun masih bingung bagaimana cara berkenalan dengan orang baru, maka buku ini sangat tepat untukmu.
Dalam buku ini Natri Sutanti mencoba membedah satu persatu cara agar dapat memaksimalkan potensi seorang ekstrover.
Tidak hanya berisi teori-teori psikologi, buku ini juga dilengkapi dengan berbagai kisah nyata yang akan mempermudah kamu mempraktikkannya.
Ada 164 halaman di dalamnya yang dibuka dengan pembahasan tentang mengenal diri dan kepribadian, kemudian dilanjutkan bahasan tentang karakteristik ekstrover, hingga akhirnya tiba pada ulasan utama, memaksimalkan ekstrovert power.
Kamu sering merasa tidak nyaman di dalam sebuah pesta, berbicara di hadapan audiensi, menghadiri sebuah acara sosial, maupun hanya bertatap muka? Jika iya, buku ini paling cocok untukmu.
Sebab melalui buku ini kamu akan diajarkan agar lebih percaya diri dan menemukan cara untuk memasuki setiap situasi, berapa pun jumlah atau apa pun level orang yang terdapat di dalamnya.
Tidak hanya itu, buku ini juga memuat strategi agar kamu dapat selalu tenang, bisa berani memulai pembicaraan, dan tips untuk menjaga agar pembicaraan tersebut berjalan lancar.
Kamu ingin berkenalan dengan orang baru tanpa canggung? Maka ini adalah pedoman yang tepat untuk kamu memulai dari nol.
Jika kamu tertarik membaca kedua buku di atas, kamu bisa membelinya melalui Gramedia.com.
Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, borong semua buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.