Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Memutuskan Pacar dengan Baik-baik, Yakin Bisa?

Kompas.com - 25/11/2022, 18:00 WIB
Cara Memutuskan Pacar dengan Baik Sumber Gambar: Freepik.com Cara Memutuskan Pacar dengan Baik
Rujukan artikel ini:
Menikahlah Dan Menjadi Pasangan Paling…
Pengarang: Rizki Muliani Nasution
Penulis Hana Sjafei
|
Editor Ratih Widiastuty

Bagi kamu yang ingin memutuskan pacar namun bingung bagaimana caranya, mungkin cara memutuskan pacar dengan baik-baik bisa menjadi pilihan.

Tidak jarang kita bingung bagaimana cara mutusin pacar dengan alasan yang masuk akal.

Mengingat, bisa saja pasanganmu sakit hati atau hanya menganggap alasanmu untuk putus hanya mengada-ada dan tidak masuk akal.

Namun, hal ini bukannya tidak mungkin dilakukan.

Sebaiknya, jika kamu sudah tidak merasa hati kamu berada pada hubungan ini lagi, jangan bertahan hanya karena merasa kasihan atau tidak enak pada pasangan kamu.

Simak cara-cara berikut untuk memutuskan pasangan kamu dengan baik-baik.

Cara Memutuskan Pacar dengan Baik-baik

1. Lakukan Secara Langsung

Cara memutuskan pacar dengan baik-baik yakni kamu melakukannya secara langsung.

Apabila kamu ingin memutuskan hubungan, sebaiknya tidak melakukan melalui pesan atau telepon tapi lakukan secara langsung.

Sebaiknya kamu meluangkan waktu bertemu dan jelaskan tujuanmu.

Setidaknya, ia bisa mengerti apa alasanmu dan merasa dirinya lebih dihargai.

2. Jujurlah dengan Perasaanmu

Cara memutuskan pacar dengan baik-baik kemudian yakni jujur dengan perasaanmu.

Kamu cukup mengutarakan jujur alasan kamu ingin putus.

Tapi hindari menggunakan kalimat yang kasar dan sebaiknya cari kata yang lebih sopan dan mudah diterima.

3. Jangan Bertele-tele

Cara memutuskan pacar dengan baik-baik lainnya yakni kamu tidak perlu bertele-tele.

Apabila keputusanmu sudah bulat ingin putus, maka sebaiknya tidak menggantung pasangan kamu.

Kamu cukup katakan secara langsung, jangan menunggu kesiapannya.

Semakin lama kamu menyimpan hal seperti ini, maka semakin banyak juga sakit hati yang akan kamu simpan untuk dirimu dan orang lain.

4. Tunjukkan Empati

Cara memutuskan pacar dengan baik-baik berikutnya yakni kamu bisa menunjukkan empati.

Setidaknya kamu bisa menunjukkan rasa penyesalan dan meminta maaf jika ada kesalahan.

Buatlah ia juga tahu bahwa ini juga bukan merupakan keputusan yang mudah untukmu.

5. Jangan Berlama-lama

Cara memutuskan pacar dengan baik-baik selanjutnya yakni tak perlu berlama-lama saat ketemu.

Ketika kamu telah mengungkapkan alasan untuk putus, maka segera akhiri pertemuan kalian.

Hal ini lantaran kalian butuh waktu untuk menenangkan diri satu sama lain.

Jika memungkinkan, jangan saling menghubungi dulu untuk sementara waktu hingga keadaan sudah benar-benar kondusif.

6. Waktu yang Tepat

Cara memutuskan pacar dengan baik-baik selanjutnya yakni memilih waktu yang tepat.

Untuk memutuskan hubungan sebaiknya dilakukan ketika dia tidak stres atau down.

Apabila kamu ingin putus tetapi dia habis kena masalah di kampus atau di kantornya, lebih baik menunggu beberapa hari sebelum mengajaknya bicara dan bilang putus.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

7. Hindari Perkataan Saling Menyalahkan

Cara memutuskan pacar dengan baik-baik lainnya yakni kamu bisa memilih kalimat yang lebih baik, tetapi memiliki inti yang sama.

Bila penyebab putusnya adalah masalah ketidakcocokan pendapat atau rasa cinta yang seketika hilang, kamu bisa mengatakan ini secara terus terang.

8. Jangan Memaksa Berteman

Mungkin kamu akan tergoda untuk ingin menjaga hubungan baik dengan pasangan.

Dengan memberitahukan bahwa kamu ingin tetap berteman dengan pasangan, hal tersebut justru bisa melukai pasangan.

Cara memutuskan pacar dengan baik-baik yakni membuat pasangan melihat masa berpacaran bersama kamu sebagai kenangan yang baik.

9. Berikan Jeda Waktu untuk Pasangan

Cara memutuskan pacar dengan baik-baik berikutnya yakni memberikan jeda waktu untuk pasangan dapat merasakan emosinya dan memproses apa yang telah terjadi.

Hal ini penting agar pasangan dapat berpikir positif dari kejadian itu.

Hindari menghubungi atau mengontak pasangan serta menghibur pasangan yang sedih atas keputusan yang kamu buat.

10. Jangan Membicarakan Hal Buruk Mengenai Pasangan

Perpisahan bukan berarti putus secara buruk.

Meskipun sudah berpisah, tidak berarti kamu bisa seenaknya membicarakan kejelekan pasangan dan membuat pacar kamu menjadi orang jahat di mata orang lain.

Sadarilah bahwa tiap orang memiliki kekurangan dan kelebihannya masing masing.

11. Putuskan Sesuatu dengan Tegas

Kamu sebaiknya tidak boleh memberikan celah untuk nantinya ada kesempatan berbaikan kembali.

Hal ini dapat membuat status kamu dan pasangan menjadi ambigu.

Sebaiknya, kamu menyatakan secara tegas bahwa kamu ingin berpisah dengan pasangan.

12. Ceritakan Hal-Hal Positif Pasangan

Kamu bisa memberitahukan dampak positif apa yang telah dia berikan untuk diri kamu. Kamu juga dapat mengingat kembali apa yang menjadi tujuan kamu dan pasangan.

Misalnya, kamu bisa menulis saat bersama dia, tetapi kamu tidak bisa berbuat apa apa karena tidak terwujud tujuan itu.

Atau juga bisa menyatakan bahwa kamu telah menginginkan menikah dengannya tetapi kamu merasa sedih karena tidak bisa mewujudkan tujuan tersebut.

Berpisah dengan pasangan yang sudah menemani kamu selama periode waktu tertentu pasti bukan hal yang mudah.

Menemukan pasangan yang cocok dengan kita dan dapat bertahan hingga kita siap melanjutkan ke jenjang pernikahan tentunya adalah idaman semua orang.

Bagi kamu yang ingin mengetahui lebih banyak serba-serbi hubungan asmara, bisa membaca buku Menikahlah dan Menjadi Pasangan Paling Bahagia karya Rizki Muliani Nasution.

Buku ini berisi tentang anjuran menikah dan menjadi pasangan yang paling bahagia, karena menikah merupakan anjuran dari Allah dan rasul-Nya Muhammad SAW.

Allah dan rasul-nya mengajurkan hal demikian, tentu karena menikah memiliki banyak keuntungan terhadap setiap insan.

Untuk itu, jangan tunda lagi.

Menikahlah bagi kamu yang sudah sanggup secara lahir dan batin.

Yuk segera check out di Gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

Promo Diskon Promo Diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau