Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Patah Semangat, Ini 5 Cara Meluluhkan Hati Cowok Cuek Lewat Chat yang Bisa Kamu Coba

Kompas.com - 02/04/2023, 09:00 WIB
Cara Meluluhkan Hati Cowok Cuek Lewat Chat Sumber Gambar: Freepik.com Cara Meluluhkan Hati Cowok Cuek Lewat Chat
Rujukan artikel ini:
Pria Begini, Wanita Begitu: Bagaimana…
Pengarang: IOTA TATSUNARI & TAKAHATA…
Penulis Okky Olivia
|
Editor Ratih Widiastuty

Menyukai seseorang sejatinya adalah hal yang wajar dirasakan oleh setiap manusia.

Sayangnya, kita sering kali bingung dan tidak tahu bagaimana caranya menunjukkan perasaan padanya.

Salah satu media yang paling mainstream untuk berkomunikasi dengan gebetan adalah melalui aplikasi chatting.

Dibutuhkan banyak sekali latihan agar kita bisa menarik perhatian gebetan dan membuatnya tidak bosan di tengah obrolan.

Lantas, bagaimana kalau cowok yang kita sukai ini cuek dan dingin melebihi kulkas dua pintu? Dalam hal ini, melakukan pendekatan via chatting tentu bukan hal yang mudah.

Namun, terkadang cowok yang cuek justru bisa lebih mudah kita dekati jika kita sudah memahami bagaimana trik pendekatan yang tepat.

Intinya, jangan terlalu banyak berharap kalau kamu akan dikejar-kejar seperti cerita dalam drama Korea karena kenyataannya kamu adalah pihak yang harus lebih berusaha keras untuk mendekatinya.

Jika kamu ingin melakukan pendekatan dan meluluhkan cowok yang cuek lewat media chatting, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan berikut ini.

5 Cara Meluluhkan Hati Cowok Cuek Melalui Chatting

1. Memperhatikan Status si Dia

Saat kamu menyukai seseorang, kamu pasti akan mulai kepo dengan kehidupannya dan mencoba untuk stalking akun media sosialnya.

Ini sebenarnya bisa menjadi salah satu trik untuk mendekati si dia, kamu harus rajin mengamati semua hal yang dia unggah di media sosial.

Setelah itu, jangan diam saja, cobalah untuk lebih aktif memberikan komentar yang lucu atau menunjukkan ketertarikanmu padanya.

Usahakan untuk terus membuka topik obrolan, cara ini bisa membantu mendekatkanmu padanya dan obrolan kalian akan terus berlanjut.

2. Rajin Memberikannya Pujian Sederhana

Saat kalian sudah saling nyaman dalam mengobrol, kamu tentu akan jauh lebih mengenal kepribadian dan sifatnya.

Coba perhatikan hal-hal yang jauh lebih detail dan sesekali lontarkan pujian terhadap segala hal yang kamu sukai darinya, cara ini pelan-pelan akan menyadarkan si dia tentang perasaanmu.

Tapi jangan lupa berikan alasan atas pujian yang kamu berikan karena komentar yang mendetail dan spesifik akan membuat si dia lebih mudah untuk mengingat sosokmu.

Pada dasarnya, sebagian besar manusia suka dengan pujian, jadi jangan pernah ragu untuk memberikan apresiasi padanya, bahkan dalam hal-hal yang kecil sekalipun.

3. Libatkan Dia dalam Keseharianmu

Setelah berhasil chattingan dengan dia dalam ritme yang intens, kamu bisa mulai libatkan dia dalam segala hal yang kamu lakukan di keseharianmu.

Kamu bisa mulai tanyakan pendapatnya mengenai gaya berpakaianmu, meminta rekomendasi film atau series, meminta rekomendasi tempat wisata, dan lain sebagainya.

Cara ini akan membuatnya merasa jauh lebih dekat denganmu dan membuat kamu tidak terkesan agresif dalam mendekatinya.

Selain itu, cara yang satu ini juga bisa membantu memperpanjang obrolanmu dengannya karena kalian akan mulai saling memberikan pendapat satu sama lain.

4. Coba Lakukan Tarik Ulur

Mendekati seorang cowok yang cuek dan dingin tentu harus ada seninya, salah satunya dengan bertindak tarik ulur dan tidak bersikap agresif.

Saat obrolan kalian sudah mulai intens, kamu bisa coba bertindak pasif dan jarang menghubunginya, dengan begitu mungkin saja si dia justru yang akan menghubungi kamu lebih dulu.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Tarik ulur ini penting dalam masa pendekatan, sebagai pihak yang lebih dulu tertarik, kamu tidak boleh aktif terus menerus jadi cobalah biarkan dia yang inisiatif untuk sesekali.

5. Sabar dalam Menghadapinya

Cowok yang cuek memang terkadang terkesan misterius, sering membuatmu kesal, dan bahkan menimbulkan banyak pertanyaan di benakmu.

Kamu akan mulai bertanya-tanya sendiri, sebenarnya apa yang dirasakannya saat ini dan bagaimana perasaannya terhadapmu.

Untuk itu, kamu perlu berhati-hati saat chatting dengan si dia, jangan salah mengambil strategi karena akan membuatnya sakit hati, jadi cobalah untuk bersabar saat menanggapinya.

Rekomendasi Topik Pembicaraan yang Seru

Membangun komunikasi yang baik adalah salah satu cara terbaik untuk bisa mendekati seseorang, terlebih kepada cowok yang cuek dan dingin.

Berikut ini adalah beberapa topik pembicaraan menarik yang bisa kamu jadikan sebagai bahan obrolan saat chatting dengan gebetan.

1. Kegiatan Sehari-hari

Mungkin kamu merasa kalau kegiatan sehari-hari adalah hal yang monoton untuk dibicarakan dengan gebetan.

Padahal, sebagian besar orang lebih senang jika diminta untuk membagikan pengalaman dan kegiatan yang dilakukannya sehari-hari.

Jadi cobalah untuk membagikan pengalaman dan kegiatanmu kepadanya sehingga dia akan berbalik menceritakan kesehariannya.

2. Minat dan Hobi

Membuka percakapan dengan cowok yang cuek bisa kamu mulai dengan membicarakan hobi dan minat yang sedang ia sukai.

Saat membicarakan tentang ketertarikannya, seseorang biasanya akan keluar dari mode cueknya dan bercerita dengan jauh lebih ekspresif.

Dengan cara ini, kamu tentu bisa mengenalnya lebih dalam dan mengetahui sisi lain darinya yang sebelumnya tidak kamu ketahui sama sekali.

3. Membahas Topik yang Terbuka

Cobalah untuk tidak membatasi ruang lingkup obrolan dan bebaskan apapun yang ingin kamu bicarakan dengannya.

Usahakan untuk tidak terlalu banyak menjawab pertanyaan dengan kata ‘ya’ atau ‘tidak’ karena bisa mematikan topik obrolan.

Jadi cobalah untuk membalas pertanyaan dengan jawaban yang detail, supaya percakapan kalian bisa jauh lebih intens.

Itulah dia beberapa cara mudah untuk meluluhkan hati cowok yang cuek sekaligus rekomendasi topik obrolan simpel yang bisa kamu praktekkan.

Pada dasarnya, setiap manusia memiliki kepribadian yang berbeda-beda, bahkan cara berkomunikasi antara cowok dan cewek juga bisa jauh lebih beragam.

Untuk memahami sebuah seni untuk berkomunikasi dengan lawan jenis, kamu bisa temukan penjelasannya dalam buku Pria Begini, Wanita Begitu: Bagaimana Sih Biar Nyambung? Karya Iota Tatsunari & Takahata Masao.

Pria dan wanita sejatinya punya pola komunikasi yang jauh berbeda dan seringkali menemukan ketidakcocokan satu sama lain.

Melalui buku ini, kamu akan belajar bagaimana cara memahami pola hubungan komunikasi antara pria dan wanita, cara memperbaiki pola komunikasi, dan masih banyak lagi.

Dengan membaca buku ini, para pria dan wanita diharapkan untuk saling memahami satu sama lain, dan bisa memperbaiki hubungan komunikasi yang mungkin sempat renggang karena perbedaan.

Kalau kamu tertarik dan ingin segera memiliki buku ini, kamu bisa membelinya melalui Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau