Setiap orang pastinya memiliki kebiasaan dan gaya hidupnya masing-masing.
Kebiasaan atau habit adalah sebuah pola perilaku yang terus menerus diulang dan dilakukan, yang nantinya dapat memberikan pengaruh pada cara seseorang dalam menjalani kehidupan.
Dalam buku Atomic Habits, kebiasaan diartikan sebagai sebuah perilaku yang diulang berkali-kali dengan frekuensi yang sama sehingga nantinya akan membentuk sebuah mesin otomatis yang terkonsep dalam pikiran seseorang.
Tapi dalam pelaksanaannya, kebiasaan-kebiasaan ini akan dibagi menjadi 2 jenis yakni kebiasaan baik dan kebiasaan buruk.
Konsisten menjalankan kebiasaan baik nantinya akan berdampak baik pada kehidupan seseorang, begitu juga sebaliknya.
Dewasa ini, para generasi muda adalah sosok yang paling banyak diharapkan untuk menjadi motor penggerak kemajuan suatu bangsa.
Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, para generasi muda harus memiliki bekal yang bisa bermanfaat tidak hanya bagi bangsa tapi juga bagi dirinya sendiri.
Salah satu bekal yang harus dimiliki para generasi muda adalah kebiasaan-kebiasaan yang baik.
Berikut ini adalah beberapa contoh kebiasaan baik yang harus dimiliki generasi muda dan tentunya juga masyarakat secara umum.
Kebiasaan baik yang satu ini rasanya sangat jarang sekali melekat pada masyarakat, khususnya orang-orang Indonesia.
Saking banyaknya orang yang tidak mematuhi waktu, kita sampai harus menggunakan istilah ngaret untuk menyebut seseorang yang tidak datang sesuai dengan waktu yang sudah disepakati.
Untuk mengubah stigma tersebut, para generasi muda harus mulai belajar membiasakan diri untuk mematuhi waktu, baik untuk acara penting maupun acara santai.
Kebiasaan baik lainnya yang harus ditumbuhkan sejak usia dini adalah sikap mandiri.
Walau ditakdirkan untuk terlahir sebagai makhluk sosial, tidak selamanya kita bisa bergantung pada orang lain.
Dengan memiliki kemandirian, kita akan tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan lebih tangguh dalam menghadapi berbagai persoalan dalam kehidupan.
Pesatnya perkembangan teknologi membuat persebaran informasi menjadi semakin cepat, hal ini membuat para generasi muda harus mampu berpikir kritis.
Dengan memiliki pola pemikiran kritis, kita bisa mengelola informasi dengan lebih baik, sekaligus juga bisa melihat segala persoalan dengan lebih logis dan rasional.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Selain kritis, memiliki pikiran yang positif juga termasuk kebiasaan baik yang harus dimiliki oleh semua orang terutama para generasi muda.
Dalam hal ini, keyakinan yang bersumber dari pemikiran yang positif nantinya bisa menghasilkan sesuatu yang baik, begitupun sebaliknya.
Orang lain tentu tidak akan memahami maksud kamu kalau kamu tidak bisa mengkomunikasikannya dengan baik.
Dalam hal ini, kemampuan komunikasi tentu adalah hal yang penting untuk dimiliki, supaya orang lain bisa menangkap apa kamu utarakan.
Kemampuan komunikasi tentu tidak bisa dimiliki dalam waktu singkat sehingga diperlukan latihan dan pembiasaan setiap harinya.
Coba pelajari satu topik tertentu yang paling menarik perhatianmu kemudian latihlah kemampuan bicaramu di depan cermin setiap hari secara rutin.
Kita tentu tidak akan bisa beraktivitas dengan maksimal kalau tidak memiliki tubuh yang sehat, disinilah peran olahraga menjadi sangat penting.
Kalau dilakukan secara rutin, kebiasaan baik ini akan membawa banyak manfaat seperti menjaga tekanan darah, meminimalisir resiko terkena stroke, memperbaiki suasana hati, dan masih banyak lagi.
Selain olahraga, menjaga kebugaran tubuh juga bisa dilakukan dengan cara mengonsumsi makanan yang sehat seperti sayur-sayuran, buah, dan makanan yang mengandung protein.
Dalam hidup, perlu usaha dan kerja keras untuk bisa mencapai kesuksesan yang kita inginkan.
Selain untuk mendapatkan kesuksesan, kerja keras juga bisa memberikan energi yang positif yang nantinya akan membentuk seseorang menjadi pribadi yang pantang menyerah.
Itu dia beberapa contoh kebiasaan baik yang harus dimiliki dan terus diterapkan oleh para generasi muda dalam kehidupan sehari-hari.
Sayangnya, kebiasaan baik tidak bisa langsung dimiliki dalam waktu singkat, perlu latihan selama berulang-ulang sampai kita bisa menerapkannya.
Menurut James Clear dalam buku Atomic Habits, cara paling mudah untuk membentuk kebiasaan baik adalah dengan menerapkan ‘aturan dua menit’ secara rutin.
Aturan dua menit ini diibaratkan sebagai gerbang pembuka yang harus bisa kamu lewati sebelum nantinya kamu akan melewati banyak gerbang lain yang lebih sulit.
Nah, kalau kamu penasaran dengan kisah-kisah dibalik aturan dua menit ini, kamu bisa membacanya dalam buku Atomic Habits yang ditulis oleh James Clear.
Selain membahas mengenai cara membentuk kebiasaan baru, buku ini juga akan menjelaskan bagaimana caranya mempertahankan kebiasaan-kebiasaan baik supaya kamu tetap bisa menjadi individu yang positif setiap harinya.
Buku ini bisa kamu dapatkan melalui online di Gramedia.com.