Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Memotivasi Diri untuk Menjadi Orang Sukses

Kompas.com - 29/11/2021, 13:10 WIB
Sumber Gambar : Freepik
|
Editor Novia Putri Anindhita

Siapa yang tidak mau menjadi orang sukses? Setiap orang pastinya memiliki tujuan hidup yang berbeda-beda dan berusaha keras untuk mencapainya.

Tapi pada akhirnya, kita ingin menjadi orang sukses dalam berbagai aspek kehidupan.

Arti sukses tidak melulu harus menjadi kaya raya atau mendapatkan sesuatu yang mewah, tapi sukses sendiri bisa diartikan menjadi berbagai macam jenis sesuai dengan perspektif dan kenyamanan masing-masing.

Namun pada intinya, agar dapat mencapai kesuksesan tersebut, kita harus meraihnya dengan beberapa cara yang mampu memotivasi diri agar menjadi pribadi yang lebih baik.

Kebiasaan dan cara yang positif biasanya mampu membantu kita untuk mencapai target dan arti sukses bagi diri sendiri, karena dalam kebiasaan dan cara tersebut ada nilai-nilai positif yang akan meningkatkan kualitas diri.

Sudah banyak orang-orang sukses di seluruh dunia yang menerapkan serta menjalani kebiasaan-kebiasaan ini, sehingga mereka mampu memanfaatkan setiap potensi yang ada di dalam diri mereka secara maksimal.

Berikut enam cara memotivasi diri untuk menjadi orang sukses yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

6 Cara Memotivasi Diri untuk Menjadi Orang Sukses

1. Mau Terus Belajar akan Hal Baru

Perkembangan zaman yang semakin pesat dan maju, mau tidak mau menuntut kita agar terus belajar dan mencari tahu akan berbagai hal baru yang terjadi dan berkembang.

Jangan pernah sekalipun merasa bahwa ilmu yang kita miliki saat ini sudah cukup, karena perasaan seperti itu mampu membuat kita menjadi malas dan enggan untuk belajar akan hal-hal baru yang ada di dunia ini.

Usahakan terus haus akan ilmu dan informasi baru untuk memicu kita agar mau belajar dan merasa rendah hati, sebab jalan kesuksesan tidak akan hadir untuk mereka yang sombong dan merasa sudah pintar.

2. Konsisten dalam Mengerjakan dan Mencapai Tujuan

Salah satu kebiasaan yang selalu sulit untuk dilakukan dan dipertahankan adalah konsisten dalam mengerjakan sesuatu, karena banyak godaan dan alasan yang menghadang untuk mempertahankan konsistensi.

Padahal, konsistensi adalah kunci utama dalam melancarkan berbagai rencana dan target yang ingin dicapai, sebab melalui konsistensi kita bisa menerapkan kedisiplinan.

Konsistensi adalah faktor yang mutlak untuk mengasah kemampuan kita agar mampu menghadapi berbagai rintangan dalam mencapai kesuksesan.

3. Perbanyak Relasi dan Pertemanan

Memperluas jaringan pertemanan adalah salah satu cara paling mudah untuk melancarkan jalan kesuksesan dalam hidup.

Memiliki teman dan jaringan yang luas dapat memberikan banyak peluang untuk mencari pengalaman dan kesempatan untuk meningkatkan kualitas diri.

Jangan ragu dan takut saat mencoba untuk menjalin hubungan pertemanan dengan orang baru, karena siapa tahu orang tersebut bisa menjadi jalan untuk mencapai kesuksesan.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

4. Mempertimbangkan dan Mendengarkan Masukan dari Orang Lain

Hindari sikap anti saran dan kritik, karena itu semua bisa memicu arogansi dalam diri, sehingga kepribadian menjadi tertutup dan tidak berkembang.

Turunkan ego dan dengarkan saran dari orang lain agar kamu bisa memperoleh insight baru dari berbagai perspektif, sehingga bisa memperkaya wawasan dan pengetahuan.

Masukan dari orang lain juga bisa menjadi kesempatan untuk mengoreksi atau introspeksi diri sebagai bahan evaluasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi agar dapat mencapai kesuksesan.

5. Hargai Proses, Bukan Hasil

Jangan terlalu fokus kepada hasil yang ingin diraih karena biasanya dapat memicu distraksi yang justru akan mengganggu proses yang sedang kamu jalani.

Fokus dan hargai setiap proses yang sudah kamu lakukan, entah apapun hasilnya, karena melalui proses kamu dapat menghargai setiap usaha yang telah kamu lakukan agar mau mencoba.

Hasil yang buruk tidak melulu menjadi patokan untuk sebuah kegagalan, lihat proses dibalik hasil tersebut agar kamu bisa berusaha dengan lebih baik lagi.

6. Berani Mencoba

Semua cara yang ada tidak akan berguna jika kamu tidak berani untuk memulai dan mencoba.

Hilangkan segala prasangka buruk yang ada dalam benak agar kamu mampu dan mau mencoba segala sesuatunya.

Keberanian untuk keluar dari zona nyaman sudah menjadi langkah awal yang baik untuk dapat mencapai kesuksesan.

Keenam cara tersebut bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari, tapi jika kamu masih membutuhkan asupan motivasi agar bisa meraih kesuksesan, rekomendasi buku berikut ini bisa kamu baca.

Think and Grow Rich: Cara Para Jutawan dan Miliarder Meraih Kekayaan bisa menjadi bahan bacaan yang tepat untuk menumbuhkan motivasi dalam meraih kesuksesan.

Buku yang ditulis oleh Napoleon Hill ini berisi tiga belas filosofi dalam mencapai kekayaan yang mengedepankan kekuatan pikiran sebagai fokus utamanya.

Walaupun tergolong buku klasik, tapi isi dan filosofinya masih sangat relevan hingga saat ini, bahkan bisa dibilang tak lekang oleh zaman.

Contoh-contoh kasus yang disertakan pun memberikan penegasan dan penjelasan yang akan memudahkan kamu untuk menyerap serta memahami isinya.

Bisa dibilang, Think and Grow Rich: Cara Para Jutawan dan Miliarder Meraih Kekayaan adalah pelopor buku pengembangan diri yang kini banyak hadir di mana-mana.

Segera beli dan dapatkan buku ini di Gramedia.com beserta buku-buku pengembangan diri lainnya yang tidak kalah menarik.


Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau