Berbagai macam cerita rakyat umumnya diwariskan secara turun-temurun dalam suatu kultur.
Beberapa disebarkan melalui lisan, sementara kini juga sudah banyak buku cerita rakyat yang kita temui di pasaran.
Buku cerita rakyat ini bisa menjadi media untuk orang tua mendongengkan cerita kepada anak-anak.
Membaca buku memiliki manfaat yang begitu besar untuk perkembangan otak anak, seperti melatih imajinasi, mengembangkan kemampuan berpikir kritis, dan lain sebagainya.
Lalu, mengapa kita perlu mengenalkan cerita rakyat kepada anak?
Cerita rakyat memegang peranan penting dalam pembentukan karakter karena berfungsi sebagai media penyalur nilai-nilai yang diturunkan dari generasi ke generasi kepada anak.
Dalam cerita rakyat umumnya terkandung perilaku panutan dan karakter-karakter ideal.
Harapannya, perilaku dan karakter yang diceritakan dapat menuntun anak dalam menjalani hidup yang penuh makna.
Sebut saja moralitas yang berkaitan dengan kebaikan hati atau kasih terhadap sesama, akal, keyakinan, hingga kecerdikan.
Membaca cerita rakyat akan menyediakan wawasan universal tentang pengalaman manusia bagi anak sambil memperkaya imajinasi mereka.
Sembari membaca cerita rakyat, anak akan memiliki interpretasi unik atas cerita yang dipahaminya.
Hal ini dapat menjadi salah satu pendorong daya kreativitas dan kepekaan mereka terhadap lingkungan sekitar. Baca berbagai contoh cerita rakyat di Indonesia disini!
Dalam cerita rakyat, tokoh-tokohnya sering dihadapkan pada konflik yang mengharuskan mereka mengambil keputusan sulit.
Terkadang, mereka perlu segera mengambil tindakan atau mencari solusi untuk menyelesaikan masalah yang ada.
Beberapa keputusan yang bertanggung jawab akan menemui hasil akhir yang ideal, begitu juga sebaliknya.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Konflik batin yang dialami para tokoh ini dapat membantu anak memahami dan menerapkan cara-cara yang dilihatnya dalam cerita untuk menyelesaikan masalah sehari-hari.
Libatkan mereka dalam suatu diskusi mengenai konsekuensi yang harus ditanggung ketika kita terburu-buru mengambil keputusan atau tidak berpikir panjang.
Ajak juga mereka menyadari pentingnya mengambil keputusan secara efektif dalam kehidupan.
Cerita rakyat yang sarat akan budaya tentu menggambarkan keberagaman.
Dengan membaca dan memahami cerita dari berbagai kultur, anak dapat memperoleh wawasan, kepercayaan, nilai, serta sejarah yang bermanfaat.
Tak hanya berfungsi untuk memperluas pengetahuan mereka, cerita rakyat juga memungkinkan anak menumbuhkan apresiasi terhadap warisan budayanya sendiri.
Bila anak sudah cukup menguasai cerita rakyat lokal, Cerita Negeri Tetangga: Kumpulan Dongeng Asia Tenggara dapat memberikan pengalaman baru bagi mereka.
Buku ini berisi 15 dongeng sederhana dalam 120 halaman yang dikemas secara menarik dan mengena, membawa anak berpetualang ke negeri tetangga.
Ilustrasinya yang menawan dengan kalimat pendek menjadi daya tarik lain dari buku ini.
Tokoh dalam buku ini juga sangat bervariasi, mulai dari manusia hingga hewan.
Latar yang diambil sangat beragam, begitu juga dengan variasi negara tempat cerita berasal sehingga anak bisa menyaring dan membandingkan sendiri perbedaan-perbedaan nilai maupun kebiasaan dalam cerita dengan kehidupannya sekarang.
Di dalamnya terselip banyak pesan moral yang dapat diambil dan digambarkan melalui konflik-konflik yang dialami para tokohnya.
Tak hanya itu, terselip juga kata-kata mutiara pada akhir cerita yang akan menekankan hikmah dari setiap kisah.
Penulis dari buku dini, Hapsari Hanggarini, juga pernah menelurkan buku Kisah 75 Orang Pemberani dari Nusantara yang dapat memperluas khazanah anak-anak tentang cerita rakyat di negeri sendiri.
Saatnya mengajak anak mengenal cerita rakyat yang penuh pesan bijak. Segera dapatkan kedua buku di atas hanya di Gramedia.com!