Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Film Hantu Terseram yang Bikin Bulu Kuduk Merinding

Kompas.com - 09/08/2023, 16:00 WIB
 Film Hantu Terseram Sumber Gambar: Pexels.com Film Hantu Terseram
Rujukan artikel ini:
Gentayangan
Pengarang: Guntur Alam
|
Editor Puteri

Menyaksikan film hantu adalah hobi atau kegemaran bagi beberapa orang yang memang menyukai sensasi menegangkan.

Film hantu biasanya tidak hanya sekedar menyuguhkan jalan cerita yang menarik, tapi juga visual horor yang dibangun pun mampu membangkitkan adrenalin yang bikin bergidik.

Apalagi setiap tahunnya film hantu terbaru selalu dirilis mengingat segmen pasarnya yang tidak pernah sepi.

Baik tua maupun muda, banyak sekali yang menikmati dan menggemari film hantu sebagai sebuah hiburan yang memacu adrenalin.

Lalu, apa saja film hantu terseram yang bisa dijadikan pilihan tontonan? Berikut rekomendasi 5 film hantu terseram yang dapat membuat bulu kuduk merinding.

5 Film Hantu Terseram

1. Keramat (2009)

Keramat bercerita mengenai kejadian mistis yang dialami sebuah kru film selama syuting di Yogyakarta.

Cerita bermula ketika Miea Kusuma bersama timnya berangkat dari Jakarta ke Yogyakarta menggunakan kereta api untuk melakukan syuting film.

Selama perjalanan, kru produksi, Poppy dan Cungkring (Monty Tiwa), bertugas untuk merekam aktivitas tim lainnya untuk keperluan dokumentasi.

Sesampainya di Yogyakarta, Mea dan seluruh timnya mulai memperoleh gangguan mistis, seperti salah satu pemain filmnya, Migi, yang tiba-tiba saja sakit sampai kemunculan seorang pria yang menyuruh mereka untuk segera pulang ke Jakarta.

Akan tetapi, semua kejadian tersebut tidak menghalangi niat mereka untuk tetap syuting.

Pada akhirnya, Miea beserta timnya pun tinggal di sebuah desa terpencil yang ada di Bantul sesuai dengan rekomendasi dari pemandu wisata lokal.

Di sana, mereka justru semakin mendapatkan gangguan mistis yang terasa jauh lebih intens dan parah.

2. As Above, So Below (2014)

Beberapa bulan setelah penelusuran di Iran, Scarlett Marlowe (Perdita Weeks) melanjutkan kembali misi besar sang ayah.

Sebelum meregang nyawa, pria tersebut meyakini jika batu filsuf milik alkimia Nicholas Flamel masih ada di dunia.

Walau keberadaannya masih menjadi tanda tanya, banyak pihak yang menginginkan batu ini sebab digadang-gadang mempunyai kekuatan untuk mengubah perak menjadi emas.

Tak hanya itu, batu tersebut pun dipercaya bisa memberikan keabadian bagi para pemiliknya.

Hal ini juga yang menggugah rasa penasaran Scarlet untuk memulai perjalanan ke Paris bersama Benji (Edwin Hodge) yang akan mendokumentasikan perjalanannya.

Sesampainya di sana, Scarlett bertemu dengan mantan kekasihnya, George (Ben Feldman), untuk meminta bantuan menerjemahkan bahasa Aram.

Berdasarkan pengetahuannya, Scarlett menganggap jika batu filsuf tersebut berada di pemakaman Catacombs di Paris.

Namun, terdapat kekuatan jahat yang membayangi perjalanan Scarlet.

3. Sebelum Iblis Menjemput (2018)

Berkisah tentang Alfie (Chelsea Islan), seorang wanita muda yang dibayang-bayangi oleh masa lalunya yang kelam.

Ibunya meninggal secara misterius, sementara ayahnya, Lesmana (Ray Sahetapy), meninggalkan dirinya untuk menikah lagi dengan Laksmi (Karina Suwandi).

Lesmana sendiri tewas secara tidak wajar.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Alfie pun mendatangi vila yang sering dikunjungi oleh ayahnya untuk mengetahui apa sebenarnya yang terjadi.

Di sana, Alfie bertemu dengan Laksmi beserta anaknya, Maya (Pevita Pearce).

Di tempat tersebut, satu persatu pertanyaan Alfie mulai terjawab dengan berbagai teror mistis yang berdatangan.

Untuk bisa mengetahui apa yang sebetulnya sedang terjadi Alfie harus menghadapi serangkaian kejadian mengerikan yang membahayakan nyawanya.

4. Lights Out (2016)

Lights Out bercerita mengenai seorang wanita bernama Rebecca (Teresa Palmer) yang diteror oleh sosok yang hanya muncul di tengah kegelapan.

Kisah berawal saat Paul, ayah Rebecca, tewas dibunuh oleh sosok yang sering dibicarakan oleh karyawan kantornya.

Di malam kematiannya, Paul mendapat panggilan telepon dari anak laki-lakinya jika ibu mereka sering berbicara sendiri.

Kondisi mental ibunya yang kurang stabil tersebut mengharuskan Rebecca untuk membawa adik laki-lakinya untuk tinggal bersama.

Setelah kejadian tersebut, Rebecca justru malah sering diganggu oleh sosok bayangan yang sudah membunuh ayahnya.

Bayangan tersebut ternyata bernama Diana dan merupakan sosok yang kerap berinteraksi dengan ibu mereka.

Diana adalah sahabat dekat ibunya yang sudah tewas dengan tragis dan saat ini menghantui keluarga Rebecca dalam kegelapan.

5. Pengabdi Setan (2017)

Menceritakan keluarga Rini (Tara Basro) dan adik-adiknya yang sedang mengalami kesulitan finansial untuk pengobatan ibu mereka.

Sang ibu, Mawarni (Ayu Laksmi), adalah mantan penyanyi terkenal yang sedang menderita penyakit berat dan membutuhkan biaya pengobatan yang tidak sedikit.

Keluarga Rini pun harus rela menjual rumah mereka di kota dan tinggal di rumah nenek di desa.

Selama sakit, Mawarni tidak bisa melakukan apa pun sehingga hanya membunyikan lonceng jika membutuhkan sesuatu.

Hingga pada akhirnya, Mawarni pun meninggal dan membuat ayah mereka pergi ke kota untuk mencari uang.

Namun, tinggal bersama nenek dan adik-adiknya justru mendatangkan teror dari sosok ibu yang datang menghantui.

Entah apa alasan ibu hadir kembali menghantui anak-anaknya.

Namun, yang pasti Rini tahu jika keluarganya kini dalam bahaya.

Cerita hantu juga akan sangat menarik jika dinikmati dalam bentuk buku yang tentunya mengajak kita untuk berimajinasi dalam membayangkan kengerian yang terjadi.

Buku Gentayangan akan memberikan kisah-kisah yang membuat pembaca seolah tengah berkumpul bersama teman-teman sambil mendengarkan kisah seram.

Melalui cerita-cerita pendek yang dikisahkan oleh sang tokoh utama, pembaca akan diajak untuk mengingat kembali berbagai macam cerita mistis yang pernah menjadi urban legend di Indonesia.

Mulai dari hantu berkebaya encim d Jembatan Ancol, misteri pocong Sumi yang menghantui kediamannya sendiri, penampakan mistik hantu Jeruk Purut, sampai misteri yang membayangi Rumah Pondok Indah.

Segera miliki bukunya di Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau