Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat 3 Alat Bantu Ini Dalam Mengeksekusi Ide Bisnis yang Anti Gagal

Kompas.com - 15/11/2021, 12:01 WIB
Sumber foto : Pixabay
Rujukan artikel ini:
Value Proposition Design
Pengarang: Alex Osterwalder, Yves Pigneur,…
|
Editor Ratih Widiastuty

Apakah Anda kewalahan karena harus terus memunculkan ide-ide baru demi kelangsungan hidup usaha atau pekerjaan?

Apakah Anda frustrasi dengan rapat-demi-rapat yang berlarut-larut?

Apakah Anda pernah terlibat dalam proyek yang gagal?

Menurut sebuah ungkapan, kecewa karena kegagalan atau penolakan adalah ide yang bagus dan justru menantang.

Namun, bagaimana jika kita tidak perlu merasakan kegagalan, dan sedari awal merancang, menguji coba, dan memberikan apa yang diinginkan pelanggan baik berjualan online maupun offline. Bukankah ini akan lebih baik?

Alat Bantu Bisnis Yang Harus Anda Kuasai

Ini saatnya Anda coba persiapkan 3 alat bantu ini untuk mengeksekusi ide bisnis:

1. Kanvas Model Bisnis atau Business Model Canvas

Membantu Anda menciptakan nilai yang pas untuk konsumen atau pelanggan Anda.

2. Lingkungan Model Bisnis

Membantu Anda mengerti konteks tempat Anda menciptakan nilai bagi pelanggan.

3. Kanvas Proposisi Nilai

Membantu Anda mendesain dan menguji proposisi nilai tentang apa yang diinginkan pelanggan, serta terus berevolusi agar bisnis tetap relevan.

Rekomendasi Buku

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Kanvas Proposisi Nilai secara lebih mendalam akan menggali 2 blok bangunan dari 9 blok bangunan dalam Kanvas Model Bisnis, yaitu Proposisi Nilai (Value Proposition) dan Segmen Pelanggan (Customer Segments).

Value Proposition Design ini akan banyak membantu dalam mengeksekusi ide bisnis Anda.

Pertama, Anda akan mendapatkan kejelasan tentang apa yang menjadi kebutuhan pelanggan untuk dipenuhi, kesulitan pelanggan untuk diatasi, dan keuntungan pelanggan untuk ditingkatkan.

Kedua, dalam hal menyetarakan kemampuan anggota tim, sehingga rapat menjadi lebih menyenangkan dan produktif, penuh semangat, serta berbuah hasil untuk ditindaklanjuti.

Ketiga, membantu Anda dalam meminimalkan risiko kegagalan dan dapat menghindari terlalu lama berkutat dalam ide-ide yang kecil kemungkinan berhasil.

Hindarilah membakar duit tanpa tujuan dan menghabiskan waktu untuk membangun gagasan yang ternyata tak diinginkan oleh siapa pun.

Anda perlu merancang, melakukan uji coba, dan berikan hanya yang diinginkan oleh para pelanggan atau konsumen.

Setelah sukses dengan Business Model Generation, Alexander Osterwalder kembali menggunakan metode penulisan buku yang terbuka dan transparan.

Sesuai dengan yang dikatakan dalam buku Value Proposition Design ini, maka penulis menggandeng lebih dari 100 pembaca awal terpilih untuk membaca naskah buku ini sebelum diterbitkan.

Lebih dari 60 orang berkontribusi mengulas ide buku, mengoreksi, dan menunjukkan kekurangan buku ini tanpa ampun.

Seri Strategyzer karya Alexander Osterwalder dan tim terdiri atas Business Model Generation, Value Proposition Design, dan Testing Business Ideas, yang semuanya saling melengkapi untuk Anda mempelajari cara mengembangkan bisnis lebih lanjut!




Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau