Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kumpulan Status Galau sebagai Bahan Renungan untuk Kesedihan yang Sedang Dirasakan

Kompas.com - 12/08/2022, 18:00 WIB
Status Galau Sumber Gambar: Pexels.com Status Galau
Rujukan artikel ini:
P3K (Panduan Penting Pas Kebingungan)
Pengarang: Bayu Joo
|
Editor Ratih Widiastuty

Kehidupan memang tidak melulu menghadirkan kebahagiaan, karena perasaan sedih dan kecewa pun turut serta mewarnainya yang diakibatkan oleh beberapa sebab, salah satunya ialah asmara.

Perasaan sedih atau kecewa yang disebabkan oleh asmara ini sering kali disebut sebagai galau, karena mampu membuat perasaan atau hati menjadi tidak menentu.

Jika ditilik secara lebih mendalam berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata “galau” sendiri diartikan sebagai kacau tidak keruan (pikiran), sehingga dapat dimaklumi bagaimana rasanya jika diri kita merasakan perasaan ini.

Biasanya ketika sedang galau kita kerap mencurahkan isi hati dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan menulis status galau di media sosial.

Biasanya status galau ini selain ditulis untuk mengeluarkan unek-unek di dalam hati, tujuannya pun bisa sekaligus digunakan untuk menyindir pasangan bahwa diri kita sedang tidak baik-baik saja.

Tidak hanya itu, status galau juga harusnya mampu menyadarkan kita bahwasanya memendam perasaan sedih berlarut-larut pun tidak akan baik.

Nah, maka dari itu usahakanlah agar tidak terlalu lama untuk merasakan perasaan galau dan mungkin beberapa status galau ini dapat menjadi batasan untuk kamu agar mampu bangkit dan bersuka cita kembali.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Kumpulan Status Galau

  • “Takdir yang mempertemukan kita, tapi takdir pula yang mengharuskan kita untuk berpisah.”
  • “Sedari awal, hati ini telah memilihmu untuk menjadi pelabuhannya, tapi apa mau dikata, ketika pada kenyataannya, pelabuhan tersebut justru malah memilih hati lain untuk dilabuhkan di sana.”
  • “Kejutan yang aku terima saat ini hanya mengandung kekecewaan, amarah, dan kesedihan.”
  • “Mungkin perpisahan ini pada awalnya akan membuat hatiku hancur berkeping-keping, tapi di sisi lain juga mampu menjadi pengalaman yang semakin menguatkan diriku untuk tetap tegar dan kuat menghadapi kehidupan yang akan dipenuhi dengan kekecewaan.”
  • “Hidup tanpa berproses sama saja seperti sayur tanpa garam, maka rasa sakit hati yang kau tanamkan ini akan menjadi bumbu yang membuat diriku tetap tumbuh dan berkembang.”
  • “Memang benar adanya, jangan pernah berharap kepada manusia karena hanya akan menyisakan kekecewaan dan penyesalan.”
  • “Rasa cinta saja sepertinya tidak akan pernah cukup untuk mempertahankan sebuah hubungan jika pada akhirnya tidak ada kepercayaan yang justru akan menimbulkan kesedihan.”
  • “Tangisan yang mengalir dari kedua bola mata ini adalah tanda perasaanku padamu yang rela tersakiti hanya demi cinta.”
  • “Tidak ada rasa yang dapat menggantikan betapa aku mencintaimu meskipun kini hubungan kita telah kandas.”
  • “Aku rela merasakan perihnya perasaan ini karena sebelumnya kau telah menciptakan momen-momen indah kebersamaan kita.”
  • “Setiap pertemuan pasti akan ada perpisahan, namun tidak demikian dengan perasaanku padamu yang akan selalu sama meskipun kini kau telah pergi entah ke mana.”
  • “Di balik kesedihan yang tercipta akibat perbuatanmu padaku, ada secuil rasa cinta yang masih tersisa di hati ini.”
  • “Melupakanmu adalah hal terberat yang mesti aku lakukan karena pada akhirnya setiap manusia hanya akan mengandalkan dirinya sendiri di keabadian kelak.”
  • “Sekarang ini mungkin kau tengan tertawa dan bahagia entah di mana, melepaskan beban serta rasa sakit yang kau tanggung dulu, meskipun berat, aku harus merelakan dan ikut bahagia karena kau sudah tenang di sana.”
  • “Tubuh ini bisa sakit dan menua, tapi tidak demikian dengan perasaan cintaku padamu yang akan selalu abadi hingga ajal menjemput, walaupun kau harus pergi terlebih dahulu.”
  • “Apakah setara hasilnya ketika kau mencoba memendam perasaan hanya untuk membahagiakan orang-orang di sekitarmu? Yang ada hanya kekecewaan, kesedihan, dan ketidakbahagiaan yang kau tanggung selama hidupmu.”
  • “Mencintai diri sendiri adalah solusi untuk bisa menghilangkan harapan terhadap perasaan dan tanggapan orang lain.”

Semoga saja kumpulan status galau ini dapat menjadi sumbu semangat untuk kamu agar cepat bangkit kembali dalam menata dan menjalani kehidupan.

Namun, jika kamu memerlukan secuil hiburan di tengah kehidupan yang membingungkan ini, maka buku P3K (Panduan Penting Pas Kebingungan) yang ditulis oleh Bayu Joo bisa menjadi obat penawar yang manjur.

Buku ini memuat hal-hal yang kerap terjadi dalam kehidupan kita, mulai dari lika-liku persahabatan, kejutan kehidupan, hingga komedi di dalam realita yang ada, semuanya ada di sini karena bagi kamu yang lahir di generasi sekarang, pastinya akan sering merasa bingung dengan kehidupan ini.

Banyak hal-hal yang akan terasa relatable ketika membacanya, karena penulis memang berniat untuk mengajak pembaca menikmati sepotong kehidupan yang membingungkan dengan cara yang menyenangkan.

Bukunya sudah dapat dipesan dan dibeli di Gramedia.com!

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

Promo Diskon Promo Diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau