Setelah menunaikan ibadah puasa akan tiba lebaran bagi semua masyarakat Islam di dunia. Di Indonesia, momen perayaan hari lebaran selalu identik dengan yang namanya pulang kampung atau sebagian orang menyebutnya mudik. Ketika mudik, seseorang akan bertemu dengan keluarga-keluarga jauh, sehingga tali silaturahmi terus terjalin dan hubungan keluarga pun menjadi lebih harmonis.
Namun, semenjak adanya covid-19, masyarakat Indonesia belum diperbolehkan untuk mudik atau pulang kampung demi mencegah penularan covid-19 semakin luas. Oleh sebab itu, selama dua kali lebaran, masyarakat Indonesia tidak bisa mudik terlebih dahulu. Meskipun begitu, komunikasi antar keluarga yang satu dengan yang lainnya tetap terjalin dengan baik melalui video call, telepon atau chat.
Setelah sudah dua kali mudik lebaran mendapatkan larangan, maka barulah di tahun 2022 ini, pemerintah memberikan izin untuk masyarakat yang ingin mudik. Dengan diizinkannya masyarakat untuk mudik, maka hampir semua masyarakat Indonesia sangat antusias untuk mudik atau pulang kampung.
Banyak orang yang mudik menggunakan mobil, tetapi tak sedikit juga yang mudik menggunakan kereta api atau pesawat terbang. Dengan kedua transportasi tersebut, seseorang bisa sampai ke tempat tujuan walaupun jaraknya yang sangat jauh.
Jarak yang jauh, kemudian dapat dijangkau dengan transportasi kereta api atau pesawat terbang termasuk ke dalam kelompok konsep geografi keterjangkauan atau lebih dikenal dengan konsep keterjangkauan.
Penumpang kereta api atau pesawat terbang pastinya sudah memiliki alasannya tersendiri dalam memilih alat transportasi tersebut. Nah, supaya kamu tidak bingung untuk memilih pesawat terbang atau kereta api ketika mudik, maka perlu memahami perbedaannya.
Baca juga: Penemu Kereta Api
Untuk mengetahui perbedaan naik pesawat terbang dengan kereta api, maka kita akan membandingkan pesawat terbang dan kereta api.
Waktu tempuh menjadi hal yang akan dibandingkan antara kereta api dan pesawat terbang ketika mudi. Waktu tempuh pada kereta api biasanya 6-9 jam untuk perjalanan dari Jakarta menuju Jawa Barat, Jawa Tengah, atau Jawa Timur. Sementara itu, waktu tempuh ketika naik pesawat kurang lebih 30 menit sampai 1,5 jam tergantung jarak yang dituju ke pulau Jawa. Dari perbedaan waktu tempuh tersebut, maka kamu bisa memperkirakan lebih nyaman untuk naik kereta api atau naik pesawat terbang ketika ingin mudik.
Perjalanan mudik harus sangat memerhatikan keamanan agar selamat sampai tujuan. Baik itu kereta api atau pesawat terbang sudah memiliki standar keamanannya masing-masing, sehingga penumpang tidak perlu khawatir ketika naik transportasi tersebut.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Pada saat naik kereta api barang bawaan tetap harus dibawa dan diletakkan di atas pada tempat duduk, sehingga terkadang memenuhi ruangan penyimpanan yang ada di atas tempat duduk. Lain halnya, dengan naik pesawat terbang, barang bawaan kita bisa diletakkan di bagasi pesawat.
Setiap transportasi umum pastinya sudah memiliki standar peraturannya masing-masing, sehingga sebagai penumpang harus menaati setiap peraturan tersebut. Jika dibandingkan dari peraturan, pesawat terbang memiliki peraturan yang lebih ketat, salah satunya adalah larangan menyalakan sinyal telepon genggam. Selain itu, juga dilarang membawa cairan ke dalam kabin pesawat terbang.
Perbandingan kereta api dan pesawat terbang berikutnya adalah pemandangan. Bicara soal pemandangan pastinya sangat berbeda, pemandangan yang dilihat dari kereta api merupakan pemandangan daratan. Sedangkan pemandangan pesawat terbang adalah pemandangan dari udara. Jika kamu lebih suka pemandangan darat, maka mudik bisa menggunakan kereta api, begitu juga sebaliknya.
Hal yang terakhir yang menjadi perbandingan adalah harga. Betul sekali, harga bisa dibilang dapat menentukan pilihan seseorang untuk lebih memilih pesawat terbang atau kereta api. Harga tiket pesawat terbang pada saat mudik berkisar 700 ribu sampai jutaan rupiah. Sedangkan harga tiket kereta api ketika memasuki mudik lebaran, sekitar 200 ribu sampai 700 ribu rupiah.
Meskipun naik kereta api atau pesawat terbang banyak sekali perbedaannya, tetapi akan terbayarkan dengan bertemu keluarga yang ada di kampung. Oleh sebab itu, tak sedikit orang yang akan rela untuk mudik walaupun harga tiket kereta api atau pesawat terbang sedang mahal.
Setiap perbedaan ketika naik kereta api dan pesawat terbang, akan selalu memberikan kesan yang sulit untuk dilupakan. Selain itu, apapun transportasi yang digunakan saat mudik utamakan keselamatan dan juga menaati setiap peraturan yang telah berlaku terutama ketika naik transportasi umum.
Untuk mengetahui lebih dalam mengenai kereta api dan pesawat terbang atau bahkan berbagai transportasi lain, mulai dari kegunaan hingga sejarah awal mulanya alat transportasi, buku Why? Transportation - Alat Transportasi dapat menjadi pilihan yang tepat dengan informasi yang dikemas dalam komik yang menarik!
Tunggu apa lagi, langsung saja pesan dan beli bukunya melalui Gramedia.com.
Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.