Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembangkan Diri dengan 4 Rekomendasi Novel Self Improvement Best Seller Berikut Ini

Kompas.com - 14/02/2022, 18:00 WIB
Sumber Gambar: Freepik.com
Rujukan artikel ini:
Sang Alkemis
Pengarang: Paulo Coelho
|
Editor Ratih Widiastuty

Setiap orang tentunya memiliki keinginan untuk mengembangkan diri agar menjadi seorang individu yang lebih baik lagi dan bisa meningkatkan taraf hidup.

Pengembangan diri itu bisa meliputi bidang karier, kesehatan fisik dan mental, produktivitas, pola pikir, sikap, kedewasaan, dan masih banyak lagi aspek-aspek lain yang bisa kamu tingkatkan.

Terdapat berbagai cara yang bisa kamu lakukan untuk membantu dan mempermudah proses pengembangan diri kamu, salah satunya yaitu dengan membaca buku.

Ada banyak buku-buku dengan genre self improvement atau pengembangan diri yang bisa kamu baca sesuai dengan aspek yang ingin kamu tingkatkan

Berikut adalah rekomendasi buku-buku self improvement best seller yang bisa menjadi pilihan bacaan kamu untuk meningkatkan kualitas diri.

Rekomendasi Novel Self Improvement

1. Sang Alkemis

Sang Alkemis merupakan salah satu buku fiksi paling populer yang ditulis oleh Paulo Coelho dan masih dibaca serta disukai oleh banyak orang hingga saat ini, meskipun buku ini telah terbit sejak tahun 1988.

Buku ini menceritakan mengenai perjalanan seorang anak laki-laki bernama Santiago yang meninggalkan pekerjaannya sebagai seorang pengembala untuk pergi ke padang pasir Mesir dan mencari sebuah harta karun terpendam.

Banyak nilai-nilai kehidupan yang akan kamu dapatkan melalui petualangan Santiago tersebut, terutama nasihat untuk terus berjuang dan pantang menyerah dalam menggapai impian.

Selain menggambarkan kesulitan yang dihadapi oleh Santiago untuk mencapai tujuannya, penulis juga membagikan suka cita yang dialami olehnya ketika Santiago mulai menikmati dan mensyukuri tiap momen yang dilaluinya.

Hal ini dimaksudkan untuk menunjukkan kepada para pembaca bahwa meskipun terdapat banyak rintangan yang akan kamu hadapi untuk bisa meraih impian yang kamu inginkan, namun jangan lupa untuk tetap menikmati momen-momen yang kamu lalui.

Karena selain terdapat kesulitan dan hambatan, akan ada sebuah kebahagiaan yang juga menanti kamu saat menjalani proses tersebut.

Novel ringan yang penuh dengan pesan moral ini telah memotivasi dan mengubah hidup banyak orang melalui kisah pengembaraan Santiago yang hangat dan mengharukan.

2. Atomic Habits

Buku self improvement yang satu ini cocok dibaca bagi kamu yang ingin meningkatkan produktivitas dan menghilangkan kebiasaan buruk dalam menunda-nunda pekerjaan.

Melalui buku ini, James Clear sebagai penulis ingin memberikan sebuah pandangan baru kepada para pembaca bahwa perubahan-perubahan kecil yang sering kali disepelekan dan dianggap remeh oleh orang-orang, ternyata suatu saat bisa memberikan efek yang signifikan dalam hidup.

Dan justru dengan melakukan perubahan-perubahan kecil inilah, kamu akan jadi lebih mudah untuk membangun kebiasaan baru yang selama ini ingin kamu bentuk dibandingkan dengan hanya berfokus pada hal-hal besar saja.

Di dalam buku ini, penulis membagikan mengenai empat kaidah perubahan perilaku yang mudah untuk kamu aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk membangun sebuah kebiasaan positif maupun untuk membongkar kebiasaan buruk yang ingin kamu hilangkan.

Keempat kaidah perubahan perilaku ini meliputi petunjuk, gairah, tanggapan, dan ganjaran yang teorinya dipaparkan secara ringan dan mudah untuk dimengerti, serta dilengkapi dengan contoh-contoh nyata yang ada dalam kehidupan sehari-hari.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Bagi kamu yang selama ini mengalami kesulitan dalam meningkatkan produktivitas karena senang bermalas-malasan namun memiliki keinginan untuk berubah, buku ini bisa menjadi sebuah investasi yang bermanfaat untuk mengembangkan diri kamu.

3. Think and Grow Rich

Sama seperti Sang Alkemis, buku Think and Grow Rich merupakan buku legendaris yang telah terbit sejak tahun 1937 dan masih digemari oleh banyak orang, karena ilmu-ilmu yang dibagikan di dalamnya masih ampuh dan relevan untuk dipraktikkan hingga saat ini.

Bagi kamu yang ingin mengembangkan diri untuk memperoleh kemajuan dalam jenjang karier dan bisa mencapai kesukesan, maka buku ini merupakan buku wajib yang perlu untuk kamu baca.

Buku ini tercipta setelah lebih dari 25 tahun pengamatan yang dilakukan oleh Napoleon Hill terkait hal-hal apa saja yang dimiliki oleh orang-orang paling sukses.

Hill telah melakukan banyak wawancara dan pengenalan lebih dalam terhadap tokoh-tokoh hebat dunia, seperti Thomas Alva Edison, Henry Ford, John H. Patterson, Woodrow Wilson, dan masih banyak lagi.

Hasil dari pengamatan tersebut adalah 13 hal yang dijelaskan di dalam buku ini, di antaranya adalah hasrat, keyakinan akan kemampuan diri, autosugesti, perencanaan terorganisasi, kegigihan, pikiran bawah sadar, dan lain-lain.

Tidak hanya memaparkan mengenai 13 hal yang dimiliki oleh orang-orang sukses, namun penulis juga menjabarkan mengenai 31 hal yang bisa menjadi penyebab dari sebuah kegagalan yang bisa kamu hindari.

4. Filosofi Teras

Filosofi Teras merupakan buku self improvement yang akan membantu kamu untuk memperoleh ketenangan dan ketentraman pikiran, terutama dalam menjalani hidup di era digital seperti saat ini.

Kamu pasti pernah atau sedang mengalami perasaan-perasaan negatif, seperti insecure, pesimis, mudah stres dan marah-marah, sering merasa khawatir, atau mungkin merasa sedih tanpa penyebab yang jelas.

Emosi-emosi negatif yang kamu rasakan tersebut, juga pernah dialami oleh Henry Manampiring sebelum ia menemukan buku How to be a Stoic yang ditulis oleh Massiomo Pigliucci.

Betapa menakjubkannya perubahan positif yang dialami oleh Henry setelah mengenal filosofi Yunani kuno bernama Stoisisme ini, lantas membuatnya ingin membagikan pengalamannya dan menuliskan sebuah pengantar yang ringan untuk dibaca oleh orang awam yang tidak pernah mengenal atau mempelajari filosofi sebelumnya.

Di dalam buku ini, kamu akan diperkenalkan pada sebuah prinsip dalam Stoisisme yang disebut dengan dikotomi kendali, di mana dinyatakan bahwa ada hal-hal yang bisa kamu kendalikan dalam hidup dan sebaliknya.

Dengan memiliki kemampuan untuk mengelompokkan hal-hal apa saja yang bisa dan tidak bisa kamu kendalikan, kamu jadi bisa menghindari atau setidaknya meminimalisir pikiran-pikiran negatif yang tidak perlu dan nantinya juga akan berdampak terhadap emosi-emosi yang kamu rasakan.

Kamu pun jadi bisa menjalani hidup dengan lebih bebas dan lebih tentram dengan mengendalikan pikiran kamu sendiri.

Nah, itulah keempat rekomendasi buku self improvement yang bisa kamu baca untuk mengembangkan diri.

Kamu bisa mendapatkan buku-buku self improvement ini dengan mudah melalui online di Gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, borong semua buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau