Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Basmi Perasaan Galau yang Mampu Menenangkan Hati

Kompas.com - 24/10/2022, 09:00 WIB
Gimana Cara Biar Nggak Galau Sumber Gambar: Freepik.com Gimana Cara Biar Nggak Galau
Rujukan artikel ini:
Bittersweet
Pengarang: Susan Cain
|
Editor Ratih Widiastuty

Bagaimana cara agar tidak merasa galau? Mungkin pertanyaan tersebut kerap kita cari jawabannya sebagai salah satu bentuk usaha untuk meredakan perasaan sedih atau galau.

Problematika kehidupan akan menciptakan kecemasan, ketakutan, hingga kesedihan dalam fase hidup manusia, sehingga mau tidak mau kita harus mencoba berdamai dengannya.

Nyatanya perasaan galau datang tidak hanya karena persoalan putus cinta belaka, tapi konflik-konflik lainnya pun turut menjadi penyebabnya, seperti kenyataan yang tidak sesuai ekspektasi atau ditinggal pergi hewan peliharaan yang kita sayangi.

Rasa sedih yang mendominasi hati dan pikiran ini sebenarnya tidaklah selalu buruk karena akan ada makna dan pelajaran hidup yang bisa kita petik di dalamnya.

Namun, perasaan galau akan menjadi berbahaya jika kita tidak mampu memahaminya dan justru malah berkubang di dalamnya tanpa mencari solusi untuk meredakannya.

Perasaan galau yang dibiarkan berlarut-larut akan menimbulkan depresi yang berujung pada masalah kesehatan, baik fisik maupun mental.

Dibutuhkan cara atau solusi yang tepat untuk menanggulangi perasaan galau yang menggerogoti hati agar kita mampu keluar dan berdamai dari rasa sedih yang mencoba mendominasi.

Perasaan galau hadir bukan untuk disangkal atau dihindari, tapi cobalah untuk menikmatinya dengan sadar tanpa ikut terhanyut dalam buaiannya yang sering kali justru malah menyesatkan.

Lalu, bagaimana cara membasmi perasaan galau agar tidak berlarut-larut? Inilah 5 cara yang patut kamu coba untuk menghilangkan perasaan galau.

5 Cara Membasmi Perasaan Galau

1. Menghabiskan Waktu Bersama Keluarga, Teman, atau Hewan Peliharaan

Di saat perasaan galau sedang mampir di dalam diri, alangkah lebih baik jika kamu tidak merasa sendirian sehingga perhatian dapat teralihkan dari rasa sedih di dalam hati.

Usahakan untuk menghabiskan waktu bersama orang lain maupun hewan peliharaan agar ada aktivitas yang dapat dilakukan bersama-sama.

Mengobrol bersama teman atau keluarga dapat mengalihkan rasa galau kamu dengan menceritakan unek-unek yang ada di dalam hati.

Atau, kamu juga bisa menghabiskan waktu dengan bermain bersama hewan peliharaan dengan cara mengajak mereka jalan-jalan di sekitar rumah.

2. Menonton Film

Agar mood dapat segera berubah ketika galau, maka menonton film bisa menjadi opsi yang tepat untuk menghilangkan perasaan sedih.

Usahakan jangan memilih film dengan cerita yang mengundang derai air mata, tapi pilihlah film komedi atau horor yang bisa memunculkan emosi lainnya.

Pergilah ke bioskop agar selain berniat menonton film, kamu juga bisa sedikit refreshing dengan menikmati perjalanan menuju ke sana.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Namun, menonton film di rumah pun bukanlah ide yang buruk karena kamu dapat mempersiapkan camilan maupun minuman sebelum mengalihkan perasaan galau.

3. Berolahraga

Obat paling mujarab untuk membasmi perasaan galau ialah dengan berolahraga karena biasanya olahraga mampu menghadirkan hormon yang membuat tubuh menjadi jauh lebih bahagia.

Selain bisa mengalihkan perasaan galau, olahraga juga akan memberikan dampak yang luar biasa positif bagi tubuh dan pikiran.

Beberapa olahraga permainan seperti bulutangkis, bola voli, tennis, maupun bola basket bisa menjadi opsi yang dapat dimainkan bersama teman atau keluarga.

Akan tetapi, jika ingin berolahraga sendirian di rumah, kamu pun dapat melihat tutorialnya di YouTube.

4. Beribadah

Perasaan galau pun dapat kamu hilangkan dengan cara lebih banyak mendekatkan diri kepada Tuhan untuk memperoleh ketenangan.

Beribadah dan berdoa menjadi jalan yang ampuh untuk bisa melampiaskan perasaan galau kepada Tuhan agar hati jauh lebih damai.

Pergi ke tempat ibadah pun bisa menjadi opsi lainnya untuk mengikuti kegiatan religius yang dilaksanakan secara bersama-sama.

Mendekatkan diri kepada Tuhan mampu menjadi solusi yang nyata untuk bisa menenangkan hati dari perasaan sedih yang dirasakan.

5. Membaca Buku

Cara terakhir yang bisa kamu lakukan untuk membasmi perasaan galau adalah dengan cara membaca buku.

Membaca buku bisa menjadi pengalih perhatian yang pas karena lewat cerita fiksi kamu akan diajak bertualang ke dunia karangan penulis yang pastinya akan menyibukkan benak dan pikiran.

Namun, jika kamu ingin lebih memperbaiki diri atau memahami perasaan galau itu secara lebih mendalam, maka membaca buku nonfiksi bisa dijadikan pilihan.

Jika kamu ingin lebih memahami perasaan galau atau sedih yang dirasakan, buku Bittersweet yang ditulis oleh Susan Cain bisa menjelaskan mengapa kesedihan dan kehilangan sebenarnya justru malah membuat diri kita utuh.

Buku ini akan menjelaskan secara lebih mendalam tentang kondisi bittersweet, bahwa kesedihan dan kehilangan memang harus kita rasakan dan pahami agar dapat menjadi individu yang lebih utuh.

Yuk, tunggu apa lagi, segera basmi perasaan galau kamu dengan membaca buku ini yang bisa dibeli lewat Gramedia.com atau baca secara digital melalui Gramedia Digital.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

Promo Diskon Promo Diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau