Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Luas Wilayah Benua Eropa? Cari Tahu Jawabannya di Sini

Kompas.com - 28/07/2022, 13:00 WIB
Luas Wilayah Benua Eropa Sumber Gambar: Pexels.com Luas Wilayah Benua Eropa
Rujukan artikel ini:
99 Cahaya di Langit Eropa…
Pengarang: Hanum Salsabiela Rais &…
|
Editor Almira Rahma Natasya

Benua biru kerap disematkan sebagai panggilan untuk benua Eropa karena mayoritas penduduknya memiliki warna mata biru, sehingga tidak heran banyak sekali penduduk dunia yang ingin mengunjungi salah satu benua yang mempunyai kota-kota cantik nan bersejarah ini.

Secara geografis, benua Eropa adalah bagian dari daratan yang jauh lebih besar yang dikenal sebagai Eurasia.

Benua Eropa sendiri mempunyai lima suku bangsa mayoritas, yakni Mediteran, Slavia, Nordik, Dinara, dan Alpina.

Sedangkan dari segi bahasa, benua Eropa memiliki banyak bahasa dan dialek yang dapat dibedakan menjadi tiga rumpun bahasa, yaitu Bahasa Baltik Slavia (banyak digunakan di daerah Eropa Timur), Bahasa Romana (digunakan oleh penduduk di daerah Eropa Barat), dan Bahasa Indojerman (digunakan di sekitar Laut Baltik).

Dahulunya, benua Eropa dinominasi oleh keberadaan hutan yang sangat lebat, yakni sebanyak 80% hingga 90% yang menyebar dari Laut Mediterania hingga Samudera Arktik.

Namun, sayangnya kini jumlah hutan yang tersisa di benua Eropa hanya seperempatnya saja akibat kolonisasi selama berabad-abad, yakni hutan oak cork di Mediterania, hutan spruce di Skandinavia, hutan pinus di Rusia, dan hutan hujan di Kaukasus.

Namun, di balik keindahan dan sejarah yang menaungi benua Eropa, berapakah luas benua Eropa itu sendiri? Negara mana sajakah yang mempunyai wilayah terluas di benua Eropa? Cari tahu jawaban selengkapnya berikut ini.

Luas Benua Eropa

Benua Eropa merupakan benua terkecil nomor dua setelah benua Australia dengan luas 10.180.000 km².

Tapi jika dihitung dari jumlah populasi, benua Eropa menempati posisi ketiga populasi terbanyak di bawah benua Asia dan benua Afrika, dengan total 746,4 juta penduduk pada tahun 2018.

Benua Eropa sendiri terbagi ke dalam enam bagian wilayah, yaitu:

  1. Eropa Barat: Austria, Belgia, Belanda, Inggris, Jerman, Liechtenstein, Luksemburg, Monaco, Prancis dan Swiss
  2. Eropa Utara: Britania Raya, Aland, Denmark, Kepulauan Faroe, Finlandia, Irlandia, Islandia, Pulau Man, Norwegia, dan Swedia
  3. Eropa Tengah: Austria, Ceko, Hungaria, Jerman, Polandia, Slovakia, Slovenia, dan Swiss.
  4. Eropa Selatan: Portugal, Spanyol, Prancis, Monaco, Italia, Albania, Bosnia-Herzegovina, Bulgaria, Kroasia, Montenegro, Makedonia, Rumania, Serbia, Slovenia, Turki, dan Yunani)
  5. Eropa Tenggara: Albania, Austria, Bulgaria, Bosnia-Herzegovina, Kroasia, Hungaria, Makedonia Utara, Montenegro, Serbia, Slovenia, Rumania, Ceko, Kosovo, dan Polandia)
  6. Eropa Timur: Rusia, Belarusia, Moldova, Georgia, Ukraina, Armenia, Azerbaijan, Lithuania, Latvia, dan Estonia

Tiga Negara Terluas di Benua Eropa

1. Rusia

Mungkin hampir seluruh masyarakat Indonesia sudah mengenal negara Beruang Merah yang kini tengah ramai menjadi perbincangan dunia, yakni Rusia.

Luas wilayah negara Rusia ternyata bukan hanya yang terbesar di benua Eropa, tapi juga menjadi negara dengan wilayah paling luas di dunia.

Rusia mempunyai wilayah seluas 17.125.200 km², bahkan keseluruhan luas wilayah negara Rusia mencakup hampir seperdelapan luas daratan di muka bumi, dengan jumlah penduduk sebanyak 146 juta jiwa menurut data di tahun 2016.

Wilayah Rusia membentang dari sepanjang Asia Utara hingga sebagian Eropa Timur.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

2. Prancis

Prancis menjadi negara kedua dengan wilayah terluas di benua Eropa dengan total luas wilayah sebesar 643.801 km², dengan jumlah penduduk sebanyak 67 juta jiwa pada tahun 2012.

Prancis sendiri memang terkenal dengan destinasi pariwisatanya, seperti menara Eiffel, museum Louvre, dan tempat-tempat lainnya.

Negara Prancis membentang dari Laut Mediterania sampai Selat Inggris dan Laut Utara.

Tidak mengherankan jika Prancis mampu menyedot perhatian masyarakat dunia, karena memang menjadi negara ikon fashion hingga seni yang pastinya sangat dikagumi.

3. Ukraina

Sama halnya seperti Rusia, kini Ukraina pun sedang menjadi bahan perbincangan dunia karena tengah mendapatkan invasi dari Rusia.

Namun, siapa yang menyangka jika negara Ukraina menempati posisi ketiga sebagai negara dengan wilayah terluas di benua Eropa.

Negara Ukraina mempunyai wilayah total seluas 603.628 km² dengan jumlah penduduk sebanyak 44,13 juta jiwa pada tahun 2020.

Tidak dapat disangkal, Ukraina dan Rusia sendiri memang kerap mengalami konflik, khususnya dalam memperebutkan wilayah Semenanjung Krimea.

Bagi kamu yang ingin mengetahui sejarah tentang benua Eropa dari sudut pandang lainnya, maka buku 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra dapat dijadikan pilihan bacaan yang sesuai.

Buku ini merupakan novel yang menyajikan penjelajahan Hanum dan Rangga dalam mengeksplorasi benua Eropa beserta sejarah sentuhan Islam yang ternyata pernah ada dan membekas di benua biru tersebut.

Tidak hanya menarik dari segi cerita, buku ini juga akan memberikan banyak fakta-fakta menarik tentang Islam yang ternyata pernah mampir di benua Eropa, sehingga dapat menjadi perspektif baru dalam memandang sejarah benua Eropa.

Buku ini dapat dibeli dan dipesan langsung melalui Gramedia.com!

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau