Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budaya Populer: Fenomena Sosial yang Mendunia

Kompas.com - 28/12/2024, 16:00 WIB
 Budaya Populer Sumber Gambar: Freepik.com  Budaya Populer
Rujukan artikel ini:
Budaya Pop: Komunikasi dan Masyarakat
Pengarang: Nigar Pandrianto, Gregorius Genep…
|
Editor Laila Wulanalfi

Budaya populer atau sering disebut dengan pop culture adalah salah satu fenomena sosial yang memiliki pengaruh besar dalam kehidupan sehari-hari.

Istilah ini mencakup berbagai aspek dari kehidupan modern yang mencakup musik, film, televisi, fesyen, teknologi, hingga gaya hidup.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai pengertian budaya populer dan berbagai bentuk budaya populer.

Budaya Populer

Budaya populer adalah kumpulan praktik, kepercayaan, dan objek yang dominan dalam masyarakat pada suatu periode waktu tertentu yang sering kali didorong oleh media massa dan diadopsi oleh sejumlah besar orang.

Budaya populer biasanya berlawanan dengan budaya tinggi yang sering kali lebih elit dan eksklusif sehingga cenderung lebih mudah diakses dan dikonsumsi oleh massa, serta lebih reflektif terhadap keinginan, kebutuhan, dan nilai-nilai masyarakat umum.

Budaya populer merupakan manifestasi dari hal-hal yang diminati dan diikuti oleh mayoritas populasi, termasuk musik, film, acara televisi, mode pakaian, gaya hidup, dan berbagai tren yang diadopsi secara luas.

Dalam budaya populer, tidak hanya mencerminkan selera dan preferensi masyarakat, tetapi juga memainkan peran penting dalam membentuk identitas sosial dan kolektif.

Budaya ini juga mencakup berbagai elemen dari kehidupan sehari-hari yang menjadi tren dan memengaruhi cara orang berkomunikasi, berpakaian, dan berperilaku.

Elemen-elemen ini biasanya didorong oleh industri hiburan dan media, termasuk televisi, film, musik, internet, dan media sosial.

Selain itu, tren mode yang dipromosikan oleh selebriti dan influencer di media sosial juga sudah menjadi bagian penting dari budaya populer, sementara kemajuan teknologi dan platform media sosial memainkan peran penting dalam menyebarkan dan membentuk budaya populer.

Melalui media ini, budaya populer menyebar dengan cepat dan luas memengaruhi berbagai lapisan masyarakat di berbagai belahan dunia.

Bentuk-Bentuk Budaya Populer

1. Musik

Musik populer mencakup genre seperti pop, rock, hip-hop, dan EDM yang sering kali mendominasi tangga lagu dan media sosial.

Musisi terkenal seperti Taylor Swift, BTS, dan Drake adalah contoh ikon budaya populer dalam musik.

2. Film dan Televisi

Film blockbuster Hollywood, serial televisi populer, dan layanan streaming seperti Netflix dan Disney+ memainkan peran besar dalam membentuk budaya populer.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Film seperti Avengers dan serial seperti Stranger Things telah menjadi fenomena global.

3. Fesyen

Tren mode yang sering kali dipromosikan oleh selebriti dan influencer di media sosial menjadi bagian penting dari budaya populer.

Gaya mereka mulai dari desain pakaian, aksesori dan merek-merek tertentu yang dipakai dapat dengan cepat memengaruhi dan menjadi inspirasi pilihan fesyen lokal.

4. Teknologi dan Media Sosia

Kemajuan teknologi dan platform media sosial seperti Instagram, TikTok, dan Twitter memiliki peran penting dalam menyebarkan dan membentuk budaya populer.

Meme, viral video, dan hashtag challenge adalah beberapa contoh fenomena yang dipicu oleh media sosial.

5. Game dan Esports

Industri game telah menjadi bagian penting dari budaya populer, dengan game seperti "Fortnite" dan "League of Legends" memiliki basis penggemar yang besar dan kompetisi esports yang menarik perhatian global.

Nah, itu dia ulasan mengenai budaya populer yang sudah menjadi menjadi bagian penting dari kebanyakan masyarakat, serta beberapa bentuk budaya populer itu sendiri.

Kamu bisa mempelajari lebih banyak mengenai budaya populer serta pengaruh-pengaruhnya dengan membaca buku Budaya Pop: Komunikasi dan Masyarakat yang ditulis oleh Nigar Pandrianto, Gregorius Genep Sukendro, Roswita Oktavianti, Wulan Purnama Sari.

Buku ini adalah karya akademis yang membahas secara mendalam tentang bagaimana budaya populer memengaruhi dan dibentuk oleh praktik komunikasi serta interaksi sosial dalam masyarakat kontemporer.

Buku ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai dinamika budaya populer dan peran vital komunikasi dalam penyebaran serta pengaruhnya terhadap masyarakat luas.

Buku Budaya Pop: Komunikasi dan Masyarakat juga menawarkan kontribusi penting bagi pembaca yang tertarik pada studi komunikasi, sosiologi, dan budaya.

Selain itu, buku ini tidak hanya memberikan wawasan teoritis tetapi juga menyajikan analisis praktis tentang fenomena budaya populer yang dapat diamati dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan pendekatan yang komprehensif dan analisis yang mendalam, buku ini dapat menjadi referensi penting bagi mahasiswa, akademisi, dan siapa saja yang ingin memahami lebih baik tentang hubungan kompleks antara budaya populer dan komunikasi dalam masyarakat modern.

Dapatkan segera buku Budaya Pop: Komunikasi dan Masyarakat hanya di Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau