Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-Ciri Cowok Selingkuh dan Cara Menghadapinya, Kaum Hawa Wajib Perhatikan Nih!

Kompas.com - 08/11/2022, 10:00 WIB
Ciri-Ciri Cowok Selingkuh Sumber Gambar: Freepik.com Ciri-Ciri Cowok Selingkuh
Rujukan artikel ini:
A Handbook For Toxic Relationship
Pengarang: Astrid Savitri
Penulis Hana Sjafei
|
Editor Almira Rahma Natasya

Ciri-ciri cowok selingkuh dan cara mengatasinya perlu diketahui kaum hawa agar bisa waspada saat menjalani hubungan yang mulai keliru.

Perselingkuhan menjadi masalah besar yang bisa dialami siapa saja.

Seringkali, perselingkuhan dilabeli sebagai dosa yang tak termaafkan hingga hubungan harus berakhir.

Meski sulit untuk mengetahui tandanya, ternyata terdapat beberapa ciri-ciri cowok selingkuh yang bisa kamu ketahui.

Ciri-ciri Cowok Selingkuh

1. Bersikap Dingin

Ciri-ciri cowok selingkuh yakni sikap dia lebih dingin dari biasanya.

Misalnya saja dia menghindari percakapan intim hingga kontak fisik dengan kamu.

Perselingkuhan cenderung membuat ikatan emosional dengan pasangan menjadi berkurang.

Selain itu, sikap dingin ini bisa berujung penolakan akan aktivitas bercinta apabila kalian sudah menikah.

Sekalipun tidak ada penolakan, bercinta akan terasa dingin dan tanpa emosi.

2. Sibuk Menggunakan Ponsel

Ciri-ciri cowok selingkuh berikutnya, dia tidak pernah lepas dari ponselnya, yang menjadi ruang privat miliknya.

Tidak sekadar asyik bertukar pesan dengan selingkuhan, kebiasaan itu juga dilakukan untuk menjaga ponselnya dari pasangan.

Orang yang selingkuh biasanya menjadi penuh rahasia.

Misalnya saja dia mengganti nomor PIN kunci ponsel agar pasangan tak bisa mengecek isi ponsel

3. Berbohong dan Menghindar

Ciri-ciri cowok selingkuh selanjutnya yaitu berbohong dan cenderung menghindar.

Ketidakjujuran dalam sebuah hubungan menjadi pertanda buruk.

Strategi menghindar bisa jadi memperlihatkan adanya kemungkinan cowok selingkuh.

Misalnya saja, cowok kamu tidak ingin pergi ke mana pun atau melakukan apapun dengan kamu lagi.

4. Sering Ribut

Ciri-ciri cowok selingkuh selanjutnya yakni kamu dan dia menjadi sering ribut.

Pasangan yang berselingkuh selalu mencari alasan untuk selalu bertengkar.

Pertengkaran cenderung dimanfaatkan untuk bertemu dengan pasangan lainnya tanpa mengundang rasa curiga dari kamu.

Ketika bertengkar, komunikasi kalian menjadi tidak lancar, sehingga dia membutuhkan perhatian dari orang lain.

5. Lebih Emosi Pada Pasangan

Ciri-ciri cowok selingkuh lainnya yakni dia menjadi lebih emosional.

Apakah dia merasa kurang sabar dan lebih mudah tersinggung setelah baru saja bertemu dengan selingkuhan dan kembali ke kamu?

Jika iya, itu adalah tanda-tanda ketidakpuasan hubungan.

Mungkinkah orang itu pelarian dari kehidupan nyata?

6. Bersemangat Saat Bertemu dengan Dia

Ciri-ciri cowok selingkuh berikutnya yakni dia menjadi bersemangat ketemu seseorang sesering mungkin.

Apabila dia terlalu gembira atau merasakan butterfly in your stomach sebelum menghabiskan waktu dengan orang tersebut, bisa jadi perasaan kamu tidak platonik.

Hubungan platonik merupakan hubungan ketika individu mempunyai ikatan yang cukup kuat, namun tidak memiliki ketertarikan seksual.

7. Lebih Memperhatikan Penampilan

Lebih memperhatikan penampilan menjadi salah satu ciri-ciri cowok selingkuh yang paling umum.

Kamu cenderung melihat dia bak bunga yang sedang mekar.

Individu yang jatuh cinta akan selalu peduli dengan penampilannya.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

8. Sulit Dihubungi

Tiba-tiba saja dia berubah menjadi sulit dihubungi juga menjadi salah satu ciri-ciri cowok selingkuh.

Biasanya individu yang berselingkuh cenderung tidak menjawab telepon dan pesan pasangannya.

Bahkan, alasan yang diberikan juga akan sama dari waktu ke waktu, mulai dari mengemudi, rapat, hingga tak mendapatkan sinyal.

9. Ingin Pasangan Tampil Beda

Ciri-ciri cowok selingkuh lainnya yakni dia tiba-tiba saja menginginkan pasangan tampil beda.

Ketika menjalani perselingkuhan, terkadang cowok menginginkan pasangan tampil seperti "teman" baik.

Atau terkadang bisa saja cowokmu langsung meminta perubahan penampilan sesuai selingkuhannya.

Jadi, patut curiga ya ketika tiba-tiba diminta penampilan beda dari biasanya.

10. Berhenti Mengunggah Foto Bersama

Ciri-ciri cowok selingkuh lainnya yakni dia yang biasanya sering mengunggah foto bersama, kini berhenti begitu saja.

Pakar hubungan Isabel James menilai, hal itu bisa dilakukan dia karena ingin membuat kehidupan online yang terlihat berbeda dari yang sebenarnya terjadi.

Langkah ini juga dilakukan agar dapat lebih bebas berbicara dengan orang lain.

Cara Menghadapi Cowok Selingkuh

1. Kumpulkan Bukti Sebelum Menuduhnya

Setiap individu yang selingkuh terkadang tidak mengakui perbuatannya, kecuali dia tertangkap basah.

Untuk itu, sebaiknya kamu mengumpulkan banyak bukti sebelum menuduhnya.

Dengan berbagai bukti yang konkrit, pasangan tidak bisa menghindar lagi dari perbuatannya tersebut.

2. Tenangkan Dirimu dan Bicarakan Semuanya

Berbagai perasaan marah, kecewa dan sedih biasanya campur aduk menjadi satu ketika mengetahui cowok selingkuh.

Namun, sebaiknya kamu menenangkan diri terlebih dahulu.

Kamu bisa mengatakan apabila sebenarnya kamu tahu perselingkuhannya.

Kamu bisa menunjukkan bukti yang kamu miliki, dan terakhir sampaikan semua yang ingin kamu sampaikan kepadanya.

Kamu bisa menyampaikan semua unek-unek yang kamu rasakan, tanpa perlu adanya drama.

3. Jangan Pernah Memberikan Dia Kesempatan Kedua

Perselingkuhan bukan sesuatu hal yang bisa dilupakan begitu saja.

Kebiasaan selingkuh bisa dibilang seperti penyakit kambuhan yang bisa datang kapan saja.

Apabila dia pernah selingkuh saat menjalin hubungan dengan kamu, maka bukan tidak mungkin dia akan kembali melakukan kesalahan yang sama di masa depan.

Untuk itu, sebaiknya kamu tidak memberikan dia kesempatan kedua.

4. Jangan Pernah Berpikir untuk Balas Dendam

Merasa sakit hati karena dikhianati adalah perasaan yang wajar.

Sebagai manusia normal, kita boleh kok nangis, kecewa, marah, atau galau berhari-hari.

Hal yang tidak boleh yakni mempunyai pikiran untuk menyakiti diri sendiri dan juga menyakiti dia.

Ingin belajar lebih banyak tentang tips hubungan asmara dan mengenal hubungan toksik seperti apa? Kamu bisa membaca buku A Handbook for Toxic Relationship.

Buku ini membahas tentang jenis-jenis hubungan, baik yang sehat maupun yang toksik.

Selain itu, juga akan dibahas jenis-jenis toxic people yang umum dan mungkin ada di sekitar kita.

Di bagian akhir, buku ini juga akan membahas cara-cara berdamai dengan diri sendiri setelah seseorang melepaskan diri dari sebuah hubungan toksik.

Tertarik ingin membaca bukunya? Kamu bisa segera membelinya di Gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

Promo Diskon Promo Diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau