Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kumpulan Puisi untuk Ibu Tercinta, Sebuah Ungkapan untuk Orang Tersayang

Kompas.com - 18/02/2025, 13:00 WIB
 Puisi untuk Ibu  Sumber Gambar: Freepik.com Puisi untuk Ibu 
Rujukan artikel ini:
Ibu Tercinta (Please Look after…
Pengarang: Kyung Sook Shin
Penulis Okky Olivia
|
Editor Laila Wulanalfi

Tidak bisa dipungkiri bahwa kehadiran sosok ibu merupakan salah satu hal yang penting dalam kehidupan seorang anak.

Ibu adalah sosok wanita yang memiliki jasa besar karena kehidupan setiap orang selalu berawal dari rahim seorang ibu.

Di dunia ini, ada banyak sekali cara yang bisa kita lakukan untuk menunjukkan rasa cinta dan sayang pada sosok ibu, misalnya dengan memberikan hadiah yang mereka sukai.

Tapi tak hanya hadiah, rasa kasih sayang juga bisa kita tunjukkan lewat hal-hal yang sederhana, misalnya dengan menggunakan kata-kata atau ucapan manis yang penuh makna.

Ucapan tersebut bisa diungkapkan dengan banyak cara, salah satunya dengan membuat sebuah puisi dan menghadiahkannya di hari yang spesial.

Jika membutuhkan referensi, berikut ini adalah kumpulan puisi yang bisa kamu berikan pada ibu sebagai ungkapan rasa cintamu padanya.

Kumpulan Puisi untuk Ibu

1. Puisi Ibu - Chairil Anwar

Pernah aku di tegur

Katanya untuk kebaikan

Pernah aku dimarah

Katanya membaiki kelemahan

Pernah aku diminta membantu

Katanya supaya aku jadi pandai

Ibu…..

Pernah aku merajuk

Katanya aku manja

Pernah aku melawan

Katanya aku degil

Pernah aku menangis

Katanya aku lemah

Ibu…..

Setiap kali aku tersilap

Dia hukum aku dengan nasihat

Setiap aku kecewa

Dia bangun di malam sepi lalu bermunajat

Setiap kali aku dalam kesakitan

Dia obati aku dengan penawar dan semangat

dan bila aku mencapai kejayaan

Dia kata bersyukurlah pada Tuhan

Namun, tidak pernah kulihat air mata duka

Mengalir di pipimu

Begitu kuatnya dirimu

Ibu…..

Aku sayang padamu

Tuhanku

Aku bermohon kepada-Mu

Sejahterakanlah ia

Selamanya

2. Untuk Ibuku Tercinta - Agus Suarsono

Ku ingin,

Menghirup hawa yang kau hirup

Melangkah,

Di tempatmu melangkah

Berteduh,

Di tempatmu berteduh

Terlelap di atas pangkuanmu

Ibu….

Aku cuma ingin selalu bersamamu

Sepanjang waktuku

3. Ibuku Kuat, Ibuku Hebat

Aku mempunyai pahlawan

Yang sudah lama menemaniku

Aku mempunyai pelindung

Yang siap melindungiku setiap waktu

Dia selalu berada di sampingku saat aku perlu

Dia selalu menyediakan waktu saat aku meminta sesuatu

Aku masih kecil di mata ibu

Meski aku sudah dewasa, ibuku tetap menyayangiku

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Walau waktu terus berjalan seperti angin kencang

Bintang bersinar terang dan cahaya pagi berganti ke malam

Ibuku tak pernah kenal waktu

Ibuku tak pernah lelah menasehatiku

Harapannya hanya agar aku bahagia

Dia ingin aku hidup penuh rasa cinta

Tatapannya yang tajam mengarah padaku

Seperti berkata bahwa dia punya harapan besar untukku

Ibu

Aku tahu kau menyayangiku sepenuh hati

Aku akan berusaha untuk bisa membahagiakanmu

Aku mencintaimu, ibu

4. Ibu - Wiji Thukul

Ibu pernah mengusirku minggat dari rumah

Tetapi menangis saat aku susah

Ibu tidak pernah memejamkan matanya

Bila adikku tak bisa tidur karena lapar

Ibu akan marah besar

Bila kami merebut jatah makanan yang memang bukan hak kami

Ibuku memberi pelajaran keadilan dengan kasih sayang

Ketabahan ibuku

Mengubah rasa sayur murah menjadi sedap

Ibu menangis saat aku mendapat susah

Ibu menangis saat aku bahagia

Ibu menangis saat adikku mencuri sepeda

Ibu menangis saat adikku keluar dari penjara

Ibu adalah hati yang rela menerima

Selalu disakiti oleh anak-anaknya

Penuh maaf dan ampun

Kasih sayangmu bagaikan kilau sinar kegaiban

Tuhan

Membangkitkan haru insan dengan kebaikan

Ibu

Mengenalkan aku kepada Tuhan

5. Ibuku Matahariku

Ibu,

Tanpamu aku tidak akan lahir

Tanpamu aku tidak bisa melihat isi dunia

Tanpamu aku tidak akan bisa sebesar dan sekuat ini

Ibu,

Kau malaikatku

Kau pahlawanku

Kau matahariku

Ibu,

Aku tidak tahu harus berkata apa

Terima kasih, kurasa itu tidak akan cukup

Membahagiakanmu juga kurasa belum cukup

Ibu,

Aku sangat sayang padamu

Untuk membuatmu semakin sayang pada sosok ibu, kamu bisa membaca beberapa novel yang berkaitan erat dengan pentingnya peran seorang ibu bagi keluarganya.

Salah satu novel tentang ibu yang recommended untuk kamu baca adalah buku Ibu Tercinta (Please Look after Mom) karya Kyung Sook Shin.

Buku yang terdiri dari 290-an halaman ini pada awalnya hanya menceritakan tentang sepasang suami-istri yang tengah berangkat ke kota Seoul untuk mengunjungi anak-anaknya.

Sang suami kemudian naik ke gerbong kereta bawah tanah, tapi setelah melewati beberapa stasiun, ia justru baru sadar kalau istrinya tertinggal di Stasiun Seoul.

Sosok sang ibu diceritakan hilang dan tak kunjung ditemukan, hal ini membuat seluruh anggota keluarganya bingung dan tidak tahu bagaimana cara mengatasi rasa trauma akibat kejadian tersebut.

Sambil mengingat berbagai peristiwa yang telah terjadi di masa lampau, mereka baru menyadari betapa pentingnya peran seorang ibu dan betapa sedikitnya mereka mengenal sosok ibunya selama ini.

Buku ini siap membuatmu berurai air mata sekaligus mengerti bagaimana seharusnya kita menghargai sosok ibu dalam kehidupan.

Kamu bisa dapatkan buku ini di toko buku Gramedia terdekat, atau membelinya melalui online di Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau