Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obat Bibir Pecah-Pecah Berbahan Dasar Alami yang Mudah Didapatkan

Kompas.com - 29/03/2023, 11:00 WIB
 Obat Bibir Pecah-Pecah Sumber Gambar: Freepik.com Obat Bibir Pecah-Pecah
Rujukan artikel ini:
Penyakit Mulut: Kenali, Cegah, dan…
Pengarang: drg. Agam Ferry Erwana,…
|
Editor Novia Putri Anindhita

Bibir kering dan pecah-pecah merupakan permasalahan yang umumnya sering terjadi pada setiap individu.

Hal ini disebabkan karena bibir memang bagian tubuh yang tidak memiliki kelenjar minyak, maka tidak heran bibir tidak dapat melakukan pelumasan secara alami.

Ketika kekurangan kelembapannya, kulit yang melapisi bibir dapat menjadi kering dan mulai pecah-pecah.

Bibir memang berbeda dengan bagian kulit lain di tubuh karena tidak memiliki melanin, yakni pigmen yang dapat melindungi dari paparan sinar matahari langsung.

Selain itu, dibandingkan dengan permukaan kulit di bagian wajah, bibir memiliki lapisan pelindung kulit yang lebih tipis.

Adapun kondisi yang menyebabkan bibir pecah-pecah dikarenakan kebiasaan buruk, seperti sering menjilati bibir, kurang cukup konsumsi air mineral, dan kurang teliti dalam membersihkan sisa lipstik.

Faktor lain yang membuat bibir rentan mengalami kering dan pecah-pecah juga disebabkan terlalu lama terpapar sinar matahari, mengonsumsi obat tertentu, berada di cuaca yang kering atau dingin.

Sebenarnya kondisi pecah-pecah tidak berbahaya, tetapi memang dapat mengganggu kenyamanan dan penampilan.

Sebab, memiliki bibir yang sehat akan terlihat lebih indah dan menawan sehingga dapat tampil lebih percaya diri. Jika ingin menjaga kesehatan bibir diperlukan perawatan dan perhatian.

Salah satu perawatan untuk membuat bibir tidak pecah-pecah adalah dengan menggunakan lip balm.

Lip balm berfungsi untuk melindungi bibir dari paparan sinar matahari yang dapat menyebabkan sunburn, maupun cuaca panas atau dingin.

Selain itu, lip balm juga dapat membantu membuat bibir kembali lembab dan mencegah terjadinya infeksi pada bibir yang pecah-pecah.

Meski begitu tidak semua orang cocok menggunakan produk lip balm.

Pasalnya terdapat bahan seperti mentol, fenol, dan asam salisilat yang justru dapat menyebabkan bibir jadi semakin kering.

Namun, tidak perlu khawatir karena selain lip balm terdapat obat bibir pecah-pecah berbahan dasar alami yang mudah untuk ditemukan.

Berikut beberapa bahan-bahan alami yang dapat dipergunakan untuk mengatasi bibir pecah-pecah yang bisa dengan mudah untuk didapatkan.

Obat Bibir Pecah-Pecah Berbahan Alami

1. Minyak Kelapa

Tidak seperti bagian kulit lain di tubuh, bibir memiliki lapisan yang tipis sehingga memiliki fungsi penghalangan yang kurang baik.

Itulah mengapa bibir lebih rentan serta sensitif terhadap paparan sinar matahari, cuaca panas atau dingin, juga polusi.

Penggunaan minyak kelapa dapat bermanfaat untuk meningkatkan fungsi perlindungan bibir karena memiliki sifat anti inflamasi dan bakteri sehingga baik untuk perlindungan bibir agar tidak pecah-pecah.

Cara mengaplikasikan minyak kelapa juga cukup mudah dilakukan.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Ambil minyak kelapa dan tuangkan di kapas atau jari yang bersih untuk dioleskan di bibir.

Gunakan minyak kelapa di bibir yang pecah-pecah sesuai kebutuhan sepanjang hari.

2. Gel Aloe Vera

Gel aloe vera atau lidah buaya sudah dikenal sebagai bahan alami rumahan untuk mengatasi luka bakar akibat sinar matahari.

Sifat anti inflamasi dan efek dingin menenangkannya menjadikan pilihan tepat untuk merawat bibir yang pecah-pecah.

Untuk mendapatkan gel aloe vera alami untuk menjadi obat bibir pecah-pecah dapat diperoleh dengan memotong daun lidah buaya.

Kemudian iris daun tersebut hingga mengeluarkan gel dan setelah didapat cuci bersih terlebih dahulu sebelum gelnya disimpan di dalam wajah steril.

Untuk menggunakannya, ambil secukupnya gel dan oles kan ke area bibir pecah-pecah sesuai dengan kebutuhan.

Perlu diperhatikan juga, lidah buaya memiliki enzim yang memiliki sifat pengelupasan ringan, sebaiknya batasi penggunaan gel aloe vera hanya dua atau tiga kali sehari.

3. Madu

Terdapat beberapa penelitian yang menyatakan bahwa mandu memiliki sifat kandungan antimikroba, anti inflamasi, dan penyembuhan luka.

Madu dapat membantu mengembalikan kelembapan serta melindungi bibir pecah-pecah dari infeksi.

Selain itu, madu juga berfungsi sebagai exfoliator ringan untuk mengangkat kulit mati yang ada di bibir.

Jika ingin menggunakan madu untuk mengobati bibir pecah-pecah, pilih madu organik dan oleskan ke bibir menggunakan jari atau kapas.

4. Alpukat

Siapa sangka buah alpukat juga dapat digunakan untuk menjadi obat bibir pecah-pecah karena mengandung beberapa asam lemak antioksidan yang dikenal bermanfaat bagi kulit.

Alpukat tidak terlalu berminyak dan mudah diserap kulit sehingga pas jika digunakan untuk melembabkan bibir.

Jika ingin menggunakan alpukat untuk dioleskan ke bibir yang pecah-pecah caranya cukup mudah.

Pertama pilih alpukat yang tingkat kematangannya pas, kemudian haluskan menggunakan blender.

Beragam obat bibir pecah-pecah berbahan alami di atas dapat kamu gunakan untuk merawat dan menyembuhkan bibir.

Tetapi yang perlu diperhatikan hindari beberapa faktor risiko seperti menurangi kebiasaan menjilat bibir dan jangan mengambil kulit kering di bibir yang pecah-pecah karena akan menyebabkan luka.

Jika kamu lebih tahu lebih mendalam mengetahui cara menjaga kesehatan dari bibir makan buku Penyakit Mulut: Kenali, Cegah, dan Atasi dapat menjadi solusi yang tepat karena buku ini ditulis oleh drg. Agam Ferry Erwana, Sp.PM.

Buku ini membahas berbagai macam pengetahuan mengenai penyakit mulut dengan cara berbeda, menggunakan bahasa yang sederhana, serta ilustrasi gambar menarik agar mudah dipahami dan dimengerti.

Jika ingin mendapatkan buku bermanfaat ini dapat langsung di pesan melalui Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau