5 Motivasi Islami dari Al-Quran dan Hadis yang Bisa Jadi Motto Hidup

Sebagai seorang muslim, motivasi Islami bisa jadi motto hidup, terutama bersumber dari Al-Quran dan Hadist.

Bahkan, Nabi Muhammad SAW memberi contoh dan cerminan yang memberi inspirasi dan motivasi adi muslim yang baik.

Motivasi Islami

Terdapat banyak motivasi Islami yang dapat dijadikan motto hidup, berikut adalah beberapa diantaranya beserta penjelasan pedomannya dalam Al-Quran dan Hadist yang terinspirasi dari Nabi Muhammad SAW:

1. Tawakal (Bertawakal) Kepada Allah SWT

Tawakkal bermakna mempercayai sepenuhnya kepada Allah dalam segala hal, baik suka maupun duka.

Allah adalah tempat berserah diri bagi setiap manusia yang beriman, dan memohon perlindungan dariNya.

Pedomannya dalam Al-Quran adalah “Maka bertawakkallah kepada Allah; sesungguhnya kamu berada di bawah penglihatan-Nya yang Maha Besar.” (QS. At-Taghabun: 10)

Pedomannya dalam Hadits adalah “Barangsiapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupi (keperluannya).” (HR. At-Tirmidzi)

2. Sabar

Sabar merupakan kemampuan menahan diri dari segala hal yang merugikan, baik secara fisik maupun mental.

Sabar juga merupakan bentuk keteguhan hati dan pengendalian diri dalam menghadapi cobaan dan ujian hidup.

Pedoman dalam Al-Quran adalah “Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah dan kuatkanlah kesabaranmu serta tetaplah bersiap di perbatasan (negara) mu dan bertakwalah kepada Allah SWT supaya kamu beruntung.” (QS. Ali Imran: 200)

Sedangkan pedomannya dalam Hadits adalah “Sesungguhnya kesabaran itu adalah cahaya.” (HR. Muslim)

3. Ikhlas

Ikhlas bermakna melakukan segala sesuatu dengan tujuan semata-mata untuk Allah. Ikhlas juga berarti menghapuskan segala bentuk riya’ atau kesombongan dalam diri.

Pedomannya dalam Al-Quran adalah “Dan tidaklah aku menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz-Dzariyat: 56)

Pedomannya dalam Hadits adalah “Sesungguhnya amal itu berasaskan niat dan sesungguhnya tiap-tiap orang itu akan mendapat balasan sesuai dengan niatnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Husnul Khatimah

Husnul Khatimah adalah keadaan seseorang yang dalam akhir hidupnya mendapatkan kematian yang baik, dengan keadaan beriman dan melakukan amal sholeh.

Pedomannya dalam Al-Quran adalah “Dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan beragama Islam.” (QS. Ali Imran: 102)

Pedomannya dalam Hadits adalah “Barangsiapa yang mencintai bertemu dengan Allah, maka Allah pun mencintainya. Dan barangsiapa yang membenci bertemu dengan Allah, maka Allah pun akan benci bertemu dengannya.” (HR. Bukhari)

5. Tawadhu

Tawadhu adalah salah satu konsep penting dalam Islam yang mengacu pada sikap rendah hati, merendahkan diri, dan tidak sombong.

Konsep ini sangat penting bagi umat Islam karena kesombongan merupakan salah satu dosa besar dalam agama ini.

Pedoman untuk tawadhu terdapat dalam Al-Quran dan Hadis Nabi. Berikut adalah beberapa contohnya:

• Surat Al-Furqan ayat 63-64

"Dan hamba-hamba Tuhan Yang Maha Penyayang adalah mereka yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan jika orang-orang yang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata yang lemah lembut."

Ayat ini menekankan pentingnya sikap rendah hati dan kesabaran dalam menghadapi orang-orang yang tidak sepaham dengan kita.

• Surat Al-Isra ayat 37

"Janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan sombong, sesungguhnya kamu sekali-kali tidak akan dapat menembus bumi dan sekali-kali tidak akan sampai setinggi gunung."

• Hadis Riwayat Muslim

"Demi Allah, tidak takutlah tentang kemiskinan yang akan menimpa kalian, tetapi takutlah kamu akan hidup dalam kemewahan, lalu kamu berlomba-lomba seperti yang dilakukan orang-orang yang hidup sebelum kalian, sehingga kamu akan dihancurkan seperti yang mereka lakukan."

Hadis ini menekankan pentingnya menghindari kesombongan dan hidup dengan sederhana, meskipun kita mampu hidup dengan kemewahan.

• Hadis Riwayat Bukhari

"Sesungguhnya Allah memberikan kemuliaan dan kehormatan kepada orang yang merendahkan diri karena-Nya." Hadis ini menekankan pentingnya merendahkan diri di hadapan Allah untuk mendapatkan kemuliaan dan kehormatan dari-Nya.

Dengan demikian, sikap tawadhu sangat penting dalam Islam dan merupakan bagian integral dari kehidupan seorang muslim.

Kita harus selalu berusaha untuk merendahkan diri di hadapan Allah dan tidak sombong, serta menghargai dan menghormati orang lain dengan kata-kata yang lembut dan sikap yang baik.

Buku Otewe Berbenah: Menyerap Energi Ayat-Ayat Motivasi untuk Hidup Lebih Baik yang ditulis Ririn Astutiningrum bisa kamu jadikan referensi belajar banyak tentang motivasi islami.

Buku ini menunjukan cara menghadapi situasi-situasi sulit dan berat, dengan merujuk pada sumber utama Islam, yakni al-Quran.

Buku ini bisa kamu pesan dan beli di Gramedia.com!