Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Review Funiculi Funicula, Kesempatan Kedua untuk Berdamai dengan Masa Lalu

Kompas.com - 21/01/2022, 18:00 WIB
Sumber Foto: instagram.com/fahrirasihan
Rujukan artikel ini:
Funiculi Funicula (Kōhī Ga Samenai…
Pengarang: Toshikazu Kawaguchi
|
Editor Ratih Widiastuty

Kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan dari sebuah penyesalan akan perbuatan maupun kejadian yang sudah berlangsung di masa lalu, yang mengakibatkan rasa kecewa saat mengenang kembali peristiwa tersebut.

Biasanya akibat faktor ego, emosi, dan nafsu sesaat yang menyebabkan kita kerap mengambil langkah yang salah di masa lalu, sehingga mengakibatkan luka dan rasa sesal di dada karena telah berbuat demikian.

Rasanya ingin sekali mengulang masa lalu dan memperbaiki kejadian yang menyebabkan kekecewaan dan penyesalan, sehingga mampu membuat beban yang ada dalam hati dan pikiran bisa sedikit terangkat.

Namun apa daya, kekuatan waktu tidak bisa dilawan, di mana keberadaan waktu yang terus berjalan maju harus dipergunakan dan disadari sebaik mungkin agar kita mampu memberikan yang terbaik untuk menjalani kehidupan ini.

Itu juga yang ingin disampaikan dalam novel Funiculi Funicula yang ditulis oleh Toshikazu Kawaguchi, yang memperlihatkan tentang kekecewaan dan penyesalan terhadap tindakan yang pernah dilakukan di masa lalu.

Namun, Kawaguchi memberikan sesuatu unsur yang menarik dalam jalan ceritanya, yaitu kehadiran sebuah “mesin waktu” yang bisa membawa para tokohnya untuk kembali ke masa lalu, tapi dengan syarat tertentu.

Sinopsis Funiculi Funicula

Funiculi Funicula merupakan nama sebuah kafe tua yang lokasinya bisa dibilang sulit untuk ditemukan, karena terletak di sebuah gang kecil yang terselip di antara beberapa bangunan yang ada di Tokyo.

Kafe yang memiliki posisi tepat berada di bawah tanah tersebut menawarkan suasana yang menenangkan serta nyaman, dengan tema retro dan sepia yang mampu menarik minat banyak orang.

Meskipun berukuran kecil, Funiculi Funicula dirumorkan memiliki penawaran yang mampu membawa para pengunjungnya kembali ke masa lalu dengan berbagai syarat dan peraturan yang harus dipatuhi.

Akan tetapi, di antara begitu banyaknya aturan yang ada, hanya ada satu fakta yang tidak mampu dibantah oleh pengunjung yang ingin kembali ke masa lalu, yaitu mereka tidak bisa mengubah apapun yang terjadi dan hanya bisa merasakan masa lalu berjalan sekali lagi tanpa ada yang bisa diubah.

Akankah kamu mau kembali ke masa lalu dan menyaksikan kembali perbuatan mengecewakan yang telah kamu lakukan sekali lagi tanpa bisa mengubahnya sama sekali? Jika iya, berarti Funiculi Funicula akan cocok untuk kamu nikmati hingga akhir cerita.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Ulasan atau Review Funiculi Funicula

Boleh dibilang, Funiculi Funicula mempunyai tema cerita tentang time traveller yang dikemas dengan unsur fantasi dan emosi, yang mampu dibangun dengan sangat solid oleh Kawaguchi melalui permasalahan yang dihadirkan dalam setiap tokohnya.

Tidak ada sentuhan sci-fi sama sekali untuk menghadirkan unsur time traveller di dalamnya.

Sebaliknya, Kawaguchi lebih menekankan sisi humanis melalui nuansa magical realism yang akan menghanyutkan pembaca dalam jalinan cerita yang menghangatkan hati.

Funiculi Funicula menyajikan empat kisah dari empat tokoh yang saling berhubungan antara satu sama lainnya, dengan penyesalan dan kekecewaan mereka masing-masing yang ingin mengetahui jawaban dari kegelisahan hati mereka.

Kawaguchi mampu memberikan cerita yang akan relate bagi sebagian besar orang karena disampaikan dengan cara yang jujur dan sederhana, sehingga bisa mengikat emosi pembaca untuk turut hanyut bersama jalan ceritanya yang mengundang air mata.

Tidak mengherankan jika novel dengan judul bahasa Inggris Before the Coffee Gets Cold ini memang sering berseliweran di beranda media sosial, karena memang ceritanya sangat mudah untuk diresapi dan dinikmati oleh pembaca, apalagi orang Indonesia.

Di sini bukan tentang time traveller yang menjadi fokus utamanya, tapi melainkan emosi dan sisi humanis yang ditawarkan oleh kisah para tokohnya.

Hal tersebut adalah kekuatan utama yang akan membuat pembaca jatuh cinta sekaligus merasa dekat dengan ceritanya.

Funiculi Funicula adalah bacaan sekali duduk yang tidak hanya akan menghibur sebagai bahan bacaan, tapi juga bisa mengajak emosi untuk berkolaborasi dalam menikmati makna dan pesan yang mendalam tentang sebuah kehidupan yang memang tidak bisa lepas dari rasa sesal dan kecewa.

Novel Funiculi Funicula bisa kamu beli dan dapatkan di Gramedia.com dan selamat bertualang ke masa lalu bersama kafe Funiculi Funicula.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com