Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Gerakan Senam Lantai yang Mudah untuk dipraktekan di Rumah

Kompas.com - 14/07/2023, 13:30 WIB
gerakan senam lantai Sumber: pixabay/Clker-Free-Vector-Images gerakan senam lantai
Rujukan artikel ini:
Learning Through Movement, senam Bugar…
Pengarang: Dr. Muhammad Muhyi, M.Pd.…
|
Editor Rahmad

Apakah kamu suka melakukan olahraga senam lantai?

Senam lantai adalah satu di antara olahraga yang lumayan populer di dunia, sehingga dapat dilakukan oleh siapa saja, mulai dari kalangan anak-anak maupun orang dewasa. Baik itu laki-laki, maupun perempuan.

Sesuai namanya, senam lantai adalah olahraga yang dilakukan di atas permukaan lantai dengan menggunakan sebuah alas.

Biasanya, alas yang digunakan untuk melakukan senam lantai adalah berupa matras.

Adanya matras tersebut berfungsi sebagai alat bantu untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan.

Sebab, senam lantai termasuk ke dalam jenis olahraga gymnastic yang melibatkan ketangkasan, keseimbangan, dan juga koordinasi motorik.

Nah, untuk kamu yang ingin mencoba melakukan senam lantai di rumah, terdapat banyak macam gerakan yang dapat kamu coba.

Bahkan, kamu bisa melakukan senam lantai kapan saja dan di mana saja, seperti di rumah.

Berikut adalah macam-macam gerakan senam lantai yang bisa kamu praktekkan langsung di rumah karena gerakannya sangat mudah.

Kumpulan Gerakan Senam Lantai

1. Sikap lilin

Gerakan yang satu ini tentunya tidak asing lagi didengar. Selain cukup dikenal, gerakan senam lantai sikap lilin ini sangat mudah.

Kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut untuk mempraktekannya:

  • Posisikan tubuh berbaring.
  • Angkat bokong dan kedua kaki kamu lurus ke atas.
  • Letakkanlah kedua tangan di pinggang dan gunakanlah kedua bahu dan siku kamu sebagai tumpuan.

Gerakan sikap lilin ini mempunyai manfaat untuk tubuh kamu seperti mengencangkan otot perut dan kaki.

Selain itu, sikap lilin juga bisa membantu kamu dalam meredakan kram perut akibat menstruasi dan juga melancarkan pencernaan.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

2. Berguling depan (forward roll)

Berguling ke depan atau forward roll merupakan gerakan berguling ke depan dengan urutan gerakannya dimulai dan tengkuk, punggung, pinggang, serta panggul bagian belakang. Cara melakukan gerakan senam lantai ini adalah sebagai berikut:

  • Jongkok, lalu rapatkan kaki.
  • Kemudian, letakkan lutut kamu ke dada dan kedua tangan menumpu di depan.
  • Lalu, berguling ke depan dan Ketika panggul menyentuh matras, peganglah tulang kering kamu untuk menuju ke posisi jongkok.

3. Berguling belakang (backward roll)

Berguling ke belakang atau backward roll adalah salah satu gerakan dasar dalam senam lantai.

Sebelum memulai gerakan, kamu perlu memastikan bahwa permukaan lantainya rata dan akan lebih baik kalau menggunakan matras.

Gerakan senam lantai yang satu ini tidak hanya melatih otot punggung saja, tetapi juga kelincahan. Cara melakukan gerakan ini adalah sebagai berikut:

  • Mulai dengan posisi squat.
  • Secara perlahan mulai turunkan bokong ke lantai.
  • Lalu, turunkan punggung, lalu dengan bantuan kedua kaki, doronglah tubuh kamu ke belakang.
  • Setelah itu, posisikan kedua tangan di samping bahu untuk bisa menopang tubuh kamu saat berguling.
  • Posisi akhir nantinya adalah berdiri.

4. Berdiri dengan kedua tangan (handstand)

Handstand atau berdiri dengan kedua tangan adalah bentuk sikap berdiri dengan tumpuan yang berada pada telapak tangan kamu. Cara melakukan gerakan ini adalah sebagai berikut:

  • Gerakan diawali dengan sikap berdiri.
  • Kemudian, letakkan kedua telapak tangan kamu di atas matras.
  • Kemudian, Tarik kaki ke belakang, ke bagian atas dengan gerakan mengayun, mulai dari kaki kanan. Kemudian, diikuti dengan kaki kiri (atau bisa juga sebaliknya).
  • Pertahankan gerakan tersebut selama beberapa detik.

5. Kayang

Gerakan kayang adalah gerakan senam lantai yang dilakukan dengan cara membalikkan badan sampai kaki berada di posisi atas.

Gerakan ini dilakukan dengan mengangkat bagian panggul dan perut ke atas. Cara melakukannya adalah sebagai berikut:

  • Lakukan sikap awal tubuh berdiri dan posisikan kedua tangan menumpu bagian pinggul.
  • Lutut dan siku ditekuk, lalu kepala dilipat ke belakang.
  • Gunakan kedua tangan kamu untuk menumpu. Setelah itu, putar tangan hingga menyentuh matras.
  • Kemudian, memposisikan badan melengkung seperti busur.

Nah, itulah beberapa gerakan senam lantai yang mudah kamu praktikan di rumah. kamu juga bisa mempelajari gerakan senam lainnya melalui buku yang berjudul Learning Through Movement karya Dr. Muhammad Muhyi, M.Pd. Dkk.

Buku ini akan mengenalkan kamu Senam Bugar Cerdas Ceria Berkarakter (BCCB).

Senam ini memang dirancang khusus untuk anak usia dini, baik dari tipe gerakannya, intensitas dan durasi waktunya dan juga jenis lagunya.

Buku ini hadir dengan harapan bisa mengenalkan senam kepada anak-anak, sehingga mereka gemar dalam melakukan aktivitas jasmani.

Jadi, buku ini sangat cocok untuk para pengajar serta masyarakat umum yang peduli dengan kesehatan dan kebugaran sejak dini.

Buku ini bisa langsung kamu pesan dan beli melalui gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau